INSIDEN

nonton

Untuk hati yg kerap salah memilih,semoga kali ini tdk jatuh terlalu dalam.

Untuk hati yg sering salah menaruh harap,semoga saat ini tdk terluka terlalu parah.

Untuk hati yg sering kecewa,semoga kali ini tdk perlu  banyak meletakkan impian.

Hati-hati.
Kita tdk pernah tahu besok akan jatuh atau bangkit?

Hati-hati.
Bila telah memiliha dan pada akhirnya menjaga.

Hati-hati.
Bukan semata-mata hanya utk org lain,melainkan hatimu jg penting.

Bandung dgn udara sejuknya menyapu pori-pori kulit Sasha yg sangat putih,semalam dia baru sampai Bandung,bersama Iqbaal,Naynay dan mertuanya.
Ia berjalan di halaman depan rumah milik mertuanya dgn melepas alas kaki,bersentuhan dgn rumput yg basah karna embun,tenang sekali rasanya.
"Yank,,anja video call"suara suaminya dr arah pintu rumah
Vanesha mengangguk,Iqbaal mendekati istrinya,lalu menyerahkan Hp yg di layar sdh ada wajah Anja dgn masker matanya,Sasha tertawa,sudah rindu sekali rasanya dgn Anja,pdhl sehari sebelum ia berangkat ke Bandung,Anja menami Sasha dar siang sampai malam
"Kenapa nja?"tanya Sasha,Iqbaal ada d samping Sasha,memeluk pinggang istrinya begitu posesif
"Tiba-tiba gue kangen elu"katanya,tentu saja Sasha tertawa mendengar penuturan sahabatnya
"Pas weekend main ke Bandung yaa?ajak Raline sama Dewi juga"ucap Sasha
"Elu bakalan lama dong di Bandung?"tanya Anja
"Kemungkinan sih begitu"jawab Sasha
"Emang bener-bener yaa Zoya bajingan bgt,gue kalo bisa ketemu sama dia,gue jambak rambutnya,gue cakar mukanya dia"ungkap Anja
"Jangan membuat kekacauan nja,apalagi sama Zoya"balas Sasha
"Gue udh gak bisa ngasih toleran lg buat manusia iblis kayak dia Sha"ungkap Anja
"Katanya kangen gue?yg d bahas malah Zoya"gerutu Sasha utk mengalihkan topik pembicaraan,bagaimanapun keputusan dia ke Bandung karna menghindari Zoya,dia tdk ingin ada pembahasan ttg saudara tirinya lg di sini.
"Eh iya,sorry-sorry"balas Anja
"Terus gue kalo mau ngubungin elu lewat mana?elu kan udh gk mau pegang Hp?"tanya Anja
"Gampang njaa,elu bisa ngubungin nomor rumah mertua atau bisa pakai aplikasi lainnya,jd rakyatnya Pak Jokowi itu gak usah bingung"jawabku
"Anjai emang lu yaa?"balas Anja
"Anjai kan nama elu?"ungkap Sasha
"ANJA SHA,ANJA!!NAMA GUE ANJA,ANJANI DIRGANTARA BUKAN ANJAI"protes Anja sekarang,kali ini bukan hanya Sasha yg tertawa,Iqbaal pun ikut tertawa.
"Parah ih istri elu lee"ucap Anja,yg kali ini di tujukan pada Iqbaal
"Tp gue cinta sama dia nja"balas Iqbaal
"Elu mah bukan cinta lg,udh kena syndrom buciners itu namanya"ungkap Anja
"Hahaha,,,bucin gak papah,udah halal ini"kata Iqbaal
"Haram yg sdh di halalkan yaak?"tanya Anja,Iqbaal dan Sasha pun tertawa lg karna ulah Anja
"Sha,,entar d sambung lg yaa?gue mau mandi,ada kelas jam 10 sama dosen killer yg perutnya buncit kayak badak"kata Anja
"Hahaha,,,iyah,hati-hati yaa?salam buat Raline dan Dewi"balas Sasha
"Oke,i miss you"
"I miss you to anjani dirgantara"balas Sasha.

"Hari ini mau jalan?"tanya Iqbaal,Sasha diam,masih berfikir atas tawaran suaminya
"Mumpung aku d sini,lusa aku udh balik ke jakarta"lanjutnya
"Iyah,aku mau"jawab Sasha pada akhirnya
"Kita nonton yaa?selama ini aku blm pernah ngajak km nonton"ucap Iqbaal
"Terserah kamu aja,aku ikut"balas Sasha.

Vanesha Pov

Bandung dr dulu tetap sama,tetap menjadi kota yg layak utk d rindukan setelah Yogja.
Aku tdk pernah menyangka akan bisa hidup cukup lama di kota ini,dulu ke Bandung yaa hanya utk sekedar main saja,sekarang di sini aku punya rumah utk singgah,aku punya Ayah dan Bunda yg mjd alasan utk aku sering datang ke kota ini dan aku punya suami yg berdarah sunda,asli Bandung no KW KW pokoknya.
"Km Sekolahnya di Bandung?"tanyaku
"Iyah,sampai kelas 2 SMA,kelas 3 aku sekolah di US,dpt beasiswa,lalu kuliah di melbourne,pernah kerja d perusahaan asing di Singapore,setelah itu aku kembali ke Indonesia utk bangun perusahaan sendiri,atas bantuan Ayah dan beberapa koleganya Ayah tentu saja"jawab Iqbaal
"Kalo teteh?"tanyaku lg
"Teteh sampai lulus sekolah di Bandung,kuliahnya aja di Jakarta,UI bareng si Mira"jawab Iqbaal
"Teteh mah anak jenius yank,gak usah kerja keras buat cari beasiswa juga udh banyak tawaran beasiswa dr kampus-kampus terbaik di Indo sama di luar"lanjutnya lg
"Oohh,kenapa gak ngambil d luar?"tanyaku
"Teteh perempuan,cengeng pula,jd dia memilih UI,sebenernya mau masuk ke ITB,tp bosen di Bandung trs katanya"jawab Iqbaal
"Wisuda,bisa dpt posisi bagus di RS jakarta,eeeh dpt jodohnya org Bandung jg,akhirnya yaa balik lg ke Bandung,terpaksa pindah tugas jg hahaha"ungkap Iqbaal
Aku tersenyum,senang sekali rasanya mendengar cerita perjalanan keluarga suamiku,Ayah Bunda benar-benar berhasil mendidik anaknya,sangat membanggakan.
"Semoga kamu jg bisa membanggakan mama papa yaa cil"kataku dlm hati dgn mengusap perutku.

Filmnya sdh akan d mulai,Iqbaal pun mengajakku utk segera masuk ke dlm studio,tangan kirinya membawa popcorn dan satu minuman,sedangkan aku membawa minumanku sendiri.
Saat film sdh di mulai,tentu saja lampu di dlm studio di matikan,hanya ada penerangan dr cahaya layar,iqbaal memilih film bergenre romance.
"Aku sayang kamu,i love you"bisik Iqbaal tiba-tiba lalu mencium pipi kiriku
Aku tersenyum,benar-benar seperti anak ABG yg baru pertama kali ngedate,tp memang sih,ini kali pertama kali aku dan dia jalan berdua,sebelum menikah iqbaal hanya akan menemuiku di apartemen,membawa makanan banyak utk kita makan bersama,menghabiskan waktu d dlm apartemen dgn perdebatan dan suara televisi yg menyala,lalu kami menikah,setelah menikah Iqbaal blm mengajak utk honeymoon,aku jg tdk terlalu mengharapkan hal itu,sampai pada akhirnya baru ada kesempatan hari ini, kami jalan berdua layaknya org yg sedang d mabuk asmara,lucu sekali rasanya.
Aku menggenggam tangan kanannya selama film d putar,aku menikmati film tsb,iqbaal juga,sesekali aku menyuapkan popcorn pada suamiku,dia tdk bisa mengambil sendiri,karna tangan kananya aku genggam erat.
Aku benar-benar jatuh cinta sekarang,pada dia,sosok menyebalkan yg menjadi suamiku,terimakasih Bunda sdh berkenan mengandung laki-laki ini,melahirkan dia dan memperhatiakan tumbuh kembangnya hingga menjadi sosok  laki-laki seperti dewa yunani,aku tidak menyesal.

#tbc,,