BAB 30 (21++)

86.9K 2.3K 152
                                    

MENGANDUNG KEKERASAN EKSTRIM. SKIP KALAU TAK KUAT BACA!
______

Merasa ada yang kosong Ayla membuka mata dengan debaran jantung yang tak dapat ditahan.

Seluruh ketakutan yang dia simpan sendirian selama ini akhirnya terjadi di depan. Dia menatap penuh ketakutan pada sangat majikan wanita yang entah sejak kapan sudah berdiri di depannya.

Tak ada tatapan kelembutan di sana, tapi seorang iblis dengan sayap panjang mengepak yang siap melenyapkan nyawanya detik ini.

Sandra menggepalkan tangan kuat, sebentar lagi jalang kecil ini akan hancur berkeping-keping di tangannya dan yang dia inginkan hanyalah memohon kematian secepatnya.

Kali ini tidak ada ampun, terbayang di otak Sandra bagaiamana dua manusia hina ini bisa mengkhianati dirinya. Saling telanjang berbagi keringat bahkan sampai jadi anak.

Selamanya dia akan terus teringat pengkhianatan ini, suaminya tega berselingkuh dengan pembantu mereka yang dia anggap seperti anak sendiri bahkan sampai hamil.

Bagaimana mungkin dia akan melihat seorang anak kecil berlarian anak suaminya dengan wanita lain, di saat dia tak bisa punya anak? Kenyataan pahit seperti apalagi yang harus dia terima?

Bermula manis dan rela menerima anak hasil selingkuhan suami?

Hanya karena dua manusia hina ini tak bisa menahan nafsu dia akan merasakan sakit hati seumur hidup, hatinya akan membusuk hingga dia mati.

Jalang kecil ini akan merasakan penyiksaan yang lebih menyakitkan dari yang dia rasakan.

Sandra bertepuk tangan, sambil menggeleng berkali-kali dia mencoba untuk menyangkal jika dua manusia yang paling dia percaya ini tidak akan melakukan hal hina ini padanya, tapi kenyataan sial ini yang harus dia terima.

Dia sudah menganggap Ayla itu jadi anak sendiri, bagian dari keluarga, tapi kenapa harus jadi seperti ini?

Tubuh Ayla gemetaran di tempat. Ini bukan sang majikan wanita yang dirinya kenal, ada iblis yang keluar dari tubuh wanita itu.

Ayla tahu tubuhnya tak boleh banyak bergerak, tapi pertahanan paling primitif dalam dirinya bangkit agar dia secepatnya menyelamatkan diri.

Gadis itu berangsur mundur, mencoba bangkit dengan susah payah. Sandra maju. Melihat dari gestur Ayla yang ketakutan membuat segala sakit hati yang Sandra rasakan muncul ke permukaan.

Hancur tentu saja, Sandra masih belum percaya detik ini. Kenapa balasan menyakitkan seperti yang dia dapatkan? Padahal semua orang iri dengan kehidupan rumah tangannya yang begitu harmonis dan tenang.

"Hai... Jalang Kecil! Bagaimana rasanya tytyd suami orang? Apa membuat kamu ketagihan dan terus meminta hingga hamil?" tanya Sandra mengejek.

Bahkan menggeleng saja Ayla tak sanggup. Tenggorokannya tercekat, rasa bersalah dan juga rasa takut membuat tubuhnya kaku mendadak.

Mencoba menggerakkan tangan Ayla berusaha untuk menggeleng jika dia meminta maaf dan tak pernah mau berada di posisi seperti ini. Dia pun korban! Ayla diperkosa hingga hamil, bukan meminta untuk dihamili.

"M-maaf," jawab Ayla dengan susah payah, dia tidak berani menatap Sandra. Sungguh, rasa bersalah dan ketakutan menghinggapinya.

"Maaf? Hahaha! Sekarang semua urusan mudah sekali selesainya, MAAF!" Sandra berteriak di depan Ayla. Gadis hanya bisa menutup matanya. Dia sangat ketakutan, Ayla punya trauma dengan suara yang keras.

Sejak kecil dia selalu mendapat kekerasan dari orang tuanya yang abusive dan juga teriakan yang membuatnya trauma hingga kini.

Masa kecilnya tak pernah bahagia, kemiskinan seolah tidak mengizinkan dirinya untuk tersenyum sedikit saja. Lahir dengan lingkaran kemiskinan dan banyak adik membuat Ayla harus tahan banting dan bertahan dengan segala kekurangan yang mereka punya.

BENIH MAJIKAN DI RAHIMKU (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang