MY POSESIF DADY (Revisi)

8

"Gimana masakan gue ?"tanya aurelilla ,saat ini mereka sedang di meja makan,terlihat gibran terlahap memakan masakannya.

"Gila enak banget "ucap bastian.

"Setuju,emang ya gak salah pilih calon istri "gibran sambil mengambil sambel lalu memakanya lagi.

" calon istri preet,sekolah dulu yang bener lah kamu sekolah aja belum bener masa mau nikahin lilla ,mimpi kamu"ucap mama tiara ,gibran yang mendengar pun terbatuk -batuk.

Hukk huk

Bastian langsung kasih air minum kek gibra yang direspon sangat cepat.

"Mama kalo ngomong ya gak tau situasi "Omel gibran setelah minum.

"Emang bener mama ngomong"sinis mams tiara.

"Mampus lo"ledek aurelilla tersenyum miring ,gibran mendengus .

"Buat kamu aku mah apa atuh hanya butiran debu kipas "lirihh gibran yang mengaduk-aduk makanannya.

Pleetakk

"Gak usah alay lo,jijik tuh anak orang "bastian memukul kepala gibran menggunakan sendok.

"Anjing lo sakit bangsat "geram gibran mengelus kepalanya.

"Gibran bahasa kamu"tegas mama tiara melototin gibran.

"Hehehe pisss"cengengesan gibran menujukan angka v pada jari tanganya,aurelilla hanya memutarkan bola matanya.

*****
Waktu semakin berjalan sebelum magrib aurelilla pamit pulangg ,yang tentu saja dianter oleh gibran ,bastian sudah pamit duluan katanya mama nya minta ditemenin belanja bulanan.

"Kamu sering main kesini ya sayang,mama kesepian"mama tiara memeluk aurelilla.

"Iya mahh ,nanti kalo aku ada waktu aku main kesini"senyum aurelilla lalu melepaskan pelukannya.

"Udah belom dramanya "kata gibran yang menunggu didepan mobil.

"Ck emang ya anak itu gatau diri"sinis mama tiara melototkan matanya arau gibran,gibran pun mendengus.

" iya udah aku pamit ya tante Assalamualaikum"pamit aurelilla menyalimin mama tiara.

"Walaikumsalam"jwab mama tiara.

"Gibran hati -hati "teriak mama tiara ketika gibran memasukin mobil,gibran hanya menujukan jempolnya.

Didalam mobil mereka canggung ,membuat aurelilla maupun gibran tak enakk,gibran tak betah dengan situasi pun membuka percakapan duluan.

"Lo udah kasih tau kebokap lo?"tanya gibran,aurelilla yang mendengar pun menepok jidat.

"Astaga gue lupa,tadinya gue mau bilang kerja kelompok "aurelilla yang langsung mencari hpnya.

"gua yakin bokap lo berubah jadi seekor macan betina "kata gibran

Aurelilla langsung saja mencubit lengan gibran,dan ia meringis.

"Sembarangan aja kalo ngomong"sinis aurelilla lalu mengecek hpnya.

"Aduhhh gimana dong ,dady gue tau kalo gue kabur " panikk aurelilla mengingit kukunya.

"Coba sini liat "gibran yang menepikan mobilnya dan melihat hp aurelilla.

"Duh gimana dong ,pasti dady bakal marahh besar "aurelilla semakin panik ini pertama kali ia melakukan seperti ini.

"Gilaa 100 panggilan tak terjawab sama 150 pesan anjir tangan bokap lo gak rontok apa "gibran yang bingung lantas menengok ke arah aurelilla yang mukanya sudah pucat pasi.

"Engh,lo sekarang tenang dulu nanti pas sampai dirumah lo gua yang ngomong sama bokap lo"gibran yang meyakinin aurelilla.

"Lo beneran ?"tanya aurelilla.

"Iya bener,gpp kok kalo gua dihajar emang salah gue juga bawa anak orang kabur "senyum gibran dengan tulus.

"Bukan salah lo kok,ini salah gue nanti gua bantu ya pliss "mohon aurelilla yang mengatupkan kedua tangannya,gibran gemes sendiri lalu ia menyubit pipi aurelilla .

"Iya sayang bawel lo "gibran masih dengan senyuamanya.

"Ish sakit tau"cemberut aurelilla sambil mengusap pipi.

"Hehehe maaf "cengengesaan gibran lalu ia menyalaakn mobilnya.

****
Ting nong ting nong

"Sebentar "teriak orang didalam rumah.

Ceklek

"Bapak cari siapa ya ?"to the poin mama tiara yang melihat seorang laki-laki didepan pintu rumahnya

"Ada anak saya kan didalem"tanyaa abraham.

"Anak? Anak yang mana "bingung mama tiara pasalnya tidak ada orang selain dirinya.

"Aduh buu anak saya putri "panik abraham

"Dirumah ini gak ada yang namanya putri ,bapak salah alamat kalii "mama tiara yang langsung menutup pintu tetapi dicegah oleh abraham.

"Aurelilla ,dipanggil lilla pasti ibu kenal"ucap abrham yang masih menahan pintu.

"Ahh iyaa saya kenal"mama tiara yang langsung membukakan pintunya,untung saja abraham tidak jatuh kalo iya bisa malu.

"Mana anak saya ?" tanya abraham sambil merapihkan pakaian nya

"Tadi anak bapak udah pulang diantar sama anak saya "ucap mama tiara.

"Yaudah makasih"abraham yang langsung pamit.

"eh tunggu "cegahh mama tiara ,abraham menengok.

"Ada apaa"tanya abraham.

"Sepertinya dia anak yang malang dan kesepian ,saya harap bapak jangan terlalu mengekangnya yang nanti bisa membunuh anak bapak perlahan-lahan kasih ia kebebasan sedikit jika bapak mau dan itu pun bisa buat dia bahagia,ia anak dingin saat ia memeluk saya ia nangis mengingat ibunya ,jadi bapak harus memikirkan kebahagiannya juga bukan keegoisan bapak"nasihat mama tiara,abraham pun hanya diam dan mencerna kata²itu.

****

"Kok sepi sih"ucap gibran setelah sampai diteras rumah aurelilla,aurelilla menepok jidatnya.

"Ouh iya gua lupaa ,bokap kan diluar neggri "ucap aurelilla.

"Astagaaa lila ,lo napa gak bilang dari tadii  sihh "kesal gibran

"lupa,yaudah lo balik sono"usirr aurelilla mengibaskan tangannya.

"Dasar biadab "umpat gibran yang langsung pergi dari rumah itu tapi pas sampai didepan pagar rumah itu ia melihat mobil hitam yang tak asing ia memikir terus sampai orang itu keluar dari mobilnya dan gibran terkejut.

"Om galak "syok gibran.