17

7.6K 1K 25
                                    

☠☠☠






"Ba~banana ba ba~banana na na ba~ banana ba ba~ banana na na~ Let's power up!"

Entah sejak kapan profesi Taeyong yang semula adalah seorang pelajar berubah menjadi pembantu. Setiap pagi bukannya siap-siap berangkat ke sekolah tetapi malah bersih-bersih dan menyelesaikan semua pekerjaan rumah sebelum tuan rumah bangun.

Tingtung!

Suara bel yang berbunyi membuat Taeyong menoleh ke arah pintu. Ia meletakkan kemoceng yang semula ia gunakan untuk membersihkan debu pada kepala rusa yang di pajang di dinding.

Kalau dilihat-lihat penthouse Jaehyun itu lumayan mengerikan. Daripada penthouse justru lebih mirip rumah hantu di taman hiburan. Umumnya orang akan memajang lukisan atau foto keluarga di dinding, tetapi tuan rumahnya ini malah memajang senapan dan kepala hewan yang jauh dari kata 'indah'.

Taeyong pun melangkah dan membuka pintu setelah bel berbunyi dua kali. Ia menemukan seorang pria jangkung dengan mata bundar, sepertinya bukan orang Korea asli.

"Oh. Hai. Bukankah.. kau.. yang mengantar pizza kemarin?" Sedikit banyak pria jangkung itu memang mengingat Taeyong meski hanya sekali bertemu.

Itu dikarenakan percakapannya dengan Taeyong waktu itu cukup memakan waktu lama, karena ia yang memang sengaja mengulur waktu dan berharap hujan mereda agar Taeyong tak perlu hujan-hujanan lagi setelah mengantar pesanan mereka.

Tetapi, apa yang dilakukan kurir ini dirumah teman mafianya?

Tidak mungkin ia mengantar pesanan tanpa memakai seragam, karena yang dilihatnya Taeyong hanya memakai celana pendek sebatas paha dan kaos tipis.

"Oo..."

Taeyong mencoba mengingat dan ia gagal. Namun mencoba menutupi dengan berpura-pura.

Ia tersenyum kecil. "Oh. Iya. Anda.."

"Aku Johnny. Ini penthouse Jaehyun kan?"

Johnny memundurkan kakinya dua langkah untuk sekedar melihat nomor yang tertera di daun pintu yang tidak dibukakan Taeyong.

Dan memang ia mendatangi penthouse yang benar karena ia pikir mungkin saja Jaehyun sudah pindah dan menjual penthouse-nya.

"Oh! Iya, Jaehyun hyungㅡ"

'Hyung? Mereka punya hubungan?'

"ㅡmasih tidur. Tunggu sebentar ya, aku bangunkan."

Taeyong baru saja berbalik pergi tetapi kemudian kembali untuk membuka lebar pintu yang ia bukakan untuk Johnny.

"Maaf. Silahkan masuk."

Mata Johnny mengikuti arah kepergian Taeyong menuju kamar yang pintunya tertutup, yang Johnny tebak pasti kamar Jaehyun.

Ia masih penasaran kenapa kurir pizza itu ada dirumah Jaehyun dengan memakai pakaian rumahan, seolah ia memang dibiarkan tinggal disini.





☠☠☠





"Hyung,"

Taeyong menoel-noel bahu Jaehyun dengan telunjuknya. Pria 27 tahun itu tidur dengan posisi tengkurap dan wajah menghadap kiri, pas ke arah Taeyong berdiri sekarang ini.

"Hyung.."

Tidak menyerah, kali ini pipi Jaehyun yang ia tusuk-tusuk pelan.

"Hyung, ada temanmu diluar!"

《END》Devil With Love☠[JaeYong]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang