[1] Idol | Huang Renjun (SUDAH TERBIT)✔️

33. 𝑩𝒓𝒆𝒂𝒌

A/N : Jika di BOLD mereka berbicara bahasa Korea... Jika tidak di BOLD mereka berbicara bahasa Indonesia... Jika di Italic mereka berbicara bahasa China/Mandarin.

Jangan lupa voment sayangku💚🌱

Note : Sebelum baca ini, harap setel lagu yg sedih😉 btw, aku ngetik ini nangis😭 aku pas lagi ngetik ini denger lagu nya Vierra-Rasa ini. Kalo mau denger lagu Vierra yg judulnya Rasa ini cek di mulmed ya trus di setel sambil baca chapter ini. Oiya, baca nya di tempat sepi biar menghayati wkwk

© Lovely_Pearly

Saat ini Kyra berada di pinggir Sungai Han menunggu Renjun. Dirinya sudah berada di sana sekitar jam tujuh malam dan sekarang jam delapan malam karena konser dream show sudah selesai sekarang. Ia menjadi teringat dengan kata-kata Ningning yang terlontarkan kepadanya.

"Kalau Renjun-ge gak nemuin kamu disana, berarti dia lebih milih aku daripada kamu! Dan akulah pacarnya yang sesungguhnya."

Bahkan Kyra sampai saat ini masih saja berusaha berpikir positif dan percaya pada Renjun. Hawa di luar mulai dingin, Kyra tidak memakai jaket dan hanya memakai baju tipis.

Kyra menangis kecil saat mengingat kejadian tadi, rasanya tuh Kyra mau marah tapi Kyra tidak bisa. Kalau dirinya memang benar di selingkuhi untuk kedua kalinya dirinya benar-benar kecewa. Kenapa nasib percintaan Kyra selalu saja tidak pernah berjalan mulus? Selalu saja ada penghalangnya? Maupun Louiss dan Renjun juga sama. Dua pria itu benar-benar brengsek karena sudah membuat Kyra menangis.

"Semoga Kak Renjun nemuin aku. Kak Renjun gak bakal gitu. Dia cinta sama aku kan?" tanya Kyra pada bintang-bintang di atas langit. Bahkan dirinya masih menangis kecil

"Aku sayang sama kamu, Ky. Tolong percaya sama aku apapun yang terjadi dan tetap disisiku."

"Iya, Kyra selalu percaya kok sama Kak Renjun kalau Kakak dateng sekarang temuin aku disini. Kak Renjun kapan dateng? Disini dingin banget tau, Kak Renjun tega ya ngebiarin pacarnya kedinginan kayak gini?" Monolog Kyra sambil menatap langit. Kyra menghapus airmatanya dan ia mengambil ponselnya untuk melihat jam berapa sekarang. Dan ternyata sekarang jam setengah sembilan dan Renjun juga belum datang.

Merasa gelisah, dirinya pun menelepon Renjun. Nada panggilan tersambung, tapi Renjun tak kunjung mengangkatnya dan itu membuat Kyra khawatir.

Sedikit ada perasaan senang saat Renjun menjawab panggilannya, tetapi perasaan itu hancur seketika saat tau siapa yang menjawab teleponnya.

"Aku bilang juga apa? Renjun-ge lebih pilih aku! Jadi kamu nyerah aja! Gege itu cintanya sama aku! Bukan sama kamu! Dan mulai sekarang jauhin Renjun-ge! Dan akulah pacar yang sebenarnya!"

Kyra menahan tangisnya agar tidak pecah. Bahkan hatinya merasa sakit. Berarti benar Renjun balikan sama Ningning dan selingkuh darinya. Kenapa Tuhan selalu bersikap seperti ini pada Kyra? Apa salahnya?

"Ningning! Balikin telpon aku sekarang! Aku mau ngomong sama Kyra!"

Terdengar suara Renjun di telpon dengan nada yang sangat marah. Bahkan sekarang Kyra mendengar suara Renjun saja sudah menangis. Kyra tidak bisa menahan tangisnya dan dia pun menangis kencang.

"Kyra! Kamu salah paham! Aku-aku-"

"Kak Renjun jahat banget tau nggak? Aku nungguin Kak Renjun dari jam tujuh tau! Dan sekarang jam setengah sembilan malam! Tapi Kak Renjun gak temuin aku disini. Dan Kakak lebih milih temuin Ningning dari pada aku?"