the vow
'Iron man? Captain? Thor? Aku hanya mengenal Jeon Jungkook—sebagai seorang pahlawan untukku.'
—iny—— jimin - filter —
🎶***
Sebelah alis Nayeon terangkat dan memandang bingung pada kartu nama yang baru saja diberikan Jungkook padanya tepat ketika mereka sampai di depan halaman sekolah baru Nayeon.
"Telepon langsung nomor yang ada di kartu nama ini kalau kau sudah pulang nanti," jelas Jungkook seolah mengerti kebingungan gadis di sampingnya ini.
Nayeon hanya mengangguk kemudian memasukkan kartu nama itu ke saku jas sekolahnya. Lalu kembali terdiam di tempatnya tanpa berniat untuk keluar dari mobil Jungkook.
"Yak, apa yang kau tunggu? Cepat turun. Aku harus segera ke kantor sekarang."
"Ahjussi tidak mengantarku ke dalam?" Nayeon balik bertanya dengan begitu polosnya.
Jungkook mendengus. "Apa aku terlihat seperti ingin mengantarmu, uh? Kau sudah besar, apa masih perlu ditemani untuk mencari kelasmu sendiri? Manja sekali."
Ekspresi Nayeon seketika berubah. Ia bahkan bisa merasakan wajahnya yang seketika memanas karena menahan emosinya begitu mendengar ucapan ahjussi galak ini. Berusaha keras ia mencoba menahan tangannya untuk tidak meninju pria di sampingnya ini, kalau saja ia tak ingat kalau sekarang ia tinggal di rumah pria ini.
"Apa lagi yang kau tunggu? Sudah sana, cepat keluar dan cari kelasmu sendiri."
Dasar ahjussi galak!
Dengan emosi yang masih membara di dadanya, Nayeon lantas melepas seatbelt nya dan segera keluar dari mobil Jungkook. Tak berapa lama setelah ia keluar, mobil itu langsung melaju meninggalkan dirinya yang hanya bisa terdiam penuh kekesalan di depan halaman sekolahnya.
"Aku pastikan kau akan mendapatkan balasannya, ahjussi galak!"
Nayeon menendang udara di depannya, membayangkan tubuh Jungkook lah yang sedang ditendangnya. Wah, pria itu benar-benar luar biasa kejamnya. Mereka bahkan baru saling mengenal, tapi sudah meninggalkan kesan buruk seperti ini.
Aku tidak yakin hidupku akan tenang selama hidup di sini. Menyebalkan sekali!
"Woah, woah. Chill, girl. Emosi sekali,"
Nayeon menoleh kearah belakangnya dan mendapati sosok pria yang lebih tinggi darinya tengah tersenyum manis padanya. Pria itu memakai seragam yang sama dengannya. Uh, tapi rambut pria itu—terlihat sedikit aneh.
"Uh, aku tidak pernah melihatmu, kau siswi baru?" tanya pria itu lagi.
Nayeon tersenyum kaku. "Iya, ini hari pertamaku masuk," jawabnya.
Pria itu mulai menganggukan kepalnya kemudian tersenyum lebar diiringi tawa anehnya.
"Ah, iya, aku Bambam. Aku salah satu siswa tingkat akhir di sekolah ini. Kau sendiri?" Pria itu mulai memperkenalkan dirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Ahjussi
Fanfiction[COMPELETED] [17+] Im Nayeon-gadis remaja yang suka sekali membuat masalah. Namun bukan tanpa alasan ia membuat masalah tersebut. Tapi tetap saja itu sebuah masalah. Sampai akhirnya satu masalah membuatnya harus tinggal bersama pria dingin yang sam...