4

2.3K 360 115
                                    

Gelebah
(Sedih; gelisah)
.
.
.
.
˘*.。*

Sudah sore, sekitar jam empat Xiaojun turun dari sepeda motor punya abang ojol. Setelah itu buka gerbang rumah. Pas mau masuk rumah abang ojolnya manggil.

"Kenapa sih bang!?" tanya Xiaojun sedikit emosi ke abang ojolnya.

Abang ojol yang digituin sama pelanggan, ya cuma bisa sabar saja.

"Anu, dek helm."

Malu lah Xiaojun.

"Oh iya lupa, maaf bang."

Setelah menerima helm berlogo aplikasi ojol, abangnya langsung tancap gas meninggalkan komplek elite itu.

Xiaojun masih malu, jadi dia langsung masuk ke dalam rumah setelah mengembalikan helm.

Brak!!

Pintu dibuka kasar sama Xiaojun. Sepertinya dino saurus yang satu ini tensinya sedang naik.

"Uhuk! Uhuk!"

Yangyang tersedak kuah mie ayam, karena terkejut dengan suara keras dari pintu yang barusan terbanting begitu saja.

"OJUN!" Winwin selaku kakak di sana langsung menyentak adiknya.

"Apasih!"

Setelah itu Xiaojun masuk ke dalam rumah dan langsung berjalan seperti gergasi dicerita pada zaman dahulu.

Empat anak yang ada di ruang tamu hanya menengok kearah Xiaojun. Ah sudah seperti Miss Indonesia saja, seluruh mata tertuju padamu.

"Win, ini Yangyang keselek kuah mie ayam, dari tadi batuk-batuk terus."

Yuta panik karena Yangyang tersedak kuah mie ayam miliknya yang diberi sambal.

Takutnya terjadi sesuatu kan.

"Udah biarin aja ntar sembuh sendiri."

"Eh, Win."

"Udah biarin."

Jawab Winwin dengan santai, lalu ia melanjutkan acara makannya yang tertunda. Hendery yang merasa haus itu pergi ke dapur mau ngambil minum.

Waktu mau balik ke ruang tamu, tidak ada angin, tidak ada badai, tidak ada gen halilintar tiba-tiba sepatu melayang mengenai kepalanya.

"ADUH!"

Jerit Hendery sambil memegang kepalanya yang sudah kotor terkena pasir yang ada di sepatu milik Xiaojun.

"Punya masalah idup apasih si Barney."

"APE LU KATE!"

Xiaojun benar-benar bad mood sore itu. Marah-marah kesana kemari. Banting sana banting sini, untung tidak rusak barang-barang yang dia bantingin.

Hal itu Xiaojun lakukan hingga bapaknya pulang.

"Assalamuallaikum, bapak pulang."

Bapak Tangguh | Way VTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang