32. || Kata, Kita Dan Hati

794 37 0
                                    

Happy Reading❤
Play music (Peri Cintaku-Marcel)

DIHARAPKAN MEMBACA "ALVARETTALAM" TERLEBIH DAHULU KARENA INI ADALAH SEQUEL

-Lelaki bukan ingin mengemis cinta dia hanya ingin tau bahwa seberapa penting nya perempuan itu di hati-

"Maaf sayang kayak nya aku bakal nginep di rumah nenek di bandung seminggu maaf baru bisa ngabarin kamu" kata Gara di telfon Gracia

"Iya enggak papa hati-hati ya ke sana nya"

"Iya sayang I Love You"

"Iya"

Gracia mematikan telfon nya ia tak siap jika harus menjawab pernyataan cinta Gara tadi. Sedangkan gara di dalam mobil bersama seorang perempuan itu tertawa hambar.

"Udah ijin nya sama Gracia?"

"Iya udah aku bilang lah" ucap ara lalu menancapkan gas mobil untuk berkeliling Kota Jakrta

"Kamu beneran bakal tunangan sama Gracia dan ninggalin aku?"

"Enggak kok aku tunangan sama Gracia buat manas in galang itu doang, lagi pula kamu sama aku udah pacaran dari SMP mana mungkin ninggalin kamu"

"Bener ya?" Ucap perempuan itu

"Iya sayang" gara mencium pipi perempuan itu dan berbunga lah hati perempuan itu.

-Someday-

Gracia di kamar sudah selesai membersihkan tubuhnya di pagi hari ini adalah surga bagi nya karena seminggu ini Gara akan pergi meninggalkan nya. Gracia menyisir rambutnya dan juga memakai alat make up tipis dirinya membawa tas kecil dan turun ke bawah

"Bi mama sama papa mana? Tasya juga gk keliatan"

"Maaf non tadi subuh nyonya dan tuan pergi ke rumah nenek tadi ingin mengajak non tapi katanya mereka mendadak" ucap bi ira dari dapur

Gracia hanya mengiyakan lalu duduk do kursi sofa tepat di depan tv ia melihat pukul 09.16 apa yang harus di lakukan se pagi ini? Teman nya akan sibuk dengan para pacar nya entahlah kapan gracia kan mendapatkan cinta sejati.

Ting tong tin tong

Gracia mendengarnya dia berdiri dan heran siapa yang akan bertamu di pagi hari?

"Iya si--" gracia terkejut oleh lelaki di depan ini dia hampir ingin menutup pintu nya kembali tapi di tahan oleh lelaki di depan ini.

Lelaki yang ia rindukan lelaki yang membuatnya sakit hati kemarin lelaki yang melupakan nya begitu saja dan sekarang dia kembali seolah tak ada masalah!

"Hai ganggu ya?"

"Ngapain ke sini?" Tanya gracia ketus

"Mau ngajak kamu jalan boleh?"

Gracia tak tau harus memakai kosa kata "aku-kamu" atau "lo-gue" dia enggan sangat bertemu pria ini

"Gak lagi sibuk pergi sana!"

Gracia menutup kembali pintu nya tapi di tahan oleh Galang dan terbuka lebar

Someday [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang