Sekarang adalah sore hari. Mita diijinkan untuk segera pulang karena kondisi nya yang sudah fit dan membaik. Mita merapikan dirinya dan isi kamar yang dibantu oleh Bi Inah juga Irsat- yang hanya melihat saja.
"Bi Inah pulang aja duluan. "ucap Mita sembari menenteng tas kecil nya.
"Non Mita mau kemana? "
"Mita mau keluar bentar Bi. "
Bi Inah menatap intens Mita. Tidak biasanya Mita ingin keluar, Mita adalah tipe orang yang suka diam diri dirumah, "tumben Non. "
Mita cemberut dan berjalan menuju ke arah pintu untuk keluar. Bi Inah dan Irsat mengekor dibelakang, "sebenarnya Mita gak mau Bi. Bi Inah tau gak Dokter perempuan yang seumuran sama kita? "Kita itu adalah Mita dan Irsat.
Bi Inah mengangguk.
"katanya harus pulang bareng dia dan tanpa ada penolakan. "
Bi Inah hanya mengehembuskan napas pendek, "ya sudah hati-hati dijalan, Bi Inah pulang dulu ya. "ucap Bi Inah kemudian pergi meninggalkan mereka setelah Mita dan Irsat mengangguk mengiyakan.
Mita pun berjalan bersama dengan Irsat dan Clara saat Clara sudah menemukan Mita dan Irsat yang keliatan nya sudah siap.
Mereka bertiga berada didepan rumah sakit sambil menunggu Dimas.
"mending chat Dimas deh. "saran Irsat kepada Mita tapi malah Clara yang mengiyakan.
Clara dengan senang hati membuka handphone nya dan menghubungi Dimas. Akhirnya ia bisa PDKT juga. Jika Clara ingin mengirim pesan ke Dimas Clara sempat bingung ketika topik apa yang akan mereka bahas.
Sekali pun Clara menghubungi Dimas itu pun topik nya itu-itu aja. Dimas tidak akan merespon pesan dari Clara jika sama sekali tidak penting.
Pada malam hari saat Clara mengetahui jika Dimas sedang online ingin rasanya Clara mengirim pesan karena tangan nya sangat gatal ingin segera mengetik tapi selalu ia urungkan.
Sekali pun chat an itu hanya 4 atau 5 pesan karena Dimas yang menjawabnya terlalu singkat. Ohhh Clara sangat pusing memikirkan nya.
Dimas🌚
Oke Clara memilih untuk segera menghubungi Dimas.
P
Tidak begitu lama Clara menunggu akhirnya pesan dari Clara diread oleh Dimas. Tapi setelah itu tidak ada tulisan mengetik disana. What? Ternyata Dimas hanya membaca pesan Clara!
Dimas pikir ini tidak penting. Oh iya Dimas lupa kalau Mita akan pulang sore ini.
P
P
P
Dimas kembali online tadi dia sempat off karena Ibu nya yang minta minum. Setelah melihat Clara yang terus mengirim pesan , Dimas pun berpikir jika bisa saja ini penting.
?
Cepet turun. Lo lupa Mita mau balik?
Astaga Dimas lupa! Akhirnya Dimas segera mengambil jaket dan pergi meninggal kan ruangan Ibu nya.
Ibu Dimas sedang tertidur pulas. Saat Dimas membuka pintu, Dimas bertabrakan dengan seorang Suster. Keliatanya Suster itu salting saat melihat wajah Dimas.
Tapi Dimas tak memedulikan nya, "Sus? "panggil Dimas.
Suster yang ada didepan Dimas hanya menunduk tersenyum karena malu telah menabraknya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Dua Lelaki
RomanceCerita jamet aku di tahun 2019 nihh. Baca yuuuuuu Mita dengan 2 sahabat nya yang kejebak prenjon wakakakakakak (Story by kornel98)