Ada saatnya kita melihat ke masalalu dan tetap menatap masa depan.
_Kim Sojung_
Ekstra kulikuler dance adalah salah satu ekstra yang digemari oleh siswi disekolah ini.
Kim Sojung.
Senior dance yang cantik itu tengah melakukan pemanasan diruang latihan. Ruangan cukup luas yang terdapat kaca disalah satu sisi temboknya itu akan kedatangan murid-murid yang mengikuti ekstra dance itu.
"Ka Sowooonnn~" teriak Umji yang kini berlari kearahnya.
Dibelakang Umji ada Yuju, Yerin dan Eunha.
"SinB mana?" Tanya Sowon yang menyadari tidak ada SinB diantara mereka.
"Tadi SinB bilang, dia ada urusan sama kelas sebelas" jawab Umji.
"Ngapain?" Tanya Eunha.
"Disuruh sama bu Hyera,"
"Dia ngga ngerjain pr bu Hyera?" Tebak Yerin dan Umji mengangguk.
"Astagaaa, anak itu memang bandel" ucap Sowon.
Tak lama, anak-anak dance yang lain pun memasuki ruangan itu.
.
.
.
.
.
.
.
-------
Sebenarnya SinB itu malas jika harus pergi ke kelas lain. Apalagi ke kelas yang bukan satu tingkatan dengannya.
Kakinya melangkah menaiki tangga untuk ke kelas 11 Ipa 2. Ia tidak mengerjakan pr bahasa Inggris nya dan harus merapikan kelas yabg terkenal berantakan itu.
Ia memasuki kelas itu. Masih ada empat murid laki-laki yang duduk dibelakang.
"Siapa lo?" Tanya salah satu dari keempat orang itu.
"Kelas sepuluh ya?" SinB hanya mengangguk.
"Mau ngapain?"
"Gue disuruh bu Hyera untuk bersihin kelas ini" jawab SinB.
"Pasti ngga ngerjain pr"
"Anak cewek kok bandel sih dek,"
"Oh ya, kenalan dulu dong"
"Gue Mingyu" ucapnya mengulurkan tangan.
"SinB" SinB membalas uluran tangan Jungkook.
"Ini temen-temen gue. Yang ini BamBam, itu Jungkook dan yang mulut buaya itu Jaehyun" ucap Mingyu menunjuk satu per satu temannya.
"Buaya pala lu!" Protes Jaehyun.
"Lah? Emang benerkan?"
"Udah!" Bentak SinB.
"Kalian mending keluar deh! Gue mau bersihin nih kelas biar cepet kelar hukuman gue!" Ucap SinB dengan wajah juteknya itu.
"Jutek bat heran" gumam BamBam.
BamBam, Jungkook dan Mingyu pun keluar. Sedangkan Jaehyun masih duduk ditempatnya.
"Udah bersihin aja. Gue temenin" ucap Jaehyun.
SinB tak menghiraukan. Ia mulai menata meja dan kursi yang berantakan. Setelah itu, ia menyapunya sampai bersih.
SinB mendudukkan dirinya yang lelah itu di salah satu kursi siswa.
"Capek ya?" Tanya Jaehyun, tapi SinB mengabaikannya.
SinB kaget saat Jaehyun menarik tangannya keluar kelas.
"Eeh. Apa-apaan lo?!" Ucap SinB.
"Udah ikut aja!" Ucap Jaehyun.
Sesampainya mereka didepan sekolah, Jaehyun masih menggenggam tangannya. Untung saja sekolah sudah sepi. Jaehyun mengajaknya menyebrang jalan dan menuju toko yang berada disebrang jalan itu.
Jaehyun mengambil dua botol minuman, dan salah satunya ia berikan pada SinB.
"Nih, ngga usah nolak!"
"Thanks" ucap SinB datar.
.
.
.
.
.
.
.
-------
Setelah ekstra kulikuler selesai, anak-anak berhamburan keluar ruangan itu dan pulang ke rumahnya masing-masing.
Sedangkan seorang gadis berperawakan tinggi nan cantik itu masih menunggu seseorang untuk menjemputnya. Kim Minseok. Yaa sepupunya itu berjanji untuk menjemputnya.
Tiba-tiba terdengar notifikasi pesan masuk di ponselnya.
Bang Xiumin.
Dek, sorry gue ada perlu
dikampus.
Lo pulang sendiri ya,
Sowon mendengus kesal. Ini sudah sore, kendaraan umum sepertinya tidak akan lewat disini.
Sebuah mobil warna hitam berhenti didepannya. Seorang laki-laki tinggi berwajah kecil itu turun dari mobil itu.
Deg!
Tiba-tiba jatung Sowon berdetak dua kali lebih cepat dari biasanya. Orang yang selama ini menghilang dari kehidupannya tiba-tiba datang kembali.
Orang itu tersenyum dan berjalan kearahnya.
.
.
.
.
.
.
.
-------
"Lo pulang sendiri?" Tanya Jaehyun.
SinB hanya mengangguk. Jaehyun heran, kenapa gadis didepannya ini begitu cuek. Tak seperti gadis-gadis lainnya yang tak bisa mengabaikan seorang Jung Jaehyun. Apakah gadis didepannya itu tak mengenal siapa ia? Orang se famaous Jaehyun ternyata tak ada yang mengenal?
Tiba-tiba seorang gadis datang dan duduk didekat mereka. Gadis itu adalah Aisha, mantan kekasih Jaehyun.
Jaehyun meraih tangan SinB dan pergi dari sana.
T.B.C.
typo harap dimaafkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
《Segitiga》-end
Genç Kurgu. _______ ✔ "kalau kamu sayang dia, kenapa harus aku yang jadi korbannya?" ucap seorang gadis pada laki-laki didepannya itu. laki-laki itu hanya diam, tak mau membalas perkataan gadis didepannya ini. sampai gadis itu pergi, ia masih tetap diam ditem...
