ep~6

9.9K 1.5K 119
                                    


Maapkeun jika typo bertebaran

Jan lupa vote

Happy Reading:))

Taeyong bangun dari tidurnya, Ia mencari ponselnya untuk mengetahui pukul berapa sekarang. Pukul 8 tertera dilayar ponsel Taeyong, meski begitu tidak ada yang berbeda dari siang ataupun malam, karena tidak ada cahaya matahari yang masuk disana. Ruangan itu sangat tertutup.

"Jae bangun." Taeyong membangunkan Jaehyun yang tidur disampingnya. Pria itu pun kemudian terbangun.

"Bantu gue bangunin yang lain juga," ucap Taeyong, Jaehyun mengangguk samar lalu menuruti perintah Taeyong. Keduanya bergegas membangunkan yang lain.

Setelah mereka semua terbangun, lalu Taeyong meminta semuanya untuk berkumpul karena ada yang harus dia katakan. Mereka duduk bersampingan membentuk lingkaran.

"Kita harus segera melanjutkan pencarian," Ujar Taeyong menatap mereka dengan serius, mereka hanya mengangguk lemas karena masih mengantuk, bahkan Haechan terus menguap saking mengantuknya.

"Maka dari itu, sekarang siapkan senjata kalian masing-masing," lanjutnya.

Mereka yang mendengar penuturan Taeyong mengangguk patuh, kemudian bangkit dengan terpaksa, menepikan rasa kantuk yang masih menyerang. Dan bergegas untuk mengambil senjatanya masing-masing.

"Lo gak bawa sapu lagi Sung?" tanya Taeyong begitu melihat Jisung tidak membawa sapunya, Jisung lalu melirik Taeyong sekilas.

"Gak, sekarang gue bawa tongkat kasti," balasnya cuek.

"Pegang tongkatnya jangan sampai gemeteran," Taeyong terkekeh pelan.

"Masih pagi bang, jangan mulai," sahutnya. Lalu Jisung meninggalkan Taeyong begitu saja dan memilih untuk menghampiri Chenle.

"Jajan yang kita ambil dari kantin lo taruh mana?" Jisung bertanya pada Chenle sambil memegang perutnya yang lapar. Dari malam Ia belum makan apapun, akibatnya pagi-pagi sekali Ia sudah sangat kelaparan.

"Renjun yang naruh, tanya aja sama dia." Sahut Chenle yang sedang sibuk membersihkan pisau bekas darah zombie.

Jisung kemudian mendatangi Renjun, pria itu tengah berbincang dengan Jungwoo dan juga Doyoung. Entah apa yang sedang mereka bicarakan, mereka selalu mengghibah dimanapun dan kapanpun.

"Bang Njun jajan yang kita ambil dari kantin lo taruh mana?" tanya Jisung.

"Disana," tunjuk Renjun. Lantas pandangan Jisung mengarah pada apa yang ditunjukan oleh Renjun.

"Lo ada makanan?" tanya Jungwoo.

"He'em ambil pas dikantin kemarin."

"Mana? Kebetulan gue laper banget." keluh Jungwoo

"Nohh lagi diambil sama Jisung"

"Gue juga minta dong," sambung Doyoung

"SUNG MINTA JAJANNYA!" teriak Jungwoo pada Jisung, Ia hanya mengangguk, lalu membawa tasnya ke sana.

"Nih gue bagi," lantas Jisung memberikan jajanan ringan dan satu botol air mineral kepada Jungwoo, Renjun dan Doyoung. Masing-masing mendapatkan satu.

"Ehh apaan woy? Gue juga mau dong," Johnny ikut menimbrung.

"Gue juga minta," disusul Taeil dan Yuta.

"Iya gue bagi rata semuanya," ucap Jisung seraya membagikannya pada mereka.

"Bang Taeyong, bang Jaehyun minta nggak?" teriak Jisung. Mereka pun sontak menoleh, lalu segera menghampiri Jisung. "Bagi Sung," pinta Taeyong

"Gue juga," timpal Jaehyun

Zombie Apocalypse Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang