CHAPTER 29

661 67 8
                                    

"Coba juga,,gue bisa terbuka dan gak emosian sama junho? "minjoo yang mendapat keheningan member izone yang lain yang menatapnya penuh selidik

"A-apa? "minjoo gelagapan.
"JELASIN! "Teriak semua member izone,dan...berakhirlah minjoo yang menghela nafasnya.

"Hufft, oke bakalan gue jelasin!-"ucap minjoo yang terpotong
"Yaudah cepet jelasin! "Yena
"Sabar dong! Baru mau mulai udah di potong"minjoo mencebikan bibirnya.

"Jadi? Gue udah suka sama junho dari pertama masuk kelas 11 dan,juga gue tau kalo junho pernah suka sama nako"minjoo melirik nako sekilas.
"maaf njoo, tapi gue kan gak ada rasa suka sama siapa²"nako

Minjoo hanya menganggukan kepalanya dan beralihkan ceritanya lagi.

"Saat gue tau junho pernah nembak nako itu ada perasaan senang dan sakit hati,sakit hatinya ngeliat junho nembak nako hanya gue, yuri,chaewon,sama hiichan yang tau dan, senangnya gue karna nako nolak dia, gue yakin pasti dia juga sakit hatinya"jelas minjoo.

"Dan, setelah kejadian itu gue mau coba terbuka sama dia dengan ngajak dia adu cekcok sampai situlah gue deket sama dia ya? Walaupun dia gak asik sih orangnya,tapi gue mau perjuangin dia, kalo dia suka sama gue oke dah usaha gue berasil tapi kalo dia gak suka sama gue oke Fine.Gue gak mau sia-siain usaha gue buat dapetin dia toh? Gue bukan pencipta ato pun orangtua yang bisa menjodoh-jodohkan anaknya"Minjoo menghela nafasnya setelah bercerita panjang lebar.

"Gue mau bantu lo kok njoo biar bisa dapetin junho!"nako, minjoo menolehkan kepalanya ke nako
"emang bisa? "tanya minjoo memicingkan matanya kearah nako
"bisa, sejak kejadian di toko buku ituuu loh"nako tersenyum sumringah.

Member izone minus minjoo dan nako hanya melongo tidak mengerti dengan maksud 'Bisa' yang dikatakan nako tadi.

"Oh! Iya yang gue minta anterin elo kan ke toko buku terus ketemu Junho sama eunsang"tebak minjoo yang diangguki nako

"Ho'oh gue liat dari tatapan junho ke elu sama pas ngambilin buku buat lo kayak bermakna tapi? Gue juga biasa aja sama tatapan junho ke gue yang waktu di toko buku kayak eumm, gak ada tersirat dia masih suka gue kok:) dan yang di meja kasir tadi kita mau bayar gye sempet liat junho ngelirik-lirik lo yang lagi ngoceh gak jelas"nako terkekeh.

"Dan di situ gue tambah yakin! Kalo dia juga punya rasa yang sama kek lo"nako
"massa sih? "semburat merah muncul di pipi minjoo
"CIEEEEEE! "teriak semua member izone

"Iya? Sebenarnya gue udah tau dari pertama masuk soalnya kan lo pertama masuk deket gue terus, dan gue denger gumaman lo kalo lu bilang 'sumpah keknya gue jatuh hati sama si robot itu deh? 'gitu makanya gue nolak dia bukan karna lo ya!? Tapi karna gue juga gak punya rasa sama dia hehe"nako.

Dengan reflek minjoo memeluk nako yang membuat nako kaget dan wonyoung langsung melepaskan pelukan minjoo kepada nako.

"Ish! Wony-ya! Apasih"minjoo kembali memeluk nako
"makasih ya nakoo huhuuu"minjoo
"iya.... Iya.. "nako membalas pelukan nako, wonyoung gregetan banget.

"Iiihh! Lepasin ah! Nako eonnie cuma boleh di peluk wony!"wonyoung menaruh kedua tangannya di depan dada dan mengerucutkan bibirnya yang membuat nako melepaskan pelukan minjoo dan mencubit pipi kanan wonyoung.

"Aduuuhh! Dongsaengnya eonnie jangan ngambek dong uwuuu"nako menguyel pipi wonyoung, wonyoung yang mendapatkan perlakuan dari eonnie kesayangannya pun tersenyum dan memeluk erat nako member izone yang melihatnya hanya tertawa gemas.

Nako melepaskan pelukan wonyoung dan menoleh kearah eunbi karna mengingat sesuatu.

"Eunbi eonnie! Hari ini kan ultahnya Seungwoo oppa"setelah mendengar perkataan nako eunbi menepuk dahinya reflek.
"OHIYA! lupa gue!"eunbi mengambil ponselnya di saku celana.

X1-Iz*OneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang