Hai hai.
Balik lagi sama Vanilla. Kali ini aku bakal bahas tentang boneka.
Biasanya boneka itu tempat yang cocok bagi makhluk halus karena boneka itu dibentuk seperti makhluk hidup, makhluk halus mana sih yang gak suka sama sesuatu yang menyerupai makhluk hidup dan gak ada isinya.
Aku dulu punya boneka kelinci aku namain dia Bunny, aku selalu main sama dia, nonton TV sama dia, makan sama dia, mandi sama dia, semua aktifitas yang aku lakuin selalu sama Bunny.
Karena masih kecil aku gak tau kalau boneka itu gak bisa jawab apa yang aku tanyain, tapi Bunny ini beda, kayak nya dulu ada yang ngisi deh, tapi aku gak tau makhluk jenis apa yang ngisi boneka Bunny ku.
Pernah suatu hari aku main di rumah temen ku sampe malem terus aku nyium bau kemenyan, baunya kayam deket banget sama jarakku, tapi temen gak nyium bau kemenyan sama sekali, karena takut aku ijin pulang.
Sampai rumah aku langsung cerita sama Bunny. "Bunny, tadi masa Vanilla cium bau kemenyan, baunya menyengat banget, tapi temennya Vanilla gak nyium bau nya," kata ku sambil mengelus kepala Bunny.
"Vanilla jangan main ke sana lagi," Jawab Bunny, aku tidak paham, kenapa aku gak boleh ke sana? Itu kan rumah temen ku, kok Bunny ngelarang? Kira kira itulah pertanyaan yang ada diotakku saat itu.
"Kenapa Bunny?" Tapi Bunny tidak menjawab, aku memutuskan untuk tidur karena sudah larut malam, besok juga aku sekolah.
Saat jam istirahat di sekolah aku ke kantin, aku bisa mendengar ada suara tangisan dikumpulan orang-orang yang sedang membeli makanan, suaranya sangat jelas dan nyata, bahkan lebih seperti berteriak. Memang siapa yang menangis seperti itu disekumpulan orang orang?
Sampai rumah aku kembali menceritakan pada Bunny. "Bunny, tadi Vanilla denger ada yang nangis di kantin, kira kira siapa ya?" Tanya ku pada Bunny.
"Alisa" jawab Bunny, aku kembali bingung, siapa Alisa? Kenapa Bunny menyebutkan nama orang yang tak ku kenal, bahkan di kelas ku tidak ada nama anak yang bernama Alisa. Aku mencari tau tentang Alisa dari teman teman ku bahkan kakak kelas.
Akhirnya aku mendapatkan jawabannya, Alisa adalah anak yang bunuh diri di sekolah ku, dia gantung diri di halaman belakang sekolah yang sekarang menjadi kantin sekolah ku, aku bergidik ngeri saat itu, kenapa Bunny tau tentang Alisa?
Cerita horror di sekolah ku dulu sangatlah banyak tapi memang itu terbukti ada dan nyata, salah satunya Nenek tua yang ada di pohon beringin dekat kelas ku, pernah salah satu teman ku dilempar sesuatu dari pohon beringin, tapi saat dia menoleh ke arah pohon beringin dia tak melihat apa pun, pohon beringin itu tidak berbuah dan tidak mungkin ada kerikil yang jatuh begitu saja ke arah nya.
Aku menceritakan hal itu pada Bunny, jawaban Bunny adalah. "Nenek," begitu katanya, aku akhirnya bertanya pada guru, apa penunggu beringin di sekolah ku ini adalah sesosok nenek tua? Jawabannya adalah iya, Bunny selalu tau dan jawabannya sangatlah tepat, beranjak dewasa aku selalu memikirkan sebenarnya Bunny itu apa? Aku tidak melihat ada sosok lain di dalam Bunny.
Pernah saat itu Ibuku membuang Bunny saat malam hari karena tidak mau aku tau kalau Ibu membuang Bunny, kalau aku tau bisa bisa aku menangis keras. Ibu membuang boneka Bunny jam setengah 12 malam. Pada jam 1 pagi ada yang mengetuk pintu dan mengatakan, "Terima kasih ya sudah merawatku," Ibuku yang masih setengah sadar berpikir bahwa itu hanya halusinasi nya.
Pagi hari Ibu ku mengecek tempat dimana Bunny dibuang. Tidak ada. Boneka nya lenyap begitu saja, Ibuku teringat kejadian tadi pagi dan langsung merinding hebat, sebenarnya boneka apa itu? Kenapa bisa seperti itu?
Sekian cerita ku, maaf ya kalau pendek.
Salam hangat, Vanilla.

KAMU SEDANG MEMBACA
Indigo Story
HorrorHanya ingin berbagi cerita menjadi seorang indigo Cerita ini real apa adanya, bagi yang tidak percaya kalian bisa meninggalkan/tidak membaca cerita ini, bagi yang percaya boleh kalian membaca cerita ini. Terima kasih.