Sampai tiba tiba ada yang datang dan menggebrak meja tempat mereka berdelapan makan.
BRAKKKK.
Semua seisi kantin terkejut termasuk Naya dkk dan Abi dkk.
"PERGI LO DARI SINI! INI TEMPAT BIASA GUE SAMA TEMEN GUE MAKAN!" titah cewek itu, cewek yang berpenampilan yang tidak layak untuk disebut anak sekolahan. Rambut diwarnain, rok sama baju diketatin, make up tebal seperti orang ingin menikah, namanya Cyra dia adalah seorang siswi yang suka cari masalah dan membully siswi lainnya.
"Emang ini sekolah punya nenek moyang lo?" tanya Wanda.
"Ck, gak usah banyak bacot lo minggir!" jawab salah satu temannya yang bernama Claudia.
"Disini justru lo yang banyak bacot ogeb," sambar Fakhira.
"Tinggal pergi dari meja ini apa susahnya si!" jawab temannya yang satu lagi bernama Chintia.
"KOK LO YANG NYOLOT SI ANYING INI TUH MEJA KITA DULUAN YANG NEMPATIN, LO GAK ADA BERHAK INI TEMPAT UMUM! LO AJA YANG PERGI SONO!" teriak Salma, dia kesal jika bertemu dengan seorang Cyra and the gengnya ini.
"OH JADI LO UDAH BERANI YA SAMA GUE! GUE INI KAKAK KELAS LO! JANGAN SONGONG!" bentak Cyra.
"GAK PEDULI GUE, LO KAKAK KELAS LO PIKIR GUE TAKUT!" kesal Salma lalu dia berdiri dan menunjuk muka Cyra.
"CARI MASALAH NI ANAK! ABISIN AJA!" ujar Chintia.
Ketika Cyra dan Salma mulai gelud dan saling jambak satu sama lain, Naya yang melihat itu jengah dan langsung menggebrak meja.
BRAKKKK.
"CUKUP! KITA AJA YANG PERGI. GAK PENTING NGURUSIN ORANG GAK GUNA! SAMPAH!" sarkas Naya dan langsung menarik Salma keluar dari kantin. Wanda, Fakhira dan Abi dkk langsung menyusul Naya dan Salma untuk keluar kantin.
"Sialan tuh anak. Liat aja nanti gue akan bales perbuatan lo," alibi Cyra menunjukkan senyum smirknya.
Saat ini Naya masih menggandeng Salma menuju taman belakang sekolah. Taman yang jarang dikunjungi siswa atau siswi karena gosipnya taman ini angker, tapi Naya dkk sering berkunjung ke sana. Taman itu jauh dari kata menyeramkan, justru memberikan keadaan yang tenang dan sangat sejuk.
"Lo ngapain si Nay segala misahin gue sama Cyra," ucap Salma memasang wajah cemberut.
"Gak usah bikin masalah sama dia. Lo tau kan Cyra itu siapa? Gue bukannya takut, gue gak mau lo terkena masalah nanti," jawab Naya tenang. Tidak lama Wanda, Fakhira dan Abi dkk muncul dari ujung taman.
"Heyyyyy ngapain kalian?" tanya Ahmad.
"Mau berak," jawab Salma asal. Padahal dia salting jika sudah bertemu dengan Ahmad, lihat saja pipinya yang sudah berubah kayak badut eh maksudnya kayak tomat gaes.
"Gak usah blushing gitu juga kali, gue tau gue ganteng kok jadinya santuy aja sama gue mah," ucap Ahmad dengan PDnya.
"Kepedean banget si lo jadi orang," kata Salma.
"YAELAH MUKANYA UDAH KAYAK KEPITING REBUS WOY!" teriak Fakhira.
HAHAHAHAHAHAHA
Semua menertawakan Salma eitsss ralat! Kecuali Naya yang hanya tersenyum tipis. Ingat senyum tipis!
"Udah lah males sama kalean semua, males gue mau ke kelas aja! BHAYYY!" ucap Salma lalu meninggalkan teman temannya begitu saja.
"LAH ANYING KOK KITA DITINGGAL SI! SALMON PEAAA!" teriak Wanda lalu mereka semua berjalan menuju kelas.
'Gila tadi yang teriak si Wanda?' batin Surya.
'Naya datar banget sampe semua ketawa ngakak aja dia cuma senyum doang. Yaelah tapi gak apa-apa kok cantik ya,' batin Abi.
"WOY BOCAH NGELAMUN AJA LO," teriak Putra.
"DIEM GEBLEK!" ucap mereka bersamaan.
"Hahahahahaha mampuss dibentak sama dua manusia es jadi-jadian," canda Ahmad dengan tertawa keras.
"ORANG GILA!" kata mereka bertiga.
"Lah kok gue yang kena semprot si jahad kalean sama dedeq! JAHAD!" Ahmad mengatakan hal yang membuat siapapun pasti ilfeel, lalu berlari memasuki kelasnya.
"JIJIK BEGO!" kata mereka bertiga bersamaan lagi.
GAK BOSEN KOK NGINGETIN BUAT APA????
VOTE AND KOMEN PASTINYA HEHE, BANTU FOLLOW JUGA AKUN WATTPAD DAN IG KITA BERDUA ◠‿◕
INSTAGRAM : iniinadaa
iniiidelaaaa
KAMU SEDANG MEMBACA
SAD GIRL'S [COMPLETED]
Teen FictionPersahabatan empat gadis yang memiliki kisah hidup yang hampir sama. Anak broken home, dimana orang tuanya hampir tidak memperdulikan mereka sehingga mereka memutuskan untuk hidup mandiri tanpa orang tua mereka. Bertemu dengan empat anak baru diseko...