Jangan lupa vote yaaa
Makasih
Oh iya! Harap Typonya dimaafkan.
🍎🍎🍎🍎
"Apakah ucapanmu itu benar? Atau hanya sekedar perkataan?"
_Hwang Eunbi_
Tangan SinB terulur untuk mengelus punggung Aisha. Aisha menangis dan memeluk SinB. Hanya SinB yang bisa membantunya sekarang. Dan hanya SinB yang bisa ia percaya sekarang.
"Sabar Aisha, kamu harus sabar. Semua itu pasti ada sisi baiknya nanti. Percaya deh sama aku," SinB meyakinkan Aisha.
"Mbih, ada hal yang mau aku ceritain lagi"
"Cerita aja Sha,"
"Kayaknya, aku...."
"Kenapa?"
"Aku... masih"
"Masih apa?"
"Aku.... masih.... suka sama Jaehyun" Aisha menunduk dan perkataannya membuat SinB terdiam.
Jika Aisha maih menyukai Jaehyun, itu tidak salah. Karena mereka pernah mempunyai hububgan. Tapi, kenapa hati SinB terasa sesak saat mendengar ucapan Aisha tadi? Tidak! SinB tidak boleh menyukai Jaehyun! Aisha adalah orang yang tepat untuk Jaehyun.
"Mbih?" Aisha mengibaskan tangannya didepan wajah SinB.
"Eh? Iya?" SinB kaget, lalu tersenyum.
"Mbih kenapa diam?" Tanya Aisha.
"Nggapapa kok Sha, aku cuma ikut seneng kalau misalnya kamu nanti bisa balikan sama kak Jaehyun. Soalnya kan kalian cocok" entah kenapa, mengatakan itu yang dirasakan SinB adalah semakin sesak rasanya.
Aisha tersenyum dan memeluk SinB lagi. Gadis itu merasa senang memiliki teman yang sebaik SinB.
"Ya udah ya, aku pulang dulu. Makasih Mbih, maaf ganggu kamu" ucap Aisha sambil tersenyum.
"Nggapapa kok, hati-hati yaa"
Setelah Aisha pergi, SinB merebahkan dirinya dikasurnya. Gadis itu memejamkan matanya rapat-rapat. Tetapi, bukan tidur yang terjadi. Namun perkataan Aisha tadi terus mengelilingi pikirannya.
"Ya! Hwang Eunbi! Kenapa kamu jadi begini! Lupakan itu! Jaehyun bukan milikmu!" Kesal SinB sambil memukul-mukul gulingnya.
.
.
.
.
.
.
.
-------
Hari ini sekolah sedang mengadakan lomba basket putra antar kelas. Hanya murid laki-laki yang ikut tentunya.
SinB dan Umji sedang berjalan dengan membawa beberapa minuman untuk tim kelasnya yang sudah berada dilapangan. Kedua gadis itu nampak sedikit kesusahan, tetapi mereka bisa membawanya sampai ditujuan.
"Nih! Minum! Harus menang ya! Awas kalah!" Ketus SinB sambil membagikan minumannya.
"Tenang aja Bi, kita bakal menang kok" ucap Subin, yang posisinya adalah ketua tim basket kelasnya.
"Yaudah terserah! Yang penting kalian semangat!" Umji memberi semangat untuk teman-temannya.
Kedua gadis itu pergi dari sana dan menyusul teman-temannya. Pergelangan tangan SinB ditarik oleh seseorang. Dan itu membuat SinB ataupun teman-temannya menoleh.
"Pinjem bentar ya," laki-laki bernama Jung Jaehyun itu tersenyum dan menarik SinB untuk keluar dari lapangan tersebut.
"Apaan sih!" SinB menghempaskan tangannya dari genggaman Jaehyun.
"Lo kenapa cuek lagi sekarang? Bahkan tadi pagi gue chat lo, lo pun ngga bales chat gue sama sekali" Jaehyun menatap tajam SinB.
"Lah? Terus kenapa lo marah?" Bukannya menjawab, SinB malah balik bertanya dan membuat Jaehyun semakin kesal.
"Gue nanya tuh buat lo jawab!"
"Tapi gue ngga mau jawab!"
"Oh ya? Kalau gue tanyanya lo sayang sama gue atau ngga? Lo mau jawab?" Jaehyun sudah kesal sekarang. Dan perkataannya membuat SinB terdiam tak menyangka.
"Lo ngga mau jawab?" Tanya Jaehyun dan pergi meninggalkan SinB.
Gadis itu merasakan bahwa tubuhnya melemas. Perkataan Jaehyun tadi membuatnya bingung. Apakah Jaehyun benar-benar mengatakannya? Ataukah itu hanya kata-kata yang spontan keluar dari mulutnya? Entahlah, SinB hanya bisa memedam semuanya sendiri.
.
.
.
.
.
.
.
--------
"Kamu darimana aja sih, tim kita masuk final Mbih!" Ucap Umji dan membuat SinB tersenyum.
"Oh ya?!" SinB tersenyum.
"Iya Mbih, lawannya kelas 11 Ipa 2" ucap Arin dan membuat SinB menghilangkan senyumnya.
"Cieee, pasti lagi mikirin kak Jaehyun ya?" Goda Tzuyu pada SinB.
Tak menjawab, SinB hanya berekspresi datar dan mengabaikan ucapan teman-temannya. Entahlah, mendengar nama Jaehyun membuatnya kesal.
"Katanya ada juara 1,2,3. Juara tiga siapa?" Tanya SinB.
"Kelasnya Aisha" jawab Arin dan SinB hanya menangguk.
Pertandingan akan dimulai. Subin dan Jaehyun melangkah kedepan dan mereka sama-sama bertatapan sengit.
"SUBIN CS! SEMAGAT!!!!" Teriak SinB dan membuat banyak anak yang memandangnya heran.
T.B.C
Typo harap dimaafkan🍎
Makasih yang udah baca dan vote👍
KAMU SEDANG MEMBACA
《Segitiga》-end
Teen Fiction. _______ ✔ "kalau kamu sayang dia, kenapa harus aku yang jadi korbannya?" ucap seorang gadis pada laki-laki didepannya itu. laki-laki itu hanya diam, tak mau membalas perkataan gadis didepannya ini. sampai gadis itu pergi, ia masih tetap diam ditem...
