The One I Love

28

Silahkan vote dan komen terlebih dahulu hehe
Terimakasih 🖤

Acara resepsi yang super mewah itu membuat Kyuhyun kelelahan dan akhirnya jatuh sakit. Keesokan hari setelah pesta malam itu, Kyuhyun mengalami demam. Mereka sekeluarga masih berada dihotel bersiap untuk pulang pagi ini, namun nyonya Cho akhirnya mendatangi kamar Kyuhyun dan Hyera mengatakan jika dirinya akan merawat Kyuhyun.

"Aku tidak ingin menantuku kelelahan merawatmu" ucap nyonya Cho saat memasuki kamar.

"Tidak apa-apa eomma, ini sudah tugasku sebagai istrinya" Hyera tersenyum tulus sembari mengambil alat kompresan dari tangan nyonya Cho.

"Kita punya menantu yang hebat sayang" tuan Cho merangkul istrinya dan membawanya keluar.

Namun sebelum melangkahkan kakinya keluar kamar, nyonya Cho menghampiri Kyuhyun yang terbaring.

"Cepat sembuh sayang, eomma pulang dulu" lalu mencium kening anak semata wayangnya itu.

"Eomma please" suara lemah Kyuhyun tak suka dengan perlakuan ibunya.

Bagaimana bisa ibunya bersikap seolah ia adalah anak umur 5 tahun yang sedang demam dihadapan istrinya yang sedang mengandung anaknya?

Kasih ibu adalah sepanjang masa. Itu jawabannya.

Hyera tertawa kecil melihat reaksi suaminya itu. Kyuhyun sangat dimanja oleh ibunya, dan ayahnya sangat keras pada Kyuhyun. Wajarlah anak semata wayang dengan harta melimpah ruah.

"Dokter keluarga akan segera datang"

Ucap nyonya Cho lalu pergi bersama suaminya.

Beberpa saat kemudian Dokter keluarga ini datang saat Kyuhyun sedang memuntahkan isi perutnya, Hyera mencoba meminjat tengkuk Kyuhyun agar lebih lega lalu membantunya kembali ketempat tidur.

Setelah Dokter yang lumayan berumur ini memeriksa keadaan Kyuhyun yang memang hanya kelelahan. Mual dan muntah yang dialami Kyuhyun saat ini sama persis dengan yang dialami oleh ayah Kyuhyun saat ibunya mengandung dulu. Katanya ini adalah hal yang wajar dikarenakan hubungan batin yang kuat antara suami dan sang istri.

"Ini akan baik-baik saja, saya sudah meresepkan obat dan vitamin untuk Kyuhyun"

Hyera mengangguk dan mengantarkan Dokter itu sampai depan pintu.
Sepertinya Dokter Lee memang dikhususkan untuk merawat keluarga Cho dari sebelum Kyuhyun lahir, buktinya Dokter yang memang sudah tua itu tahu jika dulu ayah Kyuhyun mengalami hal yang sama.

Hyera menutup pintu setelah suara Kyuhyun terdengar memanggilnya, ia menghampiri Kyuhyun yang sudah terduduk diatas ranjangnya. Wajahnya pucat dan terlihat begitu tidak bersemangat.

Kyuhyun hanya diam saat Hyera bertanya. Pandangannya kosong seakan sedang menimang apa yang ada dikepalanya.

Gadis itu masih Setia menunggu Kyuhyun mengucapkan sesuatu. Ini pertama kalinya Kyuhyun membutuhkan waktu untuk berfikir.

Namun sampai beberapa saat pun suaminya tidak kunjung mengatakan apapun. Hyera menaiki ranjang dan mengusap pundak Kyuhyun, menyadarkan pria itu.

"Aku... " mulai Kyuhyun dengan ragu.

"Ya? "

"Ingin makan ramyeon"

Hyera sedikit tertawa melihat ekspresi wajah suaminya saat ini yang tidak biasa. Sangat lucu menurutnya.

Makan ramyun sepagi ini? Suaminya ini tengah ngidam. Perlu diketahui jika setelah mereka menikah, Kyuhyun tidak pernah menyebutkan ramyun dan Hyera pun tergolong jarang makan makanan instan itu, mereka tahu jika makanan itu tidak menyehatkan. Tapi untuk kali ini Hyera harus memberikannya.