My Ahjussi

1.8

the hurt reason

'Pain changes people. And my feeling was too tight to open since that time.'
—jjk—

— jung yup - lean on you —
🎶

***

gweerkkk~

"Uh..."

Nayeon mengerang pelan dalam tidurnya begitu mendengar perutnya yang kembali berbunyi entah untuk yan keberapa kalinya sejak tadi. Dengan berat hati Nayeon membuka kedua matanya dan langsung mengerang kesal begitu mendapati jam dinding yang menunjukkan pukul lima pagi.

Ya Tuhan, perutnya benar-benar tidak bisa mengenal waktu. Ini bahkan masih sangat pagi tapi perutnya sudah kelaparan.

"Hei, perut, kenapa kau tidak pernah bersahabat denganku sekali saja, uh?"

"Menyebalkan sekali."

Meski begitu tetap saja Nayeon bangun dengan pelan sembari meletakkan kotak milik mendiang ibunya yang ternyata terus dipeluknya sejak tadi. Ditariknya kursi roda miliknya yang berada tak jauh dari gapaiannya.

Mungkin kalau saja kondisinya sekarang sedang baik-baik saja akan sangat mudah untuknya. Tapi kondisinya sekarang jauh dari kata baik. Jangankan berjalan, untuk menaiki kursi rodanya saja ia masih sangat kesusahan. 

Ya—seperti sekarang ini. Perlu tenaga ekstra untuknya agar bisa duduk sepenuhnya di kursi rodanya. Pun setelahnya Nayeon membawa kursi rodanya dengan pelan menuju pintu kamarnya. Dengan sedikit kesusahan pun akhirnya Nayeon berhasil membuka pintu itu dan menariknya agar terbuka.

gweerkkk~

Nayeon langsung memegangi perutnya yang lagi-lagi mengeluarkan bunyi berontakannya. Seakan perutnya itu tidak tahu betapa kerasnya perjuangannya tadi bahkan hanya untuk naik ke kursi rodanya.

"Sabarlah perut, apa kau tidak lihat kalau aku sedang mengusahakannya, uh?" omelnya.

Nayeon menarik pintunya dengan hati-hati. Sama sekali tak ingin menimbulkan suara sedikitpun yang mungkin bisa mengganggu orang rumah. Nayeon sedikit memajukan tubuhnya bermaksud memeriksa keadaan di luar. Namun naasnya hal itu justru membuat sosok pria yang baru saja keluar dari area dapur menangkap basah dirinya.

"Uhuk! Uhuk!"

Jungkook yang baru saja meminum birnya langsung saja tersedak begitu mendapati kepala Nayeon yang menyembul dari kamarnya.

"Yak, apa yang kau lakukan di situ?" tanya Jungkook setelah berhasil mengendalikan batuknya.

Nayeon yang baru saja tertangkap basah hanya bisa menunjukkan cengiran khasnya pada Jungkook. Padahal ia sudah sangat berhati-hati tadi. Atau mungkin memang nasibnya yang benar-benar buruk hari ini.

Menyebalkan sekali.

***

Sepertinya Nayeon harus mengubah pikiran buruknya tadi ketika tertangkap basah oleh Jungkook. Karena nyatanya kesialan yang didapatnya justru berakhir baik untuknya.