Reminder © Group 2
LavenderWriters Project II
PART 05 - Rumus Bangun Pagi
Created by clarisme28
***
Pukul 22:30, tak terasa malam sudah semakin larut dalam kesunyian. Ercha merenggangkan kedua tangannya yang terasa kian kaku karena terlalu lama dalam posisi yang tak nyaman ini.
Setelah menutup semua buku pelajaran yang berserakan kemana-mana dan menyimpannya diatas meja kembali dengan rapinya, Ercha merebahkan tubuhnya diatas kasur kesayangan. Rasanya kekuatan mata tak bisa ia cegah, nampak berkunang-kunang dan mata ini seperti diberi lem perekat, sudah tak sanggup lagi untuk terus membuka mata.
***
"ERCHA BANGUN NANTI KAMU TELAT" teriak Bunda sungguh memekakan telingaku.
Ya Tuhan aku masih mengantuk. Gumamnya
"ANAK BUNDA JANGAN MALAS! NANTI REZEKIMU DIPATOK AYAM LHO SAYANG" teriakan Bunda dan kali ini membuat Ercha terlonjat kaget. Ercha akhirnya bangun sambil mengucek kedua matanya dengan malas.
"Pasti begadang, ya? Sudah Bunda katakan, jangan begadang. Tidurlah yang cukup sayang" seru Bunda membuatku hanya meliriknya sekilas.
"Bun, ini jam berapa?"
"Lihat jam kesayanganmu. Bunda tunggu di meja makan ya!" sahut Ester
"Omegetttttt"
***
Hosh hosh hosh
Sesampainya didepan kelas yang terdengar sangatlah ramai sekali. Ercha coba mengatur napasnya yang tak beraturan. Ia mengetuk pintu kelas dan seketika mematung menatap siapa yang membuka pintu.
Wtf! Kenapa harus makhluk astral?! Double sial gue sekarang!
Pria itu sudah berdiri menatap dengan senyum manisnya, mata elangnya tertuju.
"Good!" Gumamnya seraya menatap penghuni kelas.
"Bisa minggir sedikit? Ngapain lo disini?!" Ketus Ercha pada lelaki itu
"Tau enggak kalo jam segini?" tanyanya
"Gue telat cuma 2 menit" sahut Ercha acuh
"Kenapa telat?" serunya kembali
"Bukan urusan lo, minggir!" Ercha berlalu sembari menyenggolnya dan berjalan menuju bangkunya.
MAKHLUK ASTRAL KENAPA DISINI? HARI SIAL EMANG INI! Batinnya menggerutu
"Gimana?" tanya Shany penasaran
"Gimana apanya sih, Shan?" Ercha tak mengerti akan maksud ucapan Shany.
"Itu lho yang tadi tuh. Aelah, jangan pura-pura polos deh hahaha" sungut Shany sambil mencodongkan tubuhnya ke meja.
"Gue belum ngerti maksud Lo, Shan?" tanya Ercha tak mengerti
"Lo sama si Rendra, gimana tadi?"
"Ga gimana-gimana" sahut Ercha acuh
"Emang dasar pala batu. Gak asik lo" ucap Shany.
"HEH, TADI KOK LO GA NYAMPER KE RUMAH?!"
"Sorry, tadi gue berangkat bareng Papa" jelas Shany lalu Ercha pun paham
KAMU SEDANG MEMBACA
[2]Reminder ✔
Teen Fiction#LavenderWriters Project season 2 Apa perasaan lo ketika cowok paling hits disekolah suka sama lo? Apa perasaan lo ketika lo ngerasa bisa milikin apapun yang lo mau tapi ternyata lo salah? Rendra dan Ercha, dua individu yang sulit menyatu. Lain lag...