***
Mrs. Yumiko menghentikan langkah nya dan berdiri tepat di hadapn kei.
Kei yang merasa terkejut akan kedatangan mrs. Yumiko tak dapat mengeluarkan sepatah katapun, selain hanya menunduk memberikan hormat." yukiii.. " terdengar sangat tegas dari setiap kata yang keluar dari mulutnya.
Yuki tersentak, dan melepaskan pelukan al.
Sang ibu yang berdiri dihadapan nya dengan tatapan tajam, membuat yuki semakin merasa takut. Entah apa lagi yang akan ibunya lakukan, dan kali ini ketakutan nya adalah al kekasihnya. Ia takut jika sang ibu akan membuat al ikut menderita sama seperti nya." ternyata dia lelaki yang kau cintai itu yuki ?" pertanyaan mrs. Yumiko membuat yuki membulatkan matanya terkejut. Dari mana sang ibu mengetahuinya.
" maaf mrs. Yumiko, lelaki ini hanya teman kami " kei berusaha membantu yuki.
Mrs. Yumiko tertawa, melihat ketiga anak muda di depan nya.
" kei.. Bukan kah saya sudah pernah mengatakan nya pada kalian, jika saya mengetahui semua yang kalian lakukan selama ini, dia lelaki yang putri ku cintai, dan kalian, bukan kah bekerjasama untuk menggagalkan perjodohan kalian " kei dan yuki saling terdiam, tak tau lagi harus berkata apa.
" kalian, ikutlah dengan ku, ada beberapa hal yang akan saya sampaikan, termasuk kau " mrs. Yumiko menunjuk al, namun lelaki itu terlihat tak ada rasa takut sedikitpun dalam dirinya.
" aku tidak ingin pergi dari sini, aku ingin menunggu kak kirei, jika okasan ingin berbicara dengan ku, nanti setelah kak kirei selesai menjalani oprasi ini ". Ujar yuki yang tak ingin pergi meninggalkan sang kakak.
"Para pengawal akan berjaga disini, mereka akan segera melaporkan jika oprasi ini selesai ".
Yuki hendak kembali berbicara, sebelum al menggenggam tangan nya, dan memberi pengertian agar gadis itu mengikuti keinginan ibunya.Dan disini lah sekarang mereka berada. Di sebuah restoran besar yang sepertinya sengaja mrs. Yumiko sewa, karena tak ada satupun pengunjung selain mereka dan beberapa pelayan yang akan menyediakan makanan untuk mereka.
Ketiga masih terdiam, menantikan hal apa yang akan mrs. Yumiko bicarakan.
" pertunangan kalian akan dilaksanakan minggu ini. Semua persiapan telah selesai di siapkan termasuk persiapan untuk pernikahan kalian yang akan dilaksanakan satu bulan setelah hari pertunangan kalian."
Yuki dan kei melebarkan matanya merasa terkejut. Berbeda dengan al yang bersikap sangat tenang." aku tidak mau, lelaki yang ku cintai hanya al, dan aku tidak ingin menuruti semua kata mu lagi, aku bukan boneka yang akan selalu mengikuti setiap perintah mu ". Seru yuki membuat mrs. Yumiko tersenyum miring.
" kau sudah berjanji yuki, kirei tarahun nya ". Seketika yuki terdiam, mengingat perjanjian yang telah ia sepakati bersama sang ibu.
" kirei, aku yang akan menanggung semua biayanya ". Ujar kei membuat mrs. Yumiko tertawa.
" kau berani sekali, apa ayah mu tidak memberitahu mu jika semua yang kau punya telah ia nonaktifkan, dan tentu saja semua itu akan kembali setelah pernikahan kalian ". Kali ini kei yang membulatkan matanya, tak percaya dengan apa yang mrs. Yumiko katakan.
" jika kau tidak percaya, kau boleh menghubungi ayah mu sekarang juga ".
" dan kau anak muda, bukan kah sudah jelas, yuki akan saya nikahkan dengan lelaki yang memang pantas untuk nya. Jadi saya berharap kau menjauh dan tinggalkan putri saya ". Al terdiam, merasa belum saat nya untuk ia berbicara.
" okasannn !!". Teriak yuki yang sudah tidak tahan dengan perlakuan sang ibu.
