Hari Sabtu adalah hari yg menyenangkan. Karena di hari Sabtu, aku bisa santai² sepuasnya.
Krucuuuk..
Oke, perutku minta diisi. Sekarang sudah jam 11, dan dari pagi aku masih di ranjang. Aku beranjak ke dapur, dan melihat bahan² di kulkas. Aku memutuskan utk masak nasi goreng saja, karena perutku sudah lapar sekali. Nasi goreng kan gampang dan cepat masaknya.
Mari kita makan.
Selesai makan, aku memutuskan utk mandi. Setelah mandi, aku mencari pakaian utk dipakai nanti malam.
Nanti malam, aku ada undangan pernikahan temannya Albert.Aku memilih minidress hitam yg sepertinya wajib dimiliki semua wanita. Aku mao yg simple aja utk malam ini.
. . .
Triiing..
Bel rumahku berdering, sepertinya Albert sudah datang.
"Hai, sayang!", sambutku sambil membuka pagar, dan mempersilahkan dia masuk.
"Wow, kamu cantik banget!", Albert memujiku, sehingga membuat pipiku memerah.
"Ih apa si, gombal. Biasa ga cantik dong?"
"Cantik dong, tapi malam ini cantik banget. Aku bangga jadi pacar kamu.", Albert mencium pipiku.
Albert mengajakku ke mobilnya, kita akan segera berangkat.
Tempat resepsinya sangat ramai. Aku dan Albert menunggu di dekat pelaminan, utk segera bersalaman dgn pengantinnya.
Setelah prosesi selesai, dan pengantin sudah di pelaminan, MC mempersilahkan kita utk naik dan bersalaman dgn pengantinnya.
"Mao makan apa dulu ya?", aku bingung mao makan apa dulu, karena makanan yg tersaji banyak sekali.
"Aku mao kambing guling, kamu mao ga? Atau mao yg lain?"
"Oo ya uda, bareng aja yuk!"
Kami pun antri di tempat kambing guling.
"Miss Fanny!"
Aku menoleh karena merasa ada yg memanggil namaku.
"Ooo, hai, Mommy Celena!"
"Miss cantik sekali! Saya tadi hampir ga ngenalin lho"
"Ah, Mom bisa aja. Mommy jauh lebih cantik lg. Mommy sendirian aja?", tanyaku berbasa basi, sambil melihat² apakah ada Celena.
"Ngak, Miss. Saya bareng suami dan Celena juga. Tadi Celena mao pipis, jd Daddynya anter ke toilet dulu. Ah, itu dia. Mereka pasti kaget lihat Miss. Sayang! Hei, sini²!", Mama Celena melambaikan tangan utk memanggil suaminya dan Celena.
"Oo, halo, Miss Fanny", papa Celena menyapaku.
"Halo juga, Daddy Celena. Hai, Celena. Cantik sekali kamu!", aku gemas banget lihat Celena yg begitu cantik memakai dress pinknya.
"Miss Fanny sama pacarnya ya?", mama Celena bertanya sambil tersenyum.
"Ah, iya, Mom. Kenalin, ini Albert. Albert, ini Mommy dan Daddynya Celena, anak muridku di sekolah."
Mereka pun saling berjabat tangan dan berkenalan. Setelah itu, aku ijin untuk maju, karena antrianku sudah sampai didepan. Kami pun berpisah.
"Bye, Celena!"
"Bye, Miss Fanny! Miss Fanny cantik!", katanya sambil malu², dan bersembunyi di balik mamanya.
"Haha, makasih, cantik! Sampai ketemu hari Senin ya. Yuk, Mom, saya ambil makanannya dulu ya."
Selesai makan, aku dan Albert langsung pulang. Sesampainya di rumah, aku langsung beres² dan tidur.
KAMU SEDANG MEMBACA
Teacher's Story [END]
Romance~Complete~ Pernahkah kamu mencintai seseorang yg sudah berkeluarga? Sebuah cerita cinta terlarang sepasang kekasih. *Nama, tempat, dan lainnya hanya khayalan saya saja, tidak berhubungan dengan kejadian nyata yaa. 5 Sept 2020 #3 Fanny 28 sept 2020 #...