MY POSESIF DADY (Revisi)

31

Yokkk vote and koment,biar makin semangat nulisnya hehe...

****

Setelah siswa anak baru itu sudah perkenalan diri dan duduk dipaling pojok karena hanya itu yang tersisa ,para siswi dikelas 12 ips 1 menatap laki-laki itu dengan terang -terangan ,termasuk aurelilla.

Aurelilla mengamati muka laki-laki itu dengan teliti,ia pernah lihat tapi dimana? Seakan mengutarkan otaknya,aurelilla terus berfikir.

Brak

"AH BENER ITU DIA!"pekik aurelilla sambil mengebrak mejanya membuat isi kelas kaget.

"Lo ngape tong?" bingung bella melihat sikap aurelilla tiba-tiba aneh.

Aurelilla tersadar menatap seluruh kelas lalu ia cengengesan dan meminta maaf ,aurelilla duduk kembali dan menatap serius bella.

Bella yang dilihat seperti itu bergedik ngeri "ngapain lo liatin gua kaya gitu" cemas bella.

Aurelilla terus menatap bella ,ingin bercerita tapi takut bella gak ngerti karena bella tak ada di tkp.Akhirnya aurelilla menghela nafas lalu menggelengkan kepalannya.

Bella berdecak dengan kesal "sabodo teing!"umpat bella lalu melanjutkan main hape.

"Itukan bocah yang ngatain gua gila dirumah sakit ,kok dia bisa sekolah disini sih"batin aurelilla sambil mengelupkan kepalanya diatas meja.

Lucas,laki-laki yang penasaran dengan aurelilla sejak insiden rumah sakit membuat dirinya bertekad untuk memiliki perempuan yang unik itu dengan rela pindah sekolah,saat dia duduk dari tadi menatap perempuan yang sekelasnya, untung saja sekarang hidup harus punya duit kalo mau apapun apalagi kalo punya orang dalem.

"WOII!!ADA WALASS!!!"teriak endi sih penjaga pintu kelas ,endi selalu mengawasin pintu kelas jika ada guru atau tidak endi lah yang mengkasihtahu 12 ips 1.

semua murid didalem kelas itu memberhentikan kegiatan masing -masing lalu dengan suara lantang ketua kelas mereka menyuruh duduk yang rapih.

"Ehem!DUDUK YANG RAPIH!"ucap ketuas kelas dengan tegas dan lantang membuat mereka mengikutinya.

Walas adalah wali kelas mereka sering menyebut itu ketika bu wati,walas mereka datang dan juga memanggil bu wati walas juga ,ditanya karena kenapa memanggil walas mereka dengan enteng menjawab.

"BIAR BEDA SAMA YANG LAIN BU!!".

"BOSEN BU NAMA IBU TERUS YANG DISEBUT ,KALI-KALI GANTI BIAR KEREN".

Begitulah alesan yang membuat bu wati mengeluskan dadanya sabar tapi ia tak marah karena menurutnya spesial.

Bu walas masuk kelas membawa kertas putih sesuai siswa dikelas lalu tersenyum karena anak-anaknya rapih "haii gaess "sapa bu walas terlewat santui.

Dengan senang hati murid menjawab "HAI JUGA GAES!!WELCOME TO WE CLASS! "jawab mereka serempak karena sudah biasa,sedangkan lucas menatap bingung teman-temanya.

bu walas terkekeh "okee anak-anak ,hari ini ibu membawa sebuah informasi yang nantinya penting untuk kalian semua ,oleh karena itu ibu mau kalian serius dulu "kata bu walas.

Kelas 12 ipa 1 itu pun diamm yang bertanda mengerti ,bu walas menghela nafasnya "ini ibu bawa kertas yang isinya perizinan orang tua dan budget untuk tour ke singapura ". Ucap bu walas membuat 12 ips 1 langsung ramai

"Wahhh!!asikk liburann "

"Anjirr singapur!"

"Baru kali ini ,gua tour angkatan keluar negri".

"Ihh pasti mahal biayanya".

" yes!yes! Naik biang lalaa".

"Gua harus belanja!"

"Jauh banget !mending gua tidur".

Sontak ucapan salah satu siswa mengundang satu kelas menatap kaget berbicara tersebut.

Siswa itu kriwo, si pelawak kelas dengan rambut keriting kulit sawo matang "heheh peace kawan " kata kriwo sambil membentuk jarinya V.

Bu walas menggelengkan kepalanya "sudahh semuanya!jangan pikirin liburan dulu,pikirkan dulu ujian kalian  bagaimana apa sudah matang apa belum? Kalo sudah semua ujian baru kalian pikirkan rencana liburann ini ".

"Ibu cuman kasih formulir ini,minggu depan harus dikumpulkan ke ketuas kelas dan bagi yang tidak ikut?silahkan hubungi ibu ,terima kasih" jelas bu walas lalu menyuruh ketuaa kelas membagikan kertas.

"Gue takut bel,gak diizinin "cemas aurelilla.

Bella yang melihat itu mengeluskan punggung aurelilla "nanti gua bantu lo izinin " kata bella menenangkan sedangkan aurelilla hanya mengangguk saja.

"Semoga saja boleh ya tuhan,lilla pengen jalan-jalan sekali sama teman seangkatan "batin aurelilla.

Jam istirahat sudah bunyi membuat mereka senang karena bisa makan lalu melalukan kegiatan ,sedangkan aurelilla maasih mencatat tugasnya ia ditinggal oleh bella karena kasian kalo bella nunggu lama pasti tuh anak laper ,kan kebiasanya gak sarapan.

"Yeay!udah selesai,waktunya makan" ucap aurelilla senang lalu bangkit dari tempat duduknya setelah membereskan semuanya.

"Eh aurelilla " panggil seseorang dibelakang aurelilla.

Membuat aurelilla memutarkan badanya "kenapa?" Tanya aurelilla.

"Gua boleh ikut kekantin ga?soalnya gak tau letaknya dimana " tanya lucas.

Aurelilla mengangguk "boleeh ,ayo deh gua anter " ajak aurelilla.

Mereka berjalan beriringan,sesekali tertawa mengingat kejadian dirumah sakit .

"Sori banget waktu itu gua kataain lu gila" kata lucas sambil mengatupkan kedua tanganya.

"Iyaa gapapa ,waktu itu juga gua lagi badmud jadi senggol dikit bacok" ucap aurelilla terkekeh diikutin oleh lucas.

"Btw,kok lo bisa pindah?bukanya kalo udah kelas 12 gak bisa yah?" Tanya aurelilla .

Lucas diam membuat aurelilla bingung ,lucas gak nyangka aurelila akan tanya secepat itu kan dirinya belum siapain kata-kata.

Lucas menggaruk leher belakangnya yang tidak gatal "engh itu - karenaa ---emm" bingung lucas.

Aurelilla menatapnya dengan tatapan sulit diartikan "kenapa lo? Sakit gigi?" Ucap aurelilla.

"AURELILLA!"panggil gibran dengan wajah menahan emosi,ia menyamperin pujaan hatinya yang sedang berbicara dengan cowo lain karena ia mengamati dari jauhh bahkan ia sedang mode cemburu.

"Huuh selamat"batin lucas bernafas lega.

"Eh gibran,kenapaa?" Tanya aurelilla.

Gibran berkacak pinggang "make tanya kenapa lagi,eh! gua tungguin lu dari tadi bocil!ngapa lu gak dateng" kesal gibran.

Aurelilla bingung sejak kapan gibran bilang seperti itu,tadikan dia ngambek "dihh gak jelas lo!sejak kapan lo bilang gitu?hah!" Kesal aurelilla.

Gibran menciut karena aurelilla marah itu sangat seram "ya-yaa sejak tadi gua bilang "cicit gibran.

"Tadi? ,Eh!lo pagi tadi aja ngambek gajelas dan sekarang lo nuduh gua nungguin lo? Minta gua masukin tuh lobang idung make mangkok mie ayam!" Emosi aurelilla berkacak pinggang menatap tajam gibran didepanya.

Gibran yang kesal karena aurelilla batu sekali langsung mengangkat tubuh gadis itu seperti karung beras.

"AAAAA!!GIBRAN SETAN!"

"ANAK DAKJALL !! "

"GIBRAN!TURUNIN GUEE!!NANTI KALO OTAK GUA BALIK GIMANAA SETAN!" Maki aurelilla kesal.

"Berisik! RASAKAN SAJA SEPERTI IRON MAN! HAHAHA"tawa jahat gibran membuat aurelilla kesal setengah mati.

Bahkan lucas pun tak ikut campur karena, ia lebih mementingkan isi perutnya yang lapar karena, belum makan dari semalem.