Minggu...
Mega bersiap siang itu untuk pergi mengantar Bintang membeli kado untuk Fatir pacarnya.
Alasan Bintang memberi kado adalah karena tepat pada hari senin Fatir akan sertijab sebagai ketua osis sekolah.
"Koh..Mega berangkat dulu ya"
Mega salim kepada kokohnya dan langsung berangkat menemui Bintang ke kafe kakaknya Bintang dengan menggunakan grab.
"Iya...hati-hati,jangan cape-cape juga"
Tutur kokohnya yang tengah sibuk mengkalkulasi keuangannya.
"Iya..."
...
Megapun akhirnya sampai dikafe dengan plang "BigBang Cafe"
Mega langsung memasuki kafe tersebut dan dilihatnya Bintang yang sibuk memainkan hp nya.
Suasana dikafe seperti biasa...
Tidak ramai tidak juga sepi,dentuman musik dari boygrup korea BigBangpun terus mengisi suasana kafe.
Di dinding kafe dipenuhi foto Bigbang...
Dari mulai Taeyang,G-dragon,T.O.P,Daesung,dan Seungri.
Yah...
Ka Nova kakaknya Bintang sekaligus pemilik 'BigBang Cafe' memang dari zaman Smp nya suka sekali dengan boygrup yang satu ini.
"Senyum-senyum terus...lagi chatingan sama Fatir?"
Ucap Mega yang duduk didepan Bintang.
"Eh...Meg,lo udah dateng"
Kemudian Bintang menyudahi kegiatan barusan yang sudah membuatnya tak sadar.
"Kalo gitu langsung aja kuy..."
Ujar Bintang yang langsung berdiri
"Eh eh...kalian buru-buru amat."
Itu Nova sambil membawakan minuman.
"Bin...parah banget lo,Mega baru dateng udah diajak ngeloyor aja.kasih minum kek"
Lanjut Nova sambil meletakan minuman choco oreo ke meja Mega.
"Gratis ni ka??"
Celetuk Mega.
Sedangkan Bintang menatap males kakaknya itu sambil duduk kembali dan memainkan ponselnya.
"Belum juga bilang makasih udah takut ditagih aja ni anak...biar deh kali ini kaka traktir karena udah lama lo ga kesini Meg"
Ujar Nova yang terkekeh.
"Makasih ka Nova baik..."
"Santai aja...lagian ga setiap hari"
"Adiknya aja udah suruh bayar kalo minum."
Celetuk Bintang sambil masih terfokus ke hp nya.
"Abisnya lo ngabisin tau ga?...kalo gini gue bisa rugi"
Nova menggeplak tangan Bintang.
Mata Mega sudah terbiasa menyaksikan persetuan kaka beradik ini...
"Eh ka...masih suka sama ka Surya?"
Ujar Bintang seketika.
Wajah Nova yang semula keki ke Bintang berubah jadi wajah penasaran.
"Kenapa lo nanya kaya gitu?"
"Katanya dia pindah lo ke kedaerah sekitaran sini..."
"Masa?"
"Dulu kan kaka pernah stalkingin dia kan? Nah,alasan dia bertahan tinggal disana walaupun kerjaannya udah ga bikin nyaman buat ka Surya itu karena pacarnya..."
"Nah,sekarang itu ka Surya pindah kedaerah sini karena mau cari yang nyaman mungkin,dan kemungkinan besar karena putus sama pacarnya juga ka..."
Jelas Bintang panjang lebar.
"Kok lo lebih tau daripada gue sih Bin?"
Nova menggaruk garuk tengkuknya yang tidak gatal sama sekali itu.
"Ohiya...pantesan pas Mega mau jalan kesini,ada mobil bak gitu ngeluarin barang-barang banyak juga"
Ujar Mega nimbrung
"Dimana?"
Tanya Bintang
"Di rumah yang waktu itu ada tulisan dijual itu loh..."
"Ya itu sih lumayan deket dari sini..."
Ujar Nova.
KAMU SEDANG MEMBACA
For A Thousand Years
Teen FictionCinta seorang Mega Adie Ninggrum pada seorang laki-laki dingin yang susah ditaklukan yaitu Guntur Rasetya Gentar. Mega yang hanya memiliki waktu yang singkat menginginkan pengakuannya dibalas oleh Guntur laki laki yang sudah ia cintai semenjak masa...
