The Mute Star

TMS 24 💦

Special December 🎉

Hai gaiseu 🤗

Jadi karena awal December mau double up ehehe

Cyseni123 udah double up dong ya 🤗

Oke, stop senyum-senyum. Let's go!

💐💐💐

Ze terbangun dari tidurnya. Setelah tadi mengguyur dirinya sendiri, Ze memilih mengganti bajunya lalu langsung beristirahat. Ze berdiam diri sebentar, menetralkan rasa pusing yang mendera kepalanya. Ze kemudian berpikir, bukankah kata orang-orang kalau cinta itu butuh pengorbanan ya? Mungkin ini adalah jalan yang harus Ze tempuh agar bisa bersama dengan Fatir.

Ze melihat jam yang ada di atas nakas. Pukul 1 siang. Apa? 1 siang? Itu artinya Ze tertidur sudah 7 jam. Ze mengecek ponselnya, terdapat beberapa pesan dan panggilan tak terjawab dari Wisnu. Rasanya, sudah lama Wisnu tak menghubunginya. Ze akhirnya mengirimi Wisnu pesan, bertanya kabar pria itu.

Zeaadara

Kenapa, Nu? Ze baik kok. Wisnu apa kabar?

Dirumahnya, Wisnu tersenyum melihat pesan Ze. Wisnu kita Ze tak mau membalas pesannya tapi ternyata Ze masih mau.

Wisnu Elfata

Gue juga baik. Lo lagi apa?

Seharian penuh itu, hari Wisnu terlihat lebih berwarna karena Ze mau berkomunikasi lagi dengannya.

💐💐💐

2 minggu kemudian...

Hari ini, SMA Garuda Muda akan kembali aktif belajar seperti biasanya. Bukan hanya SMA ini saja tapi hampir semua juga telah menyelesaikan masa liburannya.

2 minggu, Ze akhirnya menjalani hukumannya. Dia harus menghabiskannya waktunya untuk belajar. Selama itu, Ze tak pernah jalan dengan Fatir hanya bertukar pesan saja dengan Wisnu pun Ze bertukar pesan. Ze masih ingat, bagaimana cerianya Wisnu waktu bilang kalau Papanya akan pulang ke Indonesia. Ze juga turut senang akan hal itu. Ze belum pernah melihat Papa Wisnu. Ternyata ada yang lebih sibuk dari Papanya.

"Pagi-pagi udah ngelamun." Ze tersentak, lengannya di senggol oleh Wisnu dan sekarang Wisnu sudah berdiri cengengesan di depannya.

"Hai, Wisnu. Gimana liburannya?" tanya Ze.

"Seru!" Ze tau kalau Wisnu liburan ke Jerman. Sementara dirinya tak liburan sama sekali. Eve dan Ditmar? Mereka liburan juga meskipun di dalam negeri.

"Sorry ya, Ze." kata Wisnu.

"Untuk apa?"

"Karena gue yang dapat peringkat satu, lo jadi dihukum."

"Bukan salah Wisnu tau. Emang bukan rezeki Ze. Ayo masuk kelas!" Ze menarik tangan Wisnu masuk kedalam kelas.

💐💐💐

"Kata orang-orang, saat kelas 12 itu waktu cepat banget berlalu. Tau-tau udah semester 2 aja, tau-tau nanti kita udah lulus. Lo udah tau mau masuk univ mana?"