6 ANGEL

Adik Kecil

Beberapa minggu setelah mereka bertiga pergi ke kerajaan Bulan, mereka diberitahu jika sekarang mereka bertiga tinggal di apartement bersama.

Mereka berangkat pagi pagi sekali dan sampai di sekolah tidak terlalu lama. Sekolah sudah ramai sejak pagi, bukan hanya murid dari sekolah mereka tetapi murid dari sekolah lain juga ada.

Ada gelaran pertandingan antar setiap sekolah di seluruh daerah. Dan tahun ini, sekolah mereka menjadi tuan rumah dari gelaran pertandingan ini. Banyak pertandingan yang di pertandingkan dan diikuti. Juwa, Angel, dan Andira salah satunya yang ikut dalam gelaran pertandingan.

Mereka ikut dalam pertandingan olahraga. Angel yang merupakan murid pindahan juga ikut karena disekolah sebelumnya dia handal dalam olahraga, salah satunya badminton.

Juwa ikut ekskul basket, dan permainannya yang bagus membuatnya sering ikut pertandingan, antar sekolah, daerah, bahkan provinsi.

Andira walau badannya tidak terlalu besar dari mereka berdua, dia juga salah satu atlet Voli yang hebat. Andira sudah bermain Voli sejak duduk di bangku sekolah menengah pertama.

Flashback

Kemarin setelah pulang dari istana bulan, Andira, Juwa dan Angel pulang ke rumah mereka.

Tapi saat mereka pulang ada banyak koper yang disediakan oleh orang tua mereka. Dan orang tua mereka berkata untuk pergi ke alamat yang sudah ada di kertas.

Mereka tidak memberi kabar satu sama lain, sampai mereka bertemu di lobby apartment. Mereka semua terkejut karena bisa bertemu di situasi yang sama dengan membawa koper yang sama banyaknya.

"Lo berdua ngapain disini?" tanya Angel.

"Gue dikasih alamat ini sama bokap," jawab Juwa sambil membuka kertas yang tertulis alamat apartemen itu.

"LAH KOK SAMA!!!" teriak Angel dan Andira bersamaan. Suara mereka mengundang perhatian orang orang di lobby.

"Udah cepetan gue ngantuk." Juwa langsung berjalan menggeret koper kopernya dan menaiki lift di lantai dimana kamar mereka berada.

.....

Tim badminton Angel menang telak. Angel salah satu pemain tunggal putri dari sekolah mereka, dan memperoleh skor 21-11.

sementara tim basket Juwa menang dgn skor 3-1 dari 4 quarter. Jika di detik terakhir mereka tidak berhasil mencetak skor, mereka akan bertanding lagi.

Sintya selaku ketua basket, dialah yang mencetak poin terakhir membuat kemenangan ini.

Dan sekarang babak terakhir Volly sedang berlangsung, tapi Angel dan Juwa tidak memberi semangat pada Andira, tapi mereka melihat seorang murid dari sekolah lain, Nadya Aracelly.

"Ju, lo ngerti kan?" tanya Angel.

Juwa mengangguk.

Pertandingan selesai dan di menangkan oleh sekolah lawan, sekolah dari anak yang mereka bicarakan, Nadya.

Saat semua sudah selesai, Andira pergi ketempat Nadya berdiri, dan diikuti Angel dan Juwa dibelakangnya. "Kamu hebat banget," puji Andira tanpa basa-basi.

Nadya tersenyum karena pujian Andira. "terima kasih," ucapnya.

"Nama aku Andira, mereka Juwa dan Angel," Andira mengenalkan dirinya dan dua orang di belakangnya yang bisa bisanya menjadi adiknya. Angel melambaikan tangannya.