Satu haripun aku tidak dapat hidup. Disini aku tidak dapat bernafas.
Aku mencoba hidup sesibuk mungkin hanya demi hari ini. Saat esok tiba, hidup hanya demi hari esok. Aku yakin akan bertahan jika terus seperti ini. Bertahanlah, Kim Jonghyun!🐢ㅡ♡ㅡ🌸
Satu bulan kemudian..
Jonghyun's pov
Aku dan Jisoo benar-benar tak akan tinggal bersama untuk sementara waktu. Buktinya, saat ini aku sudah sampai di apartemen yang dia beli dua minggu lalu. Jaraknya cukup jauh dari apartemenku, mungkin dia memang sengaja memilih tempat yang agak jauh dari jangakuanku.
Dia menggendong Wooju dan membawa beberapa tas kecil berisi perlengkapan milik Wooju, sedangkan aku membawa baby stroller dan koper beserta teman2nya.
Saat kita memasuki apartemennya, Jisoo langsung menidurkan Wooju ke kamar. Mereka akan tidur bersama, jadi baby box milik Wooju tetap ada di apartemenku.
"Mau aku masukin sekalian gak baju kamu ke lemari?"
"Gausah. Nanti aja. Kamu gak balik? Bukannya bentar lagi kamu harus kerja?"
"Kamu ngusir aku nih? Kamu yakin bisa hidup tanpa aku? Jauh dari aku? Wooju masih kecil banget loh, aku takut kamunya keteteran.. kenapa kamu gak nempatin apartemennya Irene sunbae aja? Kan udah kosong."
"Bisa lah. Harus bisa. Kamu aja bisa kan hidup tanpa aku kemarin2? Malah bisa bebas mau kemana aja sama dia--ups. Sorry. Sengaja. "
"Jisoo.. mulai lagi deh. Aku udah lost contact sama dia. Aku cuma mau fokus sama kamu dan Wooju. Percaya dong.. "
"Biarkan waktu yang menjawab."
Aku mendekati Wooju yang sedang tertidur. Ah, apa aku bisa hidup tanpa mereka? Kemarin aja pas orangtua kita datang, Jisoo cuma akting baik2in aku. Giliran mereka pergi, Jisoo nganggep aku orang lain lagi..
"Yaudah aku berangkat dulu. Papa berangkat ya sayang. Jangan rewel sama mama, jadi anak yang baik ya selama papa kerja. Love you jagoan papa. Jangan lupakan papa ya sayang. Papa sebisa mungkin datang kesini tiga kali seminggu. " Aku mencium wajah Wooju dengan gemas, aku sadar aku udah gak bisa dengan mudah mengungkapkan rasa sayangku ke Jisoo, karena dia hanya akan berdecak 'percuma, kalau kamu juga bilang kalimat itu ke orang lain.' Kalimat yang menohok bukan?
"Buat kamu.. Jaga kesehatanmu. Jangan sampai sakit. Jaga diri kalian. Jangan sampai terluka. Makanlah dengan teratur. Makanlah dengan nikmat. Jangan makan dengan pria lain. gausah pikirin biaya. Kalau ada apa-apa telepon aku, kirimin foto kalian setiap hari sebisa kamu. Kalau mamah telefon bilang ajaㅡ"
Chuuu~
What the... dia beneran cium aku? Aku gak mimpi kan? Seseorang tolong tampar aku!
"Iya bawel. Aku bisa jaga diri sendiri. Kamu yang harusnya jaga kesehatan. Udah sanaaa. Aku capek."
"Ih.. dibilang bawel. Yaudah aku balik. Boleh peluk?"
Dia merentangkan kedua tangannya seolah menyambutku ke dalam dekapannya. Aku kira dia akan menolak.. tapi ternyata enggak..

KAMU SEDANG MEMBACA
Love Affairs (Jisoo-Jonghyun)
Hayran KurguSequel of "From the Moon to the Star" Menceritakan Kisah dan lika liku kehidupan Jonghyun & Jisoo setelah menikah. The more I know of you, is the more I know I love you, and the more that I'm sure I want you forever and ever more. (Westlife-Swear i...