Chapter 7

741 80 3
                                    

[Attention: untuk pembaca diharapkan dapat bijak, karena dibawah ada sedikit bagian NC, thanks]
~~~

Taehyung mengalami dilemma bagaimana cara mendekati pemuda itu. Hingga saat ini, pemuda itu masih menjadi misteri baginya, persis seperti malam itu, bahkan sekarang lebih misterius lagi.

Pemuda itu yang terikat musuh besarnya, tapi ia tak yakin dengan hubungan seperti apa yang mereka miliki. Ia tidak percaya pemuda itu pernah tidur dengan Mingyu.

Terbukti saat pertemuan rahasia pertama mereka, godaan pertama, pemuda itu menunjukan padanya bahwa ia masuk kedalam dunia kenikmatan untuk pertama kali.

Apa mungkin sikap itu cuma sandiwara yang biasa ia lakukan? Seringai muncul dibibir Taehyung.

Metode nenarik perhatian itu sangat efektif. Sial, ia bertekad untuk mendapatkan pemuda itu. Namun, pemuda itu memiliki lebih dari yang ditawarkan, dan ia bertekad untuk menghancurkan Mingyu melalui pemuda itu.

Bagaimana seorang pria mendekati pemuda yang baru belum pernah ia kenal? Bahkan, sekali pun mereka pernah berhubungan intim, pemuda dengan rintihan merdunya masih menghantuinya saat pelepasan dahsyat terjadi, meledak didalam diri pemuda itu dengan kejang kenikmatan yang mereka alami.

Ia mengamati gerbang besar tinggi berwarna hitam di hiasi ukiran emas dibeberapa bagiannya. Jeon Jungkook adalah pemuda yang benar-benar tertutup.

Ia mengetahui semua detail tersebut dari Jung Hoseok, sekretaris sekaligus hyungnya itu. Dengan seluruh kelimpahan yang dimiliki keluarga Jeon, dia membangun kediaman yang cukup megah. Kekayaan yang dimiliki Jungkook cukup besar untuk menarik pria pengeruk uang.

Menurut informasi, Jungkook pun melakukan aktivitasnya diluar dengan benar-benar membatasi komunikasi dengan masyarakat lain, termasuk kalangan atas. Ia sangat berhati-hati menjaga reputasinya dan menjaga hubungan yang bersangkutan dengan kolega ayahnya.

Semakin banyak fakta yang diketahui Taehyung, semakin sulit menghubungkan Jeon Jungkook dengan pemuda misteriusnya. Hanya kenangan akan gelak tawa Jeon Soobin yang terus memberikannya keyakinan bahwa ia tidak salah mengenali orang. Ia hanya perlu melihat langsung Jeon Jungkook untuk merasa memastikan kebenaran.

Namun, menemui Jeon Jungkook ternyata tidak mudah sesuai perkiraannya. Ia memberikan kartunya, merasa yakin hanya dengan melihat statusnya, semua orang akan bersedia untuk menemuinya.

Tetapi pengurus kediaman itu, menegaskan bahwa saat ini Jeon Jungkook tidak bisa menerima tamu , dari siapapun tanpa undangan terlebih dahulu darinya langsung.

Pemuda penggodanya menghindarinya. Pemikiran itu membuat darah Taehyung panas, ia adalah pemburu yang bertekad untuk terus mengejar mangsanya.

Rencana awal adalah menemui Jeon Jungkook dengan cara formal dan menguji keberanian pemuda itu didalam ruang tamu, untuk melihat apakah pemuda itu akan menawarkannya minum dan menyajikan suguhan makanan.

Ia melihat apakah tangan Jungkook gemetar atau apakah wajah itu memucat saat ia menyinggung soal Kim Mingyu.

Berapa detik atau menit waktu yang dibutuhkan oleh seorang Jungkook untuk mengenalinya? Apakah Jeon Jungkook akan bersikap seperti pemuda terhormat dan menyangkal apa yang terjadi diantara mereka, atau pemuda itu mengakui keliarannya dan merayunya lagi?

Sekarang Taehyung duduk didalam mobilnya kembali. Fantasi akam pertemuan mereka diruang tamu memudar dengan cepat. Matanya menajam saat menatap jendela rumah dihadapannya. "Bersembunyilah Jeon Jungkook, tapi pada akhirnya kau pasti akan keluar dan aku akan menunggumu."

~~~

Setelah berminggu-minggu mengasing dikediamannya, frustasi Jungkook mulai menggerogoti akal sehatnya. Ia harus melakukan sesuatu. Akibat petualangannya yang tidak berjalan dengan sukses terlihat jelas didepan mata.

The Night Pleasure (Watty's 2021)Where stories live. Discover now