The Stranger

The Stranger (Sequel) 47

Jaehyung takut. Beberapa hari belakangan ini dia kerap merasa takut. Pasalnya, mendadak ada yang berubah dari sikap Wonpil. Gadis tersebut--tiba-tiba--mulai sering melakukan hal aneh dan tidak masuk akal yang--sejujurnya--membuat Jaehyung bingung sekaligus paranoid. Namun setiap kali ia bertanya minta penjelasan, jawaban sang istri selalu saja mengambang. Dia bahkan pernah cuma tersenyum tanpa mengatakan apapun.

Horor!

Seperti tiga hari yang lalu, saat Jaehyung sedang mengambil sebotol air di lemari es mendadak Wonpil memeluk pinggangnya dari belakang sambil mengetuk-etukkan kening di punggungnya. Ketika ia bertanya ada apa, wanita itu tidak menjawab. Setelah hampir lima menit, Wonpil melepas pelukan lantas pergi begitu saja tanpa memberi penjelasan. Setelahnya, waktu Jaehyung mengungkit lagi hal tersebut, gadis yang lebih muda cuma bilang 'tidak kenapa-napa tuh' dengan wajah seolah dia tak pernah melakukan keganjilan apapun.

Kemudian di malam hari saat mereka sedang duduk bersebelahan menonton TV, Wonpil meraih jari tangan Jaehyung dan mulai memainkannya. Mengusap, memijat, menggaruk bagian kuku, serta memutar-mutar cincin kawin di jari manis. Lalu tiba-tiba saja gadis itu membawa jari suaminya ke mulut dan menggigitnya kuat hingga Jaehyung berteriak kesakitan.

"WHAT THE FCK!?" Mata sipit pemuda tinggi melotot lebar sambil menarik tangan dari pegangan istrinya. "WHAT'RE YOU DOING!?"

"M-m-maaf, Jae..." Desis Wonpil, wajahnya mulai pucat menyadari kesalahan yang ia perbuat. "Aku...tidak sengaja..."

Iris Jaehyung semakin berkilat tajam. 'Tidak sengaja'!? Padahal jelas-jelas gadis itu memegang tangannya dan membawa ke mulut lantas menggigitnya, dia masih bilang kalau dia tidak sengaja!? Jaehyung mulai mempertanyakan kewarasan Wonpil.

"Maafkan aku..." Wanita bermata bulat merengek sambil meraih ujung baju suaminya. "Aku tidak bermaksud begitu. Jarimu kelihatan menggemaskan, jadi--"

"JADI KAU MAU MEMAKANNYA?" Suara Jaehyung masih tinggi, terpengaruh nyeri yang berdenyut-denyut di jari yang nampak ada bekas gigitan.

"Bukaaaaan~~~" Wonpil mencebikkan mulut penuh rasa penyesalan. "Maafkan aku, Jae..."

Keanehan Wonpil tidak berhenti sampai di situ. Pernah, ketika Jaehyung baru selesai mandi dan hendak memakai baju, dia tidak bisa menemukan pakaiannya di almari. Padahal seingat pria itu masih ada satu kaos tersisa di sana namun sekarang tidak ada. Jaehyung mencari istrinya untuk bertanya dan langsung melihat kaos yang ia cari ternyata sedang dipakai oleh Wonpil.

Kenapa? Padahal, gadis itu masih punya banyak baju lain. Padahal, lebih dari separuh isi almari adalah pakaiannya dan Jaehyung cuma menitipkan beberapa biji saja. Namun kenapa dari sekian banyak baju, malah kaosnya yang tinggal sepotong yang dipakai? Terlebih, waktu Jaehyung meminta pakaiannya kembali, Wonpil menolak memberikan.

"Terus aku mau pakai apa? Tinggal itu baju yang bersih, yang lainnya masih kau cuci," ujar Jaehyung mencoba membujuk. Tapi gadis bermata bulat tetap bersikukuh tidak mau melepas kaos yang sejatinya juga terlalu besar di tubuh mungilnya.