She is a Pandora ^Jimin x Jeongyeon x Brian^ ✔

Chapter 3: Talking To

Setelah kejadian malam itu, Jimin tidak pernah lagi bertemu dengan Jeongyeon. Bahkan saat keluarganya mengundang keluarga Yoo untuk datang ke rumah nenek, hanya Tuan Yoo dan istrinya saja yang datang. Bahkan kedua kakak jeong juga tidak ikut.

Mereka sudah tidak pernah membahasnya lagi. Jimin juga sudah meminta maaf secara resmi dengan Tuan Yoo, tapi beliau hanya mengatakan bahwa yang lebih terluka adalah jeong dan bukanlah dirinya.

Bukannya Jimin tidak berusaha, tapi Jeong memang tidak pernah menanggapi apapun permintaannya untuk bertemu. Membalas chatnya saja tidak. Dan yang membuat Jimin lebih getir, jeong bahkan terang-terangan menghindarinya setiap grup mereka bertemu di acara musik.

Sekarang mungkin semua orang sudah tahu bahwa mereka sedang bermusuhan. Banyak beredar rumor di antara para fans BTS dan Twice, bahkan beberapa situs internet membahas mereka.

Banyak spekulasi yang muncul dari asumsi bahwa mereka bermusuhan, pernah berpacaran saat trainee dan sekarang putus dengan tidak baik-baik. Yang lebih konyol lagi mereka bersikap tidak suka karena mereka berusaha menyembunyikan status pacaran mereka.

Member Twice dan BTS saja tidak tahu seperti apa tepatnya hubungan jimin dan jeongyeon. Setelah jimin meminta nomer Sana pada Jungkook, dia tidak pernah menceritakan apapun pada member grupnya. Jungkook tahu siapa member twice yang dicari Jimin saja dari Sana.

Sana juga tidak bisa memberikan informasi lebih, karena jeong juga tidak pernah bercerita pada mereka tentang apapun berkaitan dengan Jimin. Justru mengetahui bahwa Jimin mengenal Jeong saja sudah membuat member twice yang lain kaget dan tentu saja bertanya-tanya sejak kapan mereka kenal, padahal dengan yakin Nayeon tidak pernah mendengar nama jimin dalam list pertemanan mereka.

Nayeon bersama Jihyo memang sudah berteman lama dengan jeong, mereka bahkan tergabung dalam grup 6mix yang dulu rencananya akan debut bersama 5live dan Got7 di tahun 2014 tapi gagal karena krisis finansial JYPE.

"Dubu tolong berhenti memutar lagu itu, telingaku sakit mendengarnya," Jeongyeon meminta Dahyun untuk tidak memutae lagu Fire BTS kesukaan Dahyun itu lagi, bukan hanya karena Jeong tidak ingin mendengar suara Jimin.

Tapi Dahyun memang teramat sering memutar lagu itu sampai lagu itu secara otomatis terputar dalam otak jeong meski sudah dimatikan sekalipun oleh Dahyun. Dan sekarang ia bisa melihat lirik-lirik itu menari-nari dalam pikirannya.

"Unnie, kenapa sih? padahal lagu ini asik sekali." Dahyun memasang muka cemberut dengan mulutnya yang manyun.

Dahyun memang dikenal sebagai penggemar BTS terutama pada lagu fire yang sudah menjadi seperti lagunya sendiri.

Nayeon menghampiri jeong yang sedang duduk di sofa dengan mukanya yang di tekuk, "Kau kenapa jeong?" tanya Nayeon yang dijawab dengan gelengan kepala.

"Oke aku akan mengganti dengan lagu yang lain." Dahyun mengambil remote karoke dan mengganti lagunya dengan lagu dope milik BTS dan mulai bernyanyi.

Jeong yang mendengar lagu BTS lagi yang diputar membuatnya semakin kesal dan beranjak pergi ke dalam kamarnya.

Jeong tidak pernah membenci BTS, sama sekali tidak. Dia tidak ingin mendengar lagu BTS semata karena di sana pasti ada suara Jimin dan itu membuatnya teringat pada kejadian saat jimin menghinanya.

Member Twice yang melihat jeong pergi begitu saja tanpa berkata apa-apa membuat mereka saling tatap. Dahyun terlihat paling kalut, ia merasa bersalah karena ia yang memutar lagu BTS.

"Unnie, aku minta maaf." Dahyun sudah mematikan lagu Dope dan berdiri di ambang pintu kamar Jeong dengan muka bersalah.

"Tidak apa-apa dubu, aku hanya mengantuk ingin tidur." Ucap jeong dari balik selimut yang sudah menutupi seluruh tubuhnya.