Al menggenggam tangan yuki, memberikan senyuman lembut nya agar yuki tidak terpancing emosi.
" baik, saya akan meninggalkan purti anda, hanya dengan satu syarat ".
Yuki menoleh dan menatap al tak percaya dengan apa yang pria itu katakan. Apa ia tidak ingin memperjuangkan nya, kenapa dia menyerah begitu saja." apa pun persyaratan nya, apa kau mau uang, sebutkan berapa yang kau butuhkan ".
" setelah ini, setelah saya menyetujui keinginan anda, setelah saya meninggalkan putri anda. Ini akhir dari kesedihan nya, akhir dari penderitaan nya, dan akhir dari anda yang memperlakukan yuki seperti boneka. Buat yuki bahagia, buat lah dia kembali merasakan hangatnya pelukan mu, karena itulah yang sangat yuki rindukan selama ini ". Perkataan al jelas saja membuat mrs. Yumiko terdiam, tak dapat lagi mengeluarkan sepatah katapun.
Sedangkan yuki, gadis itu kini mulai terisak, al berkorban hanya untuk kebahagiaan nya. Namun al salah, semuanya sudah tak berarti bagi yuki. Karena kebahagiaan nya saat ini adalah dia, lelaki yang yuki cintai.
" jika anda melanggar kesepakatan ini, maka saya akan membawa yuki pergi jauh dari anda, dan saya pastikan anda akan menyesalinya". Ujar al lagi, menunggu keputusan mrs. Yumiko yang masih terdiam.
Mrs. Yumiko menatap al dalam, dan dapat melihat kesungguhan dalam mata nya.
" baik, saya menerima persyaratan dari mu ". Setelah mendengar jawaban dari mrs. Yumiko, al bangit dari duduk nya, memberikan hormat dan setelah nya pergi meninggalkan tempat itu.Melihat al yang pergi, buru buru yuki mengejarnya, menarik lelaki itu dan memeluknya erat.
" kau tidak boleh meninggalkan ku, kau sudah berjanji " isak yuki dalam pelukan nya.Al mengusap lembut rambut yuki, ia juga merasakan sakit dalam hati nya, tak ingin meninggalkan yuki. Namun kebahagiaan gadis nya adalah hal utama untuk al.
" asalkan kau bahagia yuki, aku akan melakukan apa pun untuk mu ".
Yuki menggeleng, apa yang al katakan padanya tidak benar.
" kebahagiaan ku hanya dengan mu al, jika kau pergi sama saja kau akan membuat ku semakin menderita".
Al menangkup pipi yuki, menatap nya dalam.
" yuki, percaya lah padaku ". Lirih al meyakin kan yuki.Yuki menghapus air matanya, menatap dalam al sebelum menarik al dan mencium dalam lelaki di depan nya. Awal nya al hanya diam, membiarkan yuki melepaskan amarah nya dengan ciuman kasar yuki pada nya. Dan setelah ciuman itu melembut, kini al membalas mencium gadisnya, begitu lembut dan menghangatkan. Itulah yang selalu al berikan untuk yuki.
Mrs. Yumiko dan kei hanya terdiam melihat keduanya.
Al melepaskan ciuman nya, menatap yuki yang juga menatap nya sendu.
Al mengelus pipi yuki, menghapus air matanya, dan mencium kening yuki dalam sebelum benar benar meninggalkan gadisnya.Yuki terjatuh terduduk, tak dapat melakukan apa pun untuk menahan lelakinya. Namun satu yang yuki yakini, al tidak akan benar benar pergi meninggalkan nya, dari tatapan al yuki dapat melihat jika lelaki itu pasti akan kembali untuk nya.
Kei mendekat dan membantu yuki untuk berdiri, ia berusaha untuk menenangkan yuki, walaupun ia tak tau harus dengan cara apa ia akan menghilangkan kesedihan gadis di depan nya.
Salam dari saya sang penulis amatir 😜😜😜

KAMU SEDANG MEMBACA
Meaning Of Love
RomansaYuki hanya bisa diam dan menuruti setiap keinginan sang ibu. berjalan seperti boneka itu lah hidup nya. Namun yuki tidak pernah menunjukan rasa lelah nya di hadapan siapapun. Yuki begitu pintar menyembunyikan luka, di hati nya Pertemuan nya dengan a...