Babak Semifinal All England kali ini telah meloloskan 3 pasang kebanggaan Indonesia. 2 dari ganda putra dan 1 dari ganda campuran. Ialah Hendra/Ahsan, Fajar/Rian dan Praveen/Melati.
Rasanya gue seneng banget bisa ada di tengah-tengah atmosfir menyaksikan mereka berjuang demi Indonesia.
Baru aja, Hendra/Ahsan menang dan lolos ke final. Gue tinggal nunggu sisanya buat nyusul the daddies. Praveen/Melati bakal melawan pasangan ganda campuran ranking satu dunia asal China. Sedangkan Fajar/Rian bakal melawan pasangan asal Malaysia.
Gue lagi motret di lapangan ganda campuran. Fajar/Rian mah belum main. Mainnya di partai paling terakhir.
Gue sama Mbak Wid bagi tugas, gue yang motret Mbak Wid yang di mixed zone buat ngewawancarai.
Sayang banget, Praveen/Melati gak bisa lolos lawan pasangan China. Sedih banget, padahal di set ke 3 udah unggul 20-17. Satu angka lagi masuk final, tapi malah ditikung dan hasil akhir jadi 20-22.
Gue aja yang nonton sedih banget, apalagi mereka yang main pasti sangat sangat kecewa dan nge down.
Semoga hasil ini gak menimpa Fajar/Rian. Jika fajar/rian menang dia bakalan menjadikan partai All Indonesian Final melawan Daddies.
Setelah beberapa waktu yang cukup lama, akhirnya Fajar/Rian memasuki lapangan. Gue segera duduk di pinggir lapangan siap-siap moto Fajar/Rian yang akan bertanding.
Gue juga gak kalah tegang. Karena Fajar/Rian belum pernah menang sama pasangan Malaysia ini. Semoga mereka bisa!
Mereka kayak keliatan grogi. Pukulan-pukulannya sering out dan kadang servicenya sering error.
Pukulan keras dari Rian gak bisa dikembalikan dengan baik sama pasangan malaysia dan akhirnya bola out dan keluar dari lapangan. Dan jatuh tepat di atas kepala gue.
Fajar nyamperin dan mintain shuttlecocknya. Sambil ngelempar gue bilang tanpa suara "Semangat Jar! Bisa!"
Dia cuman ngangguk sebagai jawaban dari gue yang nyemangatin.
Pertandingan dimulai lagi. Namun sayang, Fajar/Rian harus kalah dengan skor yang sangat tipis. Set ketiga berakhir dengan skor 21-19 untuk kemenangan pasangan Malaysia.
Gue langsung menuju mixed zone nemenin Mba Wid buat ngewawancarai Fajar sama Rian.
Selama wawancara, Fajar ga mau jawab pertanyaan. Semua pertanyaan dijawab oleh Rian. Dia cuman diem sambil nunduk.
Gue gak bisa liat Fajar yang lemah kayak gini. Fajar itu orang yang ceria, orang yang mudah ketawa. Bukan yang diem kayak gini.
Sehabis wawancara, atlet-atlet pasti harus recovery. Sedangkan gue sama Mba Wid masih di ruang wartawan yang ada di England ini.
"Dar, Hibur Fajar sana." ucap Mba Wid.
"Kok gue sih?"
"Ya lo liat aja. Fajar nge down banget. Gue juga ga pernah liat Fajar se down ini." ucap Mba Wid.
"Emang ngaruh?" tanya gue.
"Ya iyalah. Lo aja yang jutek galak masih dikejar-kejar Fajar, apalagi lo yang hibur dia. Pasti seneng." ucap Mba Wid.
Gue cuman ngangguk-ngangguk. Bener sih apa kata mbak wid. Akhirnya gue memutuskan buat chat rian.
Franda
Jom. Fajar gimana?
Rian Jombang
Di sebelah gue. Cuman diem aja Dara.
Franda
Sedih banget ya. Lo masih recovery?
KAMU SEDANG MEMBACA
Double FA
RomanceSeorang Franda Andara dipertemukan kembali dengan sang mantan kekasih, Fajar Alfian. Ini adalah pertemuan kembali setelah enam tahun lamanya. Pertemuan yang tidak diinginkan oleh Franda Andara namun sangat disenangkan oleh Fajar Alfian. Lalu apa yan...
