30. Weird

69.1K 6.2K 138
                                    

SEMENJAK tadi pagi, Seline tidak berhenti memakan makanan. Maupun itu roti, kue, shouffle, es krim dan apapun itu. Eldrick sampai menatap Seline tidak percaya karena perut Seline bisa menampung semuanya. Seline juga bisa membuat Eldrick kadang harus ekstra bersabar karena tingkah lakunya.

Sebagai contoh, ketika ia dan Drake sedang melakukan rapat dengan manager perusahaannya itu. Seline masuk ke ruang rapat dengan santai dan duduk diam di sebelah Eldrick sembari mendengarkan bahasan-bahasan mereka tentang produk yang akan dijual lagi.

Bahkan, Seline juga menambahkan beberapa ide yang membuat mereka semu tergenang mendengarnya. Idenya biasa, namun sangat cemerlang karena tidak terpikirkan oleh mereka semua. Drake yang melihat tingkah mate dari bosnya itu memaklumi sifat Seline yang begitu kekanakan.

Pernah saat Drake mengantar Eldrick untuk menemui salah satu direktur perusahaan lain untuk diajak kolaborasi. Seline malah menghubunginya dan meraung-raung menangis kencang. Saat Eldrick dan Drake sampai di Dixton Pack, ternyata Seline menangis karena strawberry shouffle buatan Tasya malah jatuh ke karpet kamar mereka.

Oleh karena itu, Eldrick belakangan ini sangat bersabar dengan tingkah laku Seline. Drake juga pernah membuat Seline menangis hingga membuat Eldrick ingin menghajar Drake. Bagaimana tidak? Saat Eldrick baru saja kembali dari pertemuannya dengan salah satu manager, Seline sedang menangis sembari duduk di atas karpet dan memeluk kakinya ketakutan. Di depan Seline ada Drake yang kebingungan melihat tingkah Seline.

Sebelum pukulan Eldrick menghiasi wajah Drake, Seline malah berdiri dari posisinya dan memeluk Eldrick kuat. Dan saat Eldrick bertanya tentang mengapa Seline menangis, jawaban yang diberikan Seline membuat Eldrick hanya bisa tersenyum tipis dan membelai rambut Seline dengan lembut agar berhenti menangis.

"Aku baru saja membaca sebuah novel dan mengetahui bahwa vampir itu mengerikan. Mereka meminum darah manusia dan itu membuatku takut!"

Drake bahkan bertanya-tanya. Kenapa baru sekarang dipikirkan oleh Seline? Tapi Eldrick hanya membalas wajah bingung Drake dengan gelengan kepala seolah untuk mengatakan bahwa untuk tidak perlu membalas ucapan Seline.

Saat ini Seline sedang berada di ruang rapat Eldrick. Mereka sedang membahas produk yang akan mereka luncurkan. Mata Seline sudah sangat leleh dan ia menguap lebar. Tiba-tiba ia berdiri dari duduknya lalu menyuruh salah satu seorang karyawan untuk pergi saat ia sedang mempresentasikan hasil kerjanya.

Seline malah berdiri di hadapan mereka semua dengan tangan yang ia lipat di dadanya. "Bagaimana jika kalian mengajak kolaborasi perusahaan estetika yang sedang booming itu?"

"Estetika? Untuk apa kita berkolaborasi dengan perusahaan itu?" tanya salah satu orang karyawan.

"Belakangan ini aku sering melihat banyak remaja yang sangat menyukai barang-barang yang berbau aesthetic. Mungkin dengan kemasan yang terlihat aesthetic bisa memancing para remaja di luar sana untuk membeli produk yang akan kalian luncurkan," ucap Seline dengan santai.

Mereka semua saling berpandangan dan lumayan setuju dengan ucapan Seline. Eldrick yang melihat itu menyeringai puas dan berdiri dari kursinya. "Baiklah kalau begitu, rapat kali ini sampai disini. Ide yang diberikan oleh Mrs. Dixton mungkin bisa membantu."

Setelah itu, Eldrick menarik pinggang Seline posesif dan membawanya keluar dari ruangan itu. Mereka berdua berjalan kembali menuju ruangan Eldrick. Sedangkan Drake masih berbincang-bincang dengan karyawan tadi.

Sesampainya di ruangan Eldrick, Eldrick memberikan Seline sebuah boneka yang tidak sengaja ia temukan di salah satu mall. Saat itu Eldrick dan Drake mengunjungi salah satu mall untuk bertemu dengan salah satu rekan kerja mereka. Eldrick tidak sengaja melihat sebuah boneka berbentuk serigala berwarna merah. Ia langsung teringat Seline dan segera membelinya. Ukurannya tidak terlalu besar, tapi tidak terlalu kecil.

Seline yang diberikan boneka dari Eldrick tersenyum senang dan mengecup pipi Eldrick pelan. Eldrick yang hanya dikecup segera menahan tubuh Seline sebelum pergi menjauh. "Hanya itu balasannya?"

"Apa yang kau inginkan?" tanya Seline masih menatap boneka itu.

Bukannya menjawab, Eldrick malah menarik wajah Seline dan melumat bibir Seline lembut. Ketika Seline sibuk membalas lumatan Eldrick, tanpa ia sadari Eldrick mengunci ruangannya dengan remot yang ia gunakan biasanya. Perlahan Eldrick mengangkat tubuh Seline dan membawanya ke tempat tidur khususnya itu.

Terlintas sebuah pikiran jahil di kepala Seline. Saat Eldrick hendak mengecup bibirnya, Seline malah berlari meninggalkan Eldrick yang menyeringai. "Kau tak bisa lari, Rose," ucap Eldrick dengan nada rendahnya.

Seline malah berlari ke kamar mandi. Eldrick mengumpat pelan, ia juga mengikuti Seline menuju kamar mandinya itu. Saat Eldrick masuk ke kamar mandi, Seline malah menyiraminya dengan air. Eldrick mengumpat karena tanpa Seline sadari, dadanya tercetak.

Tanpa berpikir dua kali, Eldrick mengoyak baju yang Seline pakai dan mengecup lama leher Seline. Seline memejamkan matanya seolah menikmati sentuhan Eldrick. Tentu saja Eldrick segera menghidupkan air di dalam jacuzzi. Eldrick mengangkat tubuh Seline untuk duduk di wastafel. Sementara ia membuka jas yang ia kenakan perlahan.

Tidak mau kalah, Seline malah menarik kepala Eldrick dan melumat kasar bibir Eldrick. Tangan Seline membantu Eldrick yang membuka bajunya. Aktivitas 'panas' mereka itu berlanjut saat merasakan air di jacuzzi sudah penuh. Kalian sudah tau apa yang mereka lakukan.

Sementara itu, Drake yang hendak masuk tapi saat ia hendak membuka pintu tersebut tidak jadi karena pintu tersebut dikunci. Sudah biasa bagi Drake menjadi 'nyamuk' diantara Eldrick dan Seline. Namun Drake juga merasa senang saat melihat Eldrick senang.

Ketika Drake sibuk mengurusi produk yang akan mereka luncurkan itu, ia menghirup aroma bau seperti Seline dan Eldrick berdiri di hadapannya. Mata Drake menatap tajam mata yang menatapnya dengan tatapan tak bisa diartikan itu.

"Ada perlu apa, pak?" tanya Drake tetap menghormati orang yang di depannya ini.

"Saya harus bertemu dengan Tuan Eldrick."

|-/-/-|

NIH UDAH UPDATE!

NGGAK TELAT KAN? HEHE. SESUAI JANJI KOK❤️

Kemungkinan besar aku bakalan telat update mingdep. Kenapa? Mau fokus namatin cerita tetangga dulu baru fokus sama ini. Terus ada beberapa urusan yang harus diurus. Jadi ya mohon kerja samanya ya!

Aku tau kok readers Childish Mate pengertian semua🥺❤️

Tuh ada part plus, plus juga biar kalian tambah semangat!

Eittsss! Jangan lupa ninggalin jejak kalau udah baca ya! Komen kalau ada typo soalnya ini buatnya ngebut. Jangan lupa juga di tekan bintang di sebelah ujung kiri pojok bagian bawah itu.

Happy Reading!

8-1-2020[00.00]

Childish Mate [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang