bagian #28

725 36 0
                                    

Bel istirahat sudah berbunyi lima menit yg lalu tpi shafa dan elvania masih berdiam diri di kelas.karena keduanya lg males ke kantin.

"Fa"

"Hemm"

"Lo kmarin kmna?sampai laki lo telpon gue nanyain lo"

"Kemarin ada yg orang ngerjain gue"

"Ngerjain gimna maksud lo"

"Kemarin pas lo pulang duluan gue ke toilet karena kebelet kan terus pas gue baru keluar tiba tiba ada yg ngebekep mulut gue gitu pake sapu tangan.setelah itu gue pingsan dan saat gue sadar tiba tiba gue udah ada di gudang aja.untugnya alka datang semalem kalo enggak gue gak tau nasib gue gimna"

"Serius?siapapun orang itu gue sumpahin tuh orang kena karma atau mati sekalian.tega bgt si tuh orang"

"Jga omongan lo el"

"Ya abisnya_

"Cek..cek..untuk siswa yg bernama shafana apriliani anak kelas 12 IPA2 di harapkan untuk datang ke lapagan sekarang"ujar seseorang di sebrang sana menggunakan toa.

"Lo di panggil tuh fa.samperin gih"ujar elvania

"Ih males ah palingan itu orang iseng doang"ujar shafa.

"Fa udahlah ayok kesana kepo tau gue"ujarnya seraya menarik tangan shafa.gadis itu hanya menghela nafasnya dan pasrah saja.

Sesampainya di lapangan bisa di lihat di sana sangat ramai oleh siswa siswa yg sudah ada disana.

Tiba tiba alka menarik tangan shafa ketengah lapangan.

"Ada apa si?"tanya shafa.jujur ia bingung sebenernya ada apa ini.

"ada orang yg mau minta maap sama lo"ujar alka datar.alka sudah mengetahui siapa yg menguci shafa kemarin di gudang.

"Siapa?"

"Dia"tunjuknya pada naomi yg kini sedang menundukkan kepalanya.

"fa gue mau minta maap sama lo karena gue udah ngunciin lo di gudang kemarin"ujarnya

"Knpa lo tega lakuin itu?gue salah apa sama lo"

"Gue lakuin ini karena gue gak rela alka sama lo"

Shafa terdiam

"knpa lo malah bawa bawa gue"protes alka

"Ya karena gue lakuin ini karena lo.gue gak terima lo ngehepas gue gitu aja setelah lo ngebuat gue nyaman"ujarnya

"Apapun itu lo gak seharusnya nyakitin temen gue.lo tau tindakan lo itu kriminal tau gak.dan lo bisa aja di laporin ke polisi"ujar elvania.

naomi menggelengkan kepalanya ia tidak mau jika masa remaja nya ia habiskan di dalam penjara.naomi berlutut di hadapan shafa seraya berkata "fa gue tau gue keterlaluan tapi gue mohon jgan laporin gue ke polisi.gue janji gak bakal lakuin hal ini lg.gue bner bner nyesel fa"lirihnya.

"Bangun lo gausah sampai segininya"ujar shafa seraya membantu naomi bangun.

"Gue udah maapin lo ko.dan gue jga gakan laporin lo ke polisi"ujarnya.

"Fa lo apa apaan si knpa lo dgn gampangnya maapin dia.dia itu udah jahatin lo"protes elvania

Naomi langsung memeluk shafa sekilas "maksih fa.lo emng baik gue janji akan berubah dan belajar mengikhlaskan lo sama alka"

"Iya"

Di saat bersamaan alka menarik tangan gadis itu dgn paksa membuat Gadis itu meringis kesakitan.

Sesampainya di belakang sekolah alka melepaskan tangan gadis itu dan mendorong gadis itu ke tembok.

"Lo tuh bodoh atau gimna si.setelah gue cape cape nyari orang yg udah buat lo hampir sekarat kemarin dan sekarang setelah kita tau pelakunya lo dgn gampangnya maapin itu orang"bentaknya. "Otak lo tuh dimna si "lanjutnya.

"Karena setiap orang itu pantes mendapatkan kesempatan kedua"

"tapi dia itu udah jahatin lo fa"

"Gue sadar gue bukan orang yg sempurna gue jga pernah melakukan kesalahan.dan kalo lo lupa lo jga sering nyakitin gue bahkan kasarin gue tapi apa gue ngebalas lo?enggak kan?"

"Gue sama naomi itu beda"ujarnya seraya menonjokan tangannya pada tembok dekat wajah gadis itu.

"Iya beda karena naomi gak main pisik kayak lo.jujur selama ini gue cape ngadepin sikap lo yg kayak gini"lirihnya

"Kalo lo gak kuat sama sikap gue knpa lo masih bertahan sama gue.knpa lo gak tinggalin gue dan menyudahi hubungan ini"Bentaknya.

"Karena gue sayang sama lo.dan gue itu ingin nikah sekali seumur hidup.selama gue masih bisa mempertahankan nya knpa enggak"

Lelaki itu langsung pergi tanpa mengatakan sepatah kata pun.

Alka & shafaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang