The Angel 17 Homeschooling √

36.6K 1.5K 11
                                    

"kenapa hm?" aku tersentak saat merasakan sebuah tangan melingkari perutku, siapa lagi pelakunya jika bukan suami tampanku.

"gak apa-apa" aku menjawabnya seadanya, lagian memang tidak terjadi sesuatu denganku, pertanyaan yang diajukan Rey sepertinya salah?

"kenapa melamun? apa yang ada dikepala cantikmu ini my wife, rasa-rasanya aku ingin bisa melihatnya" ucapnya seraya mengacak puncak kepalaku. Aku terkekeh kecil, sepertinya aku akan cepat beradaptasi dengan status baruku ini, kurasa tidak terlalu buruk menjadi Ny.Geovano.

"cepat jawab, apa yang istri cantiku ini pikirkan?" tanyanya dengan kepala berada diceruk leherku dan kurasakan nafasnya yang hangat dan teratur yang justru membuatku merasa geli.

"jauhkan dulu kepalamu" aku mendorong pelan kepalanya kebelakang dan berhasil.

"aku hanya memikirkan nasib sekolahku" aku mengucapkannya dengan nada sedih, entah mengapa.

Walaupun disana hanya ada kenangan buruk, setidaknya disanalah aku sempat menggantungkan mimpiku berharap dapat tercapai, tapi nyatanya?. Tapi aku tidak menyesali kehadirannya yang kini tengah tumbuh dirahimku, justru aku sangat mensyukurinya, berkatnya aku memiliki harapan dan semangat baru, setelah sebelumnya hancur karena kecelekaan satu malam yang kualami. Aku berjalan masuk kedalam kamar dan memilih duduk disofa yang ada didalam kamar.

"apa kau masih ingin melanjutkan pendidikanmu?" aku mengangguk mantap.

"untuk apa? Kau sudah memilikiku, aku kaya dan mapan, aku mampu bahkan sangat mampu menghidupimu dan anak-anak kita kelak, jadi untuk apa?" aku menatapnya tajam yang justru kini tengah menampilkan wajah polos tak berdosanya.

"aku tau kau kaya dan bahkan sangat kaya" aku mengisyaratkan dengan tanganku saat melihatnya membuka mulut supaya ia tidak memotong perkataanku, syukurlah ia menurut.

"aku juga tau kau bisa menghidupiku dan anak-anak kita nanti, menuruti semua keinginanku. Tapi bukan itu maksudku, aku ingin belajar supaya aku bisa mengajari anak-anakku kelak, aku tidak ingin mereka sepertiku, belajar tidak ada yang mengajari karena kedua orang tuaku buta huruf"

"aku ingin mereka lebih dari orang tuanya Reynand" ucapku.

"mereka? Apa kau berniat memiliki anak lebih dari satu denganku Keysha?" ucapnya menggoda dengan kedua alis yang dinaik turunkan.

"reynand!" aku geram sehingga refleks melemparkan bantal sofa yang ada dipangkuanku kearah wajahnya dan tepat sasaran. Dan selanjutnya bukannya marah, Rey justru tertawa terbahak sembari memeluk bantal sofa. Aku mengerutkan dahiku.

"mukamu sangat menggemaskan jika sedang marah istriku" aku menampilkan wajah ditekuk dengan sorot mata kubuat setajam mungkin.

"ok ok, sorry" katanya setelah tawanya mulai mereda walaupun masih terdengar kekehannya sesekali.

"aku tidak bisa mengijinkanmu kembali kesekolah itu lagi, selain tidak aman untukmu juga berbahaya untuk sikecil" aku menundukan kepalaku, sepertinya Rey menyadarinya, terbukti dengan ia yang menggeser tubuhnya lebih mendekatiku, meraih kepalaku dan dipeluknya menjadi bersandar didada bidangnya yang kurasakan berotot.

"tapi sebagai gantinya, aku sudah mencarikan guru privat untuk kamu" aku mendongak menatap wajahnya yang kini tengah menatapku dengan senyuman manis yang bertengger dibibir tebalnya.

"mulai besok kamu mulai belajar, gak papakan kalau Homeschooling?" aku menggeleng dan menjawab antusias kalau semua tidak masalah asalkan ia masih bisa belajar.

Rey tersenyum melihat senyuman lebar dibibir istrinya. Ia bertekad tidak akan membuat senyum itu hilang.

"oh ya yang, bukannya waktu itu Mei kasih kamu kado pernikahan ya, kok aku belum liat?" Key terdiam, sebenarnya ia sudah membukannya dua hari yang lalu, tapi ia akan sangat malu kalau suaminya tau apa yang diberikan keponakan jailnya itu.

"kenapa diem? Apa kamu sudah buka? Lalu apa isinya?" tanya Rey dengan alis terangkat satu.

"gak begitu penting kok, hanya baju biasa" jawab Key agak ragu.

"oh, tapi aku berharap bisa melihat kamu memakainya suatu hari nanti" ucap Reynand dengan senyum penuh arti.

"apa Rey tau isi kado itu?"

TBC
31 oktober 2019

Ethiopiaphia
Thank's

MBA (Married By Accident)- CompletedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang