"Jiyongie, bisakah kau jelaskan semuanya?"
"Noona, dia ini anak dari seorang gangster terbesar di Seoul. Hampir setiap sudut wilayah ini masuk dalam kekuasaanya. Bahkan aku saja tidak mau berurusan dengan mereka. Dan sekarang dia memintaku untuk jadi suami gadungan."
Begitu jelas rasa khawatir yang dirasakan Jiyong. Aku hanya terdiam mendengarnya menjelaskan pada Dami eonni. Memang begitu keadaanya.
"Lalu apa yang salah dengan kau membantunya?"
"Apa kau sudah gila, noona? Kau mau menjerumuskanku kedalam masalah besar? Kalau sampai ayahnya tahu kami hanya berpura-pura, maka tamat riwayatku!"
Memang bukan salahnya jika Jiyong memiliki rasa khawatir yang besar. Aku lah yang telah menjerumuskannya dalam konflik keluargaku.
"Aku akan pastikan appa tidak akan menyentuhmu."
"Dengan apa kau bisa menjamin?"
"Dengan hidupku sendiri."
"Kau bercanda? Menjamin hidupmu sendiri saja sudah sulit. Tidak...aku tidak akan mau masuk dalam permainan gila ini."
Jiyong sangat menentang ideku ini. Aku tidak tahu bagaimana lagi caranya bisa meyakinkan dirinya untuk mau membantuku. Dia pergi meninggalkan kami begitu saja dengan membawa motornya.
🌼🌼🌼🌼🌼
Aku melajukan motorku menuju tempat anggota ku berkumpul. Setibanya disana, seperti biasa sudah Youngbae, Mino, dan Hanbin. Tapi sepertinya minus Bobby hari ini. Aku selalu memarkirkan motorku ditempat biasa, mereka yang mendengar suara motorku segera mengalihkan perhatiannya padaku. Aku tidak turun dari motorku. Aku melepaskan helm dan ku taruh diatas tangki bensin motor didepanku.
"Hei... Jiyong-ah, tumben sekali kau datang? Bertengkar dengan noona mu?" Youngbae yang pertama kali melontarkan pertanyaan.
"Ani...mana Bobby?"
"Bobby sedang menemani kekasihnya."
"Ah... pantas dia tidak terlihat."
"Terus kenapa kau kemari?"
"Dia bukan bertengkar dengan noonanya, hyung. Dia bertengkar dengan kekasihnya." Hanbin menyeletuk.
"Ah...iya, aku ingat. Siapa namanya? Seung... Seungri, iya Seungri. Kau bertengkar dengannya?" aku hanya menyalakan sebatang rokok saja sambil mendengarkan Youngbae mengoceh.
"Diam berarti benarkan, hyungnim?" kali ini Mino yang berkomentar dan itu kalimat andalanku. Aku hanya menghembuskan asap rokok.
"Aku memang bertengkar dengannya, tapi kutekankan di sini dia bukan kekasihku!"
"Lalu apa yang membuat kalian bertengkar?"
"Hahhh...dia memintaku untuk menjadi suami gadungan."
"Mwooo? Jinjjayo?" raut wajah Youngbae begitu terkejut.
"Untuk apa aku membohongimu dalam hal seperti ini!"
"Tapi kenapa dia memintamu untuk menjadi suami gadungan?"
"Dia sudah dijodohkan oleh appa-nya. Tapi dia menolak. Dan yang perlu kalian ketahui, Seungri itu anak dari pengusaha besar di Korea, juga anak dari ketua gangster ternama."
KAMU SEDANG MEMBACA
My Girl is a Gangster ✅
AcakSalahkah aku jika jatuh cinta pada wanita ini? Jawabannya tidak ada yang salah, yang salah adalah status wanita ini. Mengerikan, tapi aku menyukainya.