FATE { Kth X You }

28

Author pov's

Sudah 2 bulan setelah lo kembali ke indonesia.
Ayah lo sudah diterima kerja di salah satu perusahaan besar cabang dari perusahaan korea namun berbeda dengan perusahaan sebelumnya ayah lo diterima kerja sebagai manager di perusahaan sekarang.

Dan lo memutuskan untuk tidak melanjutkan kuliah lo untuk sementara waktu dan memilih untuk membantu tante lo mengelola kafe yang kebetulan dekat dengan kantor tempat ayah bekerja.

Lo sekarang berada di kafe tante lo sedang membereskan meja bekas pelanggan.

Sedang mengelap meja bekas pelanggan lalu terdengar suara lonceng pintu menandakan ada pelanggan.
Dengan spontan lo menyambut pelanggan tersebut tanpa mengalihkan pandangan lo dari meja yang lagi lo bersihkan.

"Selamat datang~"

Lalu pelanggan itu menghampiri meja yang sedang lo bersihkan.

Pelanggan itu terdiam seperti sedang memerhatikan sesuatu.
Lalu saat lo melihat wajah pelanggan itu.

Lo dan orang dihadapan lo sama-sama mengeluarkan ekspresi kaget.

"Shownu"

"Y/n"

Ucap kalian berbarengan.

Lo sangat pangling melihat shownu berdandan rapi dengan jas berwarna abu yang matching dengan celana yang dia pakai.
Shownu tampak berbeda sejak terakhir lo lihat.

Begitu pun shownu yang pangling melihat perubahan lo yang mulai sedikit feminim.

"Lo ngapain disini?"

"Gue lagi bantuin tante gue mengurus kafe"

"Kafe ini milik tante lo?"

"Iyah"

"Apa lo sering datang ke kafe ini?"

"Gue sering ke sini setelah pulang kerja"

"Ooh, yaudah silahkan duduk biar gue yang catat pesenan lo" ucap lo telah siap denga ballpoin serta buku kecil untuk menulis pesanan.

"Mungkin pesannya nanti saja, yang gue inginkan sekarang adalah mengobrol sama lo"

Lo mempertimbangkan keinginan shownu karena kalo tante lo tau lo tidak bekerja itu akan membuat lo tidak enak.

"Hanya sebentar" ucap shownu.

Akhirnya lo duduk berhadapan dengan shownu.

"Lo emang mau ngobrol apa?" Tanya lo khawatir ketauan sama tante.

"Gue cuman kangen aja liat muka lo" ucap shownu.

Lo pun mengeluarkan ekspresi bingung.

"Kalo lo cuman mau bilang gitu aja buat apa lo nyuruh gue duduk"

Shownu tertawa kecil melihat lo kesal.

Lalu lo menggeser kusri ke belakang bersiap beranjak dari kursi tapi ditahan oleh shownu.

"Eits, tunggu gue cuman bercanda kok sebenarnya ada yang gue mau omongin"

Lo pun kembali duduk.

"Gue denger ayah lo di pecat dari pekerjaan sebelumnya"

"Darimana lo tau?"

"Dari hasil interview saat ayah lo melamar kerja"

"Kok lo bisa tau?"

"Hah?"

Tiba-tiba wajah shownu berubah menjadi panik.

"I-itu.."