The secret of Na's Family [23]

772 119 52
                                    

Hallo... Bagaimana kabar kalian? Semoga baik-baik saja ya... Oh iya, sorry nih update lagi. Soalnya story ini udah mau selesai. Jadi kalo nggk segera di up bakal menuhin draft aku dan bikin sumpek.

 Jadi kalo nggk segera di up bakal menuhin draft aku dan bikin sumpek

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Reading Guys~

#===#

Jaemin, lelaki itu mengacak lemari milik Nana yang ada di kamarnya untuk mencari kartu keluarga. Matanya mengamati tiap lembaran dokumen yang ia keluarkan dari dalam map berwarna putih. Dalam hatinya, mungkin saja sang adik diam-diam menyimpan dokumen itu untuk keperluan sekolahnya.

Bukan tanpa alasan, tapi entahlah! Lelaki itu tiba-tiba saja penasaran dengan alasan orang tuanya memberi mereka berdua nama yang sama. Jaemin hanya ingin memastikan, apakah di dalam kartu keluarga itu terdapat 2 nama yang sama atau hanya 1 nama saja. Karena hingga saat ini, dia tidak pernah melihat wujudnya.

Setelah berjibaku dengan dokumen-dokumen itu dalam waktu yang lumayan lama, lelaki itu pun akhirnya menyerah. Dengan langkah terburu, dia berjalan menuju kamar ibunya.

"Eomma," sapa Jaemin setelah membuka pintu kamarnya. Sang eomma menoleh bersama Nana yang saat itu menunggui ibunya.

"Eum, Jaemin-a... Wae?" wanita itu menghampiri sang anak.

Jaemin menatap wajah cantik sang ibu, lalu menyentuh tangan ibunya.

"Eomma, mian jika Jaemin menyakiti perasaan eomma. Tapi... Jaemin penasaran dengan daftar keluarga di kartu keluarga ini." tatapan wanita itu sedikit gugup sekarang.

"Lalu?" tanya sang eomma.

"Bisakah Jaemin melihat kartu keluarga kita? Jaemin sudah dewasa sekarang, Jaemin hanya ingin memastikan." cara Jaemin menatap mata eommanya sangat lembut.

"Tapi Jaemin-a."

"Eomma... Jebal... Heum? Jaemin sampai detik ini belum pernah melihat kartu itu, sangat aneh rasanya." pintanya. Wanita itu tak bisa menolak, apalagi usia anaknya sudah dewasa sekarang. Sungguh waktu yang tepat untuk membongkar rahasia ini kepada anak lelakinya itu. Jujur saja, dia sudah lama ingin mengatakan rahasia ini kepada anak-anaknya.

"Ne, arasseo...  Tunggu sebentar." titahnya, wanita itu berjalan menuju nakas samping meja riasnya. Tangan kurusnya kemudian mengambil kertas yang Jaemin inginkan dengan tubuh gemetar.

"Ige..."

Jaemin terkejut setengah mati saat melihat secarik kertas yang kini ada di tangan Jaemin. Tapi, tidak dengan Nana.

"Eomma..." lirih Jaemin. Nana hanya bisa diam dalam keterpakuannya. Kecurigaan si Jaemin akhirnya terjawab, kartu keluarga itu hanya terisi satu Na Jaemin saja. Tak ada Jaemin yang lain.

NANA 2020 [END] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang