3. whatsApp

179 93 28
                                    

"Your princess back yo," teriak Laila saat masuk kedalam rumahnya dengan penuh semangat karena ia rindu kasurnya.

Dan orang orang yang sedang ada di depan Tv sontak melihat ke arahnya dengan tatapan binggun, bagaimana ia bisa masuk ke rumahnya Deren dan Deven, lebih tepatnya Daniel Dan Arjuna yang terlihat heran.

Dan Laila juga nggak kalah terkejutnya dengan mereka, tapi mukanya dibalut sebiasa  mungkin seolah 'who's is care mereka disini toh mereka kan temannya Kak Deren& Deven,' ucapnya dalam hati.

Setelah Itu gue menatap kedua Kakak gue secara bergantian seolah mengatakan bahwa "Kenapa nggak bilang kalo ada tamu"

"Wih adek kelas yang cantik di kantin tadi," ucap Arjuna

Laila hanya menatap Arjuna dengan tatapan yang binggun.
Setelah itu Laila meningalkan ruang tamu dan berjalan menuju kamarnya.

Ruang Tamu

"Semprul, kenapa nggak bilang kalo itu adek lo pada, tau gitu mending gue single dan pacaran aje sama adek lo pada," ucap Arjuna.

"Emang elo pernah nanya kalo gue ada adek gitu?" tanya Deven.

"Iya ya, tapi kok biasanya kita main disini , gaperna Liat, adek lo pada deh," ucap Arjuna kepo.

"Itu anak baru balik dari Australia, dari kecil dia disana , tinggal bareng nenek gue disana," jawab Deven.

Kemudian Daniel pun bertanya "kok adek lo pada cuek banget ya?"

"Idihhh Daniel mamen, tumben elo nanya," ucap Deren.
Seketika ketiganya langsung menatap Daniel dan terkekeh, karena Daniel tidak pernah kepo atau pun mempertanyakan tentang seorang perempuan setelah seseorang di masalalu meninggalkanya tampa ada penjelasan.

"Nggak tuh anak lagi bete mungkin, biasanya gitu diem diem ae kalo moodnya nggak bagus," jawab Deven

Daniel hanya diem dan males buat nangapen mereka.

Setelah selesai menonton filem Trasnformes 3 akhirnya Arjuna Dan Daniel pulang ke rumah masing-masing.

.......Skiipppp.......

Di dalam kamar Laila

Setelah melemparkan tasnya ke atas kasur dan ia pun rebahan di atas kasur tampa menganti baju sekolahnya, ia  memejamkan matanya sejenak  sambil berfikir tentang semua hal yang terjadi padanya di hari ini, "How can this is happen to me?  baru hari pertama masuk sekolah udah sial." gerutu Laila

Tiba tiba ada suara notifikasi masuk bertanda sebuah pesan, di depan layar ponselnya ada satu nama yang tertata begitu jelas Vaniel Ganteng. Laila pun mengambil ponselnya mengecek siapa yang mengechet nya.
Ada kebingungan di wajahnya, pasalnya dia tidak pernah mengsave nomor itu dengan nama yang menurutnya aneh begitu.

From : Vaniel ganteng
P
Laila aku udah nyampe
Besok aku jemput ya jam 7 pagi
Get ready before jam 7 nggak Pake lama
Ok princess
From"yourbf soon.

Laila mengerutkan dahinya merasa bingung "Fikss ini orang udah gila, pede amat ni orang," ucap Laila.

Ohh gue ingat tadi kan dia meminjam hape gue, "Ah Laila lo ko bodoh Sih, kenapa nggak mikir panjang dulu baru kasih hape lo ke orang lain sih" kesal Laila. Eh tapi kok gue ngerasa senang sih, soalnya tuh cowok aneh, bisa dijadikan teman nebeng dan sambil senyum senyum memikirkan soal nebeng menebeng nya! Hahaha.

Dan dia pun mengubah nama Vaniel di kontak nya dan mengetikan beberapa pesan untuknya.

To: Alvaniel
Yee, siapa yang nanya?😝
Iya Ok
Ngarep Wkwkwkwk
Read.

"Lo ko ini diread doang sih?" dasar cowok aneh, ucap Laila

Dan kemudian ia kembali melakukan ritualnya yaitu bobo siantikkkk.

....SKIP....

Di rumah Alvaniel

Alvaniel yang sudah sampai di rumahnya, memarkirkan mobil sportnya lalu menuju kamarnya dan mandi, sehabis mandi niatnya pengen bogan (bobo ganteng) tetapi seketika, muncullah sebuah pemikiran bahwa ada satu hal yang penting untuk dilakukan dan dia mengambil hapenya yang tadi dia taruh di atas neja belajarnya dan mengetik beberapa pesan untuk Laila. Karena ya, Vaniel suka Laila, suka pada pandangan pertama apalagi saat tadi pulang bareng Laila dan senyum Laila itu loh, rasanya manis semanis gula.

To: Laila sayang
P
Laila aku udah nyampe
Besok aku jemput ya Jam 7 pagi
Get ready before jam 7 nggak Pake lama
Ok Princess
From" yourbf soon.

Sambil menunggu pesannya dibalas

TOK TOK TOK. Ketukan pintu
ceklekk

"Vaniel disuruh papa buat jemput Mama di bandara sama Prisca juga baru dateng dari Jepang" ucap Daniel dengan muka datarnya.

Dengan muka males karena Ia sedang menunggu balasan pesan dari doi dan pengen tidur siang dia pun menjawab
"Kenapa aku, kenapa nggak Kak Daniel aja?"

"Eh kaki ayam, orang lo sama Prisca udah dijodohin teros papa kan nyuruh elo, masa gue yang jemput, mau gue botakin kelapa lo apa?" tegas Daniel dengan muka males.

Sebelum keluar dari kamar Vaniel, Daniel berbalik dan bilang dengan nada sinis, " kalo elo nggak mau jemput mereka sih nggak masalah tuh buat gue, asal siapin aja tuh Kupin buat denger ntar Mama marah, ingat bukan hanya Prisca tapi ada Mama juga."

Vaniel berfikir sejenak ucapan Kakanya, bener sih tapi dia kan lagi males buat ketemu sama Priska. "Huaah jadi nggak mood deh gue," lirihnya.

Setelah 30 menit akhirnya notif bertanda ada pesan masuk , awalnya Vaniel malas membacanya karena mungking dari Mama atau prisca, tetapi seketika matanya melotot dan membaca dengan jelas nama yang tertara di layar ponsel nya, bibirnya terangkat sedikit dan menampilkan Senyumnya karena ia fikir Laila tidak akan membalas pesannya.

From :Laila sayang
Yee siapa yang nanya?😝
Iya oke
Ngarep Wkwkwkwk

Hendak ia ingin membalasnya pesan dari Laila, Mamanya menelfon dan menyuruh dia agar segera ke bandara , ia mengambil jaketnya dan segera ke bandara dan ia lupa untuk membawa ponselnya.

.................


Budayakan setelah selesai atau sebelum membaca VOTE dan COMMENT ya Guys!🙏🥀
• Vote Kalian memberikan semangat Aku buat Up Guys
• Coment , saran Kritikan dll itu Bagaikan Motivasi Untuk Lebih Memperbaiki nya

Ternyataaa Vaniel Gerceeep ya Guys.

Answer This Question ya! Coment

1. Kenapa Dengan Daniel Dan alVaniel?
2. Seperti apa Sosok Prisca Itu?
3. Apakah tembok Pertahanan Laila Akan Runtuh ketika ia Merasakan Cinta?

_Akan Up lagi Ketika sudah Sampai 50 vote_💙

Penasaran akan kelanjutan Ceritanya yukk vote Jangan Lupa Ajak Teman kalian Buat Read yah!💙

Salam manis Tonia💕🌸


Aku kamu Dia dan Takdir [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang