part 5

4.2K 191 5
                                    

Hello gaes 👋 and how are you guys? Semoga selalu dalam keadaan bahagia yaaa... buat kalian yang belum vote silahkan divote ya...

1...

2...

3...

udah? Yuk baca ceritanya! Happy reading all!

***

Rafly terbangun karna cahaya mentari yang mulai menerobos masuk kekamarnya. Senyum Rafly seketika terbit saat dia memandangi wajah Raya yang masih tidur nyenyak.

Mereka sudah berubah posisi tapi Rafly masih memeluk pinggang Raya dengan erat.

"Bangun nyai" kata Rafly sambil menyibakkan rambut Raya yang menutupi setengah wajahnya.

"KYAAAAA! LO NGAPAIN GUE?!" Raya langsung teriak histeris.

"Abis ngapain yak?" Jawab Rafly sambil berlagak sedang berfikir.

"Ihhhh....bikin kesel aja masih pagi juga" Raya mengerucutkan bibirnya.

"Tuh bibir dimonyong-monyongin minta dicium ya nyai??" Goda Rafly pada Raya yang melipat selimut mereka.

"Paansih yaaa,mending juga gue dicium dugong daripada dicium lo" ketus Raya.

"Yakin mau dicium dugong?"

"Ya kagak lah... lu aja deh yang dicium dugong"

"Gak mau,mau lo aja"

"Mesum!!!!" Raya melempar guling kearah Rafly.

"Sama istri sendiri masa gak boleh" Rafly terkekeh pelan melihat pipi Raya yang sudah merah padam.

"Boleh tapi bukan sekarang kali!" Ketus Raya.

Raya langsung masuk kamar mandi sedangkan Rafly hanya terkekeh sambil memainkan handphone miliknya.

Raya mandi tak butuh waktu lama.
Ketika hendak memakai handuk Raya baru teringat kalau dia tidak membawa handuk.

"RAFLY!!!" Teriak Raya memanggil Rafly dari dalam kamar mandi.

"Apa?" Rafly cepat-cepat mendekat ke pintu kamar mandi.

"Ambilin handuk dong yang digantung dekat lemari baju"

"Ck...iye" dengan langkah yang malas Rafly meengambilkan handuk bermotif teddy bear untuk Raya.

"Cepetan!" Teriak Raya.

"Sabar!" Rafly menggedor pintu untuk memberikan handuknya.

"Oke,keluar gih lo dari kamar!"

"Errghh untuk cantik" geram Rafly lalu meninggalkan kamar.

***

"Mau makan apa?" Tanya Raya.

"Apa aja deh yang penting enak" jawab Rafly tanpa mengalihkan perhatiannya dari benda pipih persegi panjang tersebut.

Raya membuka kulkas untuk melihat bahan yang akan dia masak.

"Capcay aja deh" gumam Raya.

"Eh Raf,nanti temenin ke supermarket ya buat belanja kebutuhan kita"

"Iyaiya tapi nanti"

"KAN GUE TADI JUGA BILANGNYA NANTI" kesal Raya.

"Iya ya?" Rafly meletakan handphonenya dan berniat membantu Raya.

"Mau ngapain lo?" Ketus Raya.

Raya Dan RaflyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang