Saat itu aku masih SD, kelas 6 dan akan segera mengikuti UN.
Awalnya nilai-nilai ku gak ada yang perlu dikhawatirkan.
Tapiii,.. Keadaan rumah membuat aku enggan untuk ceria, enggan untuk belajar, enggan untuk mendapatkan ranking ku kembali.
Aku melihat dengan mata kepalaku sendiri, dari lantai dua rumah kami.
Aku lihat Ayah dan Ibuku sedang bertengkar, ribut besar.
Aku ingat kata yang terlontar dari mulut ibuku saat itu "Kamu Selingkuh!" hanya kata itu yang aku ingat. Dan kata itu juga yang membuat Ayah marah dan memukul ibu.
Aku takut.
Aku nangis.
Dan aku sendiri.
Bukan hari itu saja, sudah sangat sering aku melihat Ayah dengan lancar melakukan aksinya yaitu memukul ibu.
Malamnya ibu datang ke kamar ku dan bilang,
"Marsya.. Marsya tau kan, Ibu sayaaaang sekali sama Marsya" ucapnya
Aku lihat pipi ibu, pipi itu membiru akibat pukulan Ayah.
Ibu memeluk aku dengan air mata yang tidak bisa ia tahan.
Lalu aku bilang dengan tulus "Marsya sayang ibu"
Ia semakin menangis mendengar perkataan ku.
"Marsya benci Ayah, Ayah jahat sama Ibu" itu yang terlontar dari mulut bocah SD yang melihat Ibunya disiksa oleh Ayahnya sendiri.
"Marsya gak boleh bicara seperti itu, Ibu dan Ayah adalah orang tua Marsya, Jadi Marsya harus patuh ya sama Ayah, gak boleh bicara seperti itu lagi ya nak"
Aku hanya mengangguk meng-iya-kan perkataan Ibu saat itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Broken Home [Complete]
Kısa Hikaye|Cerita ini sudah complete ✔| -MARSYA GRIZELLA ANASTASYA- Aku hanya gadis cilik yang kebetulan menjadi anak broken home.