SELAMAT MEMBACA.
***
RENA DARA ANGGITA :
Aku membuka mataku perlahan, dan yang pertama kali aku lihat adalah kamar ku.
Mengapa aku di sini? Seingat ku tadi aku masih di sekolah. Siapa yang membawa ku ke sini?
Aku hendak turun dari tempat tidur ku tapi ada sesuatu yang menahan ku, ada sesuatu yang melingkar di perut ku.
Aku yang kaget hanya bisa terdiam dan mengira-ngira apa yang menahan ku ? Tapi tidak mungkin jika hantu yang memeluk ku.
Tapi pelukannya sangat nyaman, pelukan yang hangat yang mampu membuat hati ku berdetak tak karuan, tapi siapa yang memeluk ku?
Aku menatap perut ku lalu berbalik menatap siapa yang memeluk ku sehangat ini.
Aku membulatkan mata ku menatap orang yang telah beraninya memeluk ku sembarangan, tapi aku suka.
"Weh anjir, ngapain om meluk gua?" Ujar ku pelan,
Orang itu adalah Daniel dia tertidur pulas di samping ku sambil memeluk ku, dasar setan.
Dengan cepat aku melepaskan pelukannya lalu menatap tubuh ku yang telah berganti pakaian menjadi baju kaos hitam dan celana selutut.
"DASAR OM KAMPRET BANGUN GAK LO!" Teriak ku sambil memukul Daniel dengan bantal.
Daniel membuka matanya perlahan kemudian menatap ku kesal karena telah mengganggu tidurnya,
"Lo kenapa sih? Gangguin orang tidur aja," Ujarnya sambil mengucek-ngucek matanya yang terlihat masih mengantuk,
"Kenapa om bilang? Om yang kenapa, ngapain om di rumah gua? Terus tidur di kamar gua hah!" Ujar ku geram dan terus memukul Daniel dengan bantal,
"Eh eh stop gak, sakit Rena. Aww... Kalo lo nggak berhenti gua cium bibir lo," Ujarnya berusaha menghentikan ku,
Aku menghiraukannya dan terus memulkulnya,
"Om juga kan yang gantiin baju gua, dasar om mesum. Bangsat," Umpat ku kesal,
Bagaimana tidak. Dia yang telah mengganti pakaian ku. Aku tidak tau apa saja yang dia lihat ketika mengganti pakaian ku.
"Berhenti Rena! Kalo lo nggak berhenti, gua perkosa lo sekarang juga!" Ujarnya terus menghindar dari pukulan ku,
"Dasar kampret," Umpat ku kesal.
Aku berhenti memukulnya dan menatapnya sambil memanyunkan bibir ku ke depan. Dia menatap ku dengan senyumannya kemudian maju mendekati ku lalu merangkul bahu ku lembut.
“Kenapa?” Ujarnya pelan,
“Lo kan yang gantiin baju gua,” Ujar ku sedikit menahan emosi,
“Nggak kok, bukan gua, kita kan belum sah, jadi nggak boleh,” UJar Daniel tersenyum jahil,
“Terus siapa kalo bukan lo, nggak ada orang lagi selain lo di sini,” Ujar ku kesal,
“Gua panggil orang kepercayaan gua ke sini buat gantiin baju lo, dia cewek kok,” Ujar Daniel tampak jujur,
“Lo nggak boong kan?” UJar ku memastikan,
“Nggak Rena,” Ujarnya dan menatap ku sambil tersenyum,
Jarak kami sangat dekat, aku bisa melihat bola matanya yang terlihat sangat berbinar dan terus menatap ku. Apa dia sungguh mencintai ku?
"Lo mau makan dulu atau mau lanjut tidur?" Ujarnya dan menatap ku sambil tersenyum yang aku balas dengan tatapan datar,
KAMU SEDANG MEMBACA
MY TEACHER IS MY HUSBAND ( COMPLETE )
Teen FictionCerita ini aku pindahin karena akun yang aku pake dulu bermasalah. JANGAN LUPA FOLLOW DON'T COPY MY STORY! ######################## Cerita ini mengandung kata-kata kasar!! Rena Dara Anggita adalah perempuan yang kerasa kepala, pembangkang, dan...