Jangan lupa vote dulu sebelum baca ya 😊
Taehyung membawa Tzuyu keluar dari ruang latihan twice, bahkan gadis itu hampir gagal memberikan minuman yang dipesan Jeongyeon padanya. Tangan Taehyung sudah menarik lengannya tanpa berkata apapun selain, "Kita akan berpartner untuk iklan besok." Kemudian membawanya entah untuk di ajak kemana.
"Sunbae, apa yang kau lakukan?" Tzuyu mencoba menarik lengannya, sayangnya tangan Taehyung terlalu kuat mencengkramnya dan sepertinya pria itu juga tidak mendengar perkataannya. "Taehyung sunbae!" ia menghentikan langkahnya yang hampir terseret oleh langkah lebar pria itu. kemudian ia menarik lengannya lebih keras, meskipun usahanya tampak tak berefek apapun pada pria itu kecuali langkahnya yang ikut terhenti.
Taehyung berbalik kebelakang dan ia tampak terkejut mendapati seorang gadis menatapnya dengan wajah cemberut. Namun ia tersadar, ketika sesuatu bergeliat diantara jemarinya yang panjang. "Ohh maaf." Ucapnya spontan dan melihat gadis itu mengusap pergelangan tangannya yang nyeri. "Maaf, aku pasti menyakitimu."
Tzuyu tidak menjawab, ia masih mengusap pergelangan tangannya yang nyeri, meskipun tatapannya sudah jatuh tidak lagi tertuju pada pria itu. Namun ia melangkah mundur saat pria itu mendekatinya. Sepertinya Taaehyung ingin memastikan bahwa Tzuyu tidak terluka karenanya, tapi gadis itu menolak saat Tae menawarkan diri untuk memeriksa pergelangan tangan gadis itu.
"Tidak perlu." Ucapnya setelah dirasa nyeri itu tidak lagi menyakitinya seperti beberapa menit lalu. "Apa yang sunbae katakan, kita berpartner?" Tzuyu memilih memberanikan diri untuk berterus terang. Ia perlu penjelasan, tidak ada staf jype yang memberitahunya untuk berpartner dengan Taehyung meskipun ia tahu jika dirinya dan dua member twice lain akan memiliki projek dengan member bts. Namun tidak ada penjelasan detail tentang partner atau sebagainya.
"Emmm,,," sekarang Tae justru kebingungan, ia menggaruk tengkuk kepalanya yang sebenarnya tidak gatal.
Tzuyu diam menunggu sesuatu yang akan diucapkan Tae untuk menjawab pertanyaannya. Ia bahkan tidak kembali bertanya saat tae hanya diam hampir satu menit. Pria itu tampak kebingungan untuk menemukan jawaban dan terlihat gugup. Padahal masih segar diingatan gadis itu, bahwa Taehyung dengan percaya diri meraih tangannya dan membawanya pergi. Namun sepertinya ia tidak benar-benar memiliki alasan untuk tindakannya tadi.
Sudah lewat dari satu menit mereka hanya diam dan kecanggungan menyergap mereka semakin erat. Semua orang tahu bahwa Tzuyu bukan gadis yang mudah terbuka dengan orang yang belum dikenal, terlebih itu lawan jenis. Untuk sesama arti jype saja, ia cukup menjaga jarak. Mungkin hanya Taecyeon dan Nichkhun artis pria yang bisa berbaur dengannya, selain itu ia hanya bercakap-cakap seperlunya saja.
"Emmm,,," lagi-lagi hanya gumamam tidak jelas yang lolos dari bibir Tae tanpa kata-kata penjelas. Pria itu menggigit bibirnya, masih berusaha untuk menemukan kata-kata yang tepat untuk ia utarakan pada gadis itu.
Tzuyu menghela nafasnya. Sepertinya tidak ada yang bisa diharapkan, pria itu hanya membawanya asal entah untuk maksud apa. Batinnya. Namun saat ia hampir meninggalkan pria itu seseorang berseru pada mereka.
"Ya, kalian sedang apa?" Tanyanya berjalan menghampiri mereka dengan dua pria bersamanya. Tzuyu tahu salah satunya adalah member bts lain, sedangkan satunya lagi ia tidak mengenalnya.
"Hyung." Jawab Taehyung dengan sumringah. Wajahnya tampak cerah dan senyuman mengembang di bibirnya yang berhasil membuat Tzuyu terkejut sekaligus heran.
"Hai Cuwie." Sapa pria itu, si most handsome worldwide. Tzuyu hanya menyunggingkan senyuman dan membungkuk untuk memberi salam.
"Apa yang kalian bicarakan disini?" kali ini maknae bts ikut mengajukan pertanyaan.
KAMU SEDANG MEMBACA
She is a Pandora ^Jimin x Jeongyeon x Brian^ ✔
Fanfiction"Lagian siapa yang mau menikahimu, cewek tomboy!" Ketus jimin sekilas menoleh pada jeong dan kembali menatap neneknya penuh protes. "Dia bukan tipeku, lagian siapa yang percaya dia seorang wanita melihat dari bentuknya saja meragukan!" cibir Jimin...