Double update heheheh
Happy reading ^ㅇㅡㅇ^
Maaf ini ceritanya mungkin diatasnya part 15 soalnya keacak kemaren nulisnya :(🌸🌸🌸
Setelah Irene noona kehilangan kesadaran tadi, gue terpaksa bawa dia ke dalam apart gue karena gue gatau kan password apartnya. Gue merebahkan dia di sofa ruang tengah. Gue ambil minum dan minyak kayu putih. Gue langsung telfon temen kerja gue di RS dan mengabarkan kalo mungkin gue gak bisa kerja hari ini karena ada hal mendesak.
Gue panik banget sebenarnya, disini dia gak punya keluarga atau sodara. Temen-temen kampusnya juga belum tentu selalu siap kalo ada hal darurat kayak gini. Gue gak bisa bayangin sih, siang siang kayak gini dapat kabar buruk.
Gue mencoba membaui hidungnya pake minyak kayu putih, tapi udah 10 menit masih belum sadar juga.Gue punya ide. Sambil menunggu dia sadar, lebih baik gue memesankan tiket pesawat biar dia bisa balik hari ini juga. Tapi dia bisa kan ya pulang sendirian? Ah yang pasti gue harus pesan tiket.
"Eungh.. aku dimana?"
"Noona! Syukurlah udah sadar. Ini minum dulu. "
"Makasih Hyun."
"Yes dapet! Noona barusan aku pesen tiket, dapat yang jam 6 sore nanti. Jadi noona bisa pulang hari ini juga."
"Makasih banget Hyun. Aku gatau kalo gak ada kamu aku bakal kayak gimana nantinya."
"Eiy gwenchana. Kan kita senasib, tinggal di negara orang jadi harus saling bantu. Oiya, penyebab kematiannya apa noona kalo boleh tau?"
"Kata dokter yang jaga, dia kena serangan jantung. Padahal semalem kita video call dan dia baik-baik aja.. hiks.. pagi tadi dia juga bilang setelah aku lulus nanti kita akan menempati rumah baru hasil kerja kerasnya selama ini.. "
"... " gue gabisa respon apa-apa. Gue cuma mencoba memenangkan dia dengan cara menepuk-nepuk bahunya.
"Yang kuat dan tabah ya noona. Dia pasti istirahat dengan tenang disana kalo noona mengikhlaskan kepergiannya."
"Hiks... "
"Mendingan noona packing dan istirahat sebentar. Biar aku yang anter ke airport sore nanti. Eh noona udah makan siang?"
Dia cuma geleng. Aduh gimana ya? Mana dirumah gue juga gak ada makanan.
"Gak mungkin aku bisa makan saat ini, sementara suami aku terbujur kaku disana.. hiks"
Aduh salah ngomong ya gue?
"Yaudah noona packing aja dulu. Ayo aku anterin ke depan. Masih bisa jalan kan?"
Masih dalam kondisi yang lemas gue tuntun dia buat balik ke apartnya.Setelah dia masuk ke apart gue memesan makan dan menyuruh kurirnya buat menyertakan sticky note yang berisi
Noona, please dimakan ya. Perjalanan dari Amerika ke Seoul akan sangat melelahkan dan pastinya membutuhkan banyak tenaga. Noona harus dalam kondisi baik-baik saja sampai tiba di Seoul nantinya.
Ps : aku tunggu di basement jam 5.
🌸🌸🌸🌸

KAMU SEDANG MEMBACA
Love Affairs (Jisoo-Jonghyun)
Fiksi PenggemarSequel of "From the Moon to the Star" Menceritakan Kisah dan lika liku kehidupan Jonghyun & Jisoo setelah menikah. The more I know of you, is the more I know I love you, and the more that I'm sure I want you forever and ever more. (Westlife-Swear i...