Chapter 11 Yang Merencanakan Itu Pasti Bukan Ibu Tirimu!

78 5 0
                                    


Chapter 11 Yang Merencanakan Itu Pasti Bukan Ibu Tirimu!

Jian Xubai berhenti sesaat di pintu. Kemudian dia berjalan masuk dan kemudian menutup pintu, yang membuat Song Yixiao lebih siaga dan waspada.

Dia berjalan menuju Song Yixiao dengan perlahan dan tidak bermasud melakukan apapun untuknya. Dengan wajah malu – malu dia membuka mulut dan seperti ingin mengatakan sesuatu.

"Ada yang bisa aku bantu?" Song Yixiao melihatnya curiga.

"Kira – kira." Jian Xubai menjawab ragu dan lanjut diam untuk sesaat. Dia bahkan memerah dan kemudian mengatakan keinginannya dengan suara pelan, "Pamanku bilang anak perempuan pintar bagaimana berpura – pura seperti anak manja. Aku berfikir bagaimana kau melakukanna ke ayahmu."

Setelah mengatakan itu, wajahnya benar – benar merah. Dia terus melihat sekeliling dan tidak berani melihat Song Yixiao secara langsung. Walau begitu dia sangat ingin mendapatkan perhatian dari ayahnya, jadi dia merasa sangat canggung sekarang!

Sebenarnya, Song Yixiao sama sekali tidak merasa canggung!

Dia merasa tercengang sesaat dan berkata dengan wajah yang bingung, "Bukankah seperti bagaimana kau lakukan didepan Ibu dan Nenekmu sebelumnya? Mereka semua seniormu."

"Tapi apa yang aku lakukan pada Nenek dan Ibuku tidak bekerja pada Ayahku sama sekali!" dia akan pergi begitu saja! Jian Xubai untuk terang – terangan mengatakan masalahnya, "Ayahku paling menyukai Kakakku kemudian saudariku, aku adalah orang terakhir yang disukainya. Pamanku bilang karena Ayahku mementingkan Senioritas dan saudariku tahu bagaimana bersifat manja!"

Dia menatap Song Yixiao, "Kau terlihat masih muda, jadi kau pasti tahu bagaimana supaya disayangikan? Bagaimana kau melakukannya dengan ayahmu?"

Song Yixiao menggit bibirnya tidak tahu dia harus menangis atau marah,"uhh.. aku takut aku tidak bisa membantumu dengan ini. Dalam hal merebut kasih sayang dari ayahku, aku tidak bisa. Kalau tidak manamungkin aku akan dikeluarkan dari keluarga dan dibawa oleh Ibuku untuk tinggal di kediaman Pangerang Hengshan!"

"Dikeluarkan dari keluarga?" Jian Xubai melihatnya dengan kaget, "Apa kejahatan yang sudah kau lakukan sehingga ayahmu membuangmu walau kau masih sangat kecil?"

Walaupun Song Yixiao merasa sedikit tidak nyaman dengan konsekuensi yang dia sebabkan karena menjual dirinya sendiri, dia tidak bisa mengakuinya. Kemudian dia berkata dengan penuh air mata, "Aku hanya berusia 8 tahun. Kejahatan apa yang kau pikir bisa aku lakukan?"

Jian Xubai mulai merenung.

Song Yixiao tidak bisa berkata – kata.

Untuk mencegah Pria Muda itu tahu yang sebenarnya, dia mengingatkan dengan lemah, "Katanya semua yang terjadi dengan Madam Liu di Keluarga Song membuat sensasi. Apa kau tidak pernah mendengarnya sama sekali?"

"Aku tidak keluar istana sampai kemarin. Nenekku sangat ketat dalam mengelola istana, jadi semua pelayan di kerajaan tidak berani bergosip." Jian Xubai mengkerutkan dahinya, "Siapa Madam Liu?"

Sebenarnya, dia pulang ke rumah special untuk merayakan ulang tahunnya dengan ayahnya. Tetapi keinginannya hancur setelah itu. Karena frustasi, dia lari ke toko kain, menunggu ayahnya memohon untuknya pulang. Sedihnya, ayahnya atau kakaknya tidak datang. Jika pamannya tidak datang dan membantunya, dia akan merasa terhina...

Hal ini terpikirkan oleh Song Yixiao. Dia tersadar dan berbicara tentang apa yang terjadi sebelumnya, "..... kemudian aku di bawa ke kediaman Pangeran Hengshan oleh Ibuku setelah kejadian itu."

"Apakah Ibu Tirimu dijebak?" Jian Xubai mendengarkannya dan bertanya. Bukannya mengutuk Madam Liu karena kekejamannya seperti orang lain, dia berkata apa yang dia pikirkan, "jika dia memang ingin menjualmu ke pelacuran, bagaimana mungkin kau baik – baik saja? Lagipula kau hanya berusia 8 tahun sekarang. Tidak diragukan lagi kau bisa mengingat dengan baik sekarang. Walaupun mucikari itu tidak membawamu ke keluarga Wei, tidakkah dia akan takut kau mungkin akan menyalahkannya?"

Dia berkata dengan hati – hati, "Jika aku adalah Ibu tirimu, aku akan membuatmu bodoh dan mematahkan pergelangan tanganmu jadi kau tidak akan bisa berbicara ataupun menulis. Dalam hal itu, kau tidak akan bisa menyatakan bahwa itu adalah rencananya yang membuatmu seperti itu walaupun kau bertemu dengannya. Itu akan lebih aman!"

Dia itu manusia atau bukan?

Song Yixiao memandangnya dengan bingung dan tidak bisa menahan rasa takutnya. Apakah pria ini curiga padanya sekarang?

Dari pada melihatnya, Jian Xubai berfikir sesaat dan berkata, "Dari insiden ini, kau sepertinya korban, tapi sebenarnya orang yang paling sengsara adalah Ibu Tirimu, keluarga asalnya dan keluarga Song. Untukmu, selain reputasimu sedikit rusak, kau tidak kehilangan apapun! Apalagi, orang – orang akan memberikan simpati kepadamu, yang membuat kau tidak akan kehilangan reputasimu."

Apa yang dia katakan membuat Song Yixiao di tusuk jarum!

Dia melanjutkan kata – katanya, "karena itu menurutku, ini bukan dilakukan oleh Ibu Tirimu yang berencana menjualmu. Itu pasti..." dia berkata dengan serius... "Orang yang punya dendam dengan Keluaga Song dan Liu!"

Song Yixiao merinding dan menggengam erat tangannya tanpa dia sadari. Haruskah dia mengaku? Apa yang akan terjadi jika dia tidak mengaku?

Song Yixiao diam karena ketakutan.

Jian Xubai berkata dengan percaya diri dan mata bercahaya., "Ini pasti Keluarga Wei!"

Song Yixiao merasa dia hampir pingsan dan langsung bersadar pada bantal!

"Gadis Bodoh, kau sudah dimanfaatkan oleh nenekmu. Ms. Wu dan mucikari itu pasti sudah dipersiapkan oleh keluarga Wei! Mereka tidak hanya menggunakanmu untuk menjebak Ibu Tirimu sehingga mereka bisa menghapus nama buruk Ibumu yang menikah lagi dan membawa Keluarga Wei ke tempat Keluarga Song mengatakan mereka memperlakukanmu tidak baik dan keluarga Liu tidak bisa mendidik anaknya dengan baik!" Jian Xubai berkata dengan rasa kasihan. "Ayahmu pasti tahu ini tapi dia tidak bisa menemukan buktinya. Jadi dia tidak bisa melakukan apapun ke keluarga Wei dan melampiaskan kemarahannya padamu!"

Song Yixiao bernafas lega dan bangun dengan penuh energi, memandangnya dengan penuh kagum, "Kau sangat pintar memikirkan semuanya, aku sama sekali tidak bisa melakukannya!"

"Kau masih kecil." Jian Xubai tidak sombong ataupun keras, dia menyemangatinya dengan kemurahan hati, "Kau harus mencoba lebih baik untuk mengobservasi sekelilingmu saat seusiaku. Sehingga kau tidak akan mudah di manfaatkan seperti sekarang."

Song Yixiao terus menganggukan kepalanya dan benar – benar berharap dia dapat terus bijaksana. Mereka merasa seperti sudah lama berteman yang baru bertemu kembali dan berbicara dengan senang sampai Zhiqin datang dengan Lingdang.

Song Yixiao dan pelayannya tidak mengenalJian Xubai jadi dia hanya bisa mengira – ngira Lingdang, adalah pelayan Wei Mengying., pasti sudah melihat pria muda ini ketika menemani Wei Mengying di istana saat bertemu dengan Ibu suri.

Sekarang melihat pria muda itu dan Song Yixiao berbicara dengan senang sendiri di kamar samping, Lingdang merasa kaget dan tertawa sendiri. Setelah memberi salam pada mereka, dia menyampaikan rasa terima kasihnya dan minta maaf dari Wei Mengying dengan tulus, "Putri Consort Wei ingin datang ke sini sendiri tetapi dia tidak bisa."

Dia berbohong!

Alasan utama kenapa Zhiqin hanya peduli dengan luka Song Yixiao tanpa melihat idenditas Jian Xubai. Wei Mengying adalah seorang Istri Pangeran jadi dia tidak akan datang untuk seorang pria muda berusia 2 atau 3 tahun di atas putrinya.

Tetapi, Jian Xubai tidak memikirkannya, "Aku harus disalahkan atas luka Sister Yixiao. Aku harusnya meminta maaf dengan Putri Consort Wei. Tetapi hari ini adalah ulang tahunku dan akan ada perjamuan di kediaman Putri. Aku takut membuat para senior menungguku jika aku datang terlambat. Karena itu aku membuat Yixiao sedih sekarang. Aku akan pergi ke kediaman Pangeran Hengshan dan meminta maaf dilain hari."

Mereka benar – benar becakap – cakap dengan baik hingga mulai memanggil satu sama lain dengan nama awal.

Menyadari itu, Lingdang merasa kagum dengan Song Yixiao dan tidak ragu menyapa Jian Xubai untuk Wei Mengying. Setelah mengetahui Song Yixiao sudah bisa bergerak sekarang, dia menawarkan diri untuk menggendongnya di punggung. Mereka belum pergi terlalu jauh. Dia memeriksa sekitar dan menemukan tidak ada orang. Dia tidak sabar menunggu untuk bertanya, "Nona apa ada sesuatu yang terjadi dengan mu dan Duke Jian..."

The Reborn Girl's Path to GloryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang