Part 32

10K 483 11
                                    

Guys mo ngasih info. Kalo ada yang ga paham sama ceritanya mungkin kalian bisa baca cerita aku yang "a Cold CEO" biar kalian nemu jawabannya.

Di part yang akan aku tulis ini bakalan flashback ke cerita Nichole sama Daniel💕.

------------------------------------------

Briant dengan Deylora, Nichole dengan anaknya, serta kedua orang tuanya kini sedang menghabiskan waktu diruang tengah.

Mereka begitu bahagia sebagai layaknya keluarga normal lainnya yang dapat menikmati kebahagian mereka tanpa ada sesuatu yang mengganggu pikiran mereka, tidak dengan Briant. Pikiran Briant terus memikirkan Elea. Ia benar-benar merindukannya.

Briant mencoba memasang topeng bahagia. Ia tak ingin merusak momen tersebut.

"Jadi, bagaimana dengan pernikahanmu dan Deylora?" Tanya Deasy pada anak lelakinya yang sedang menggendong bayi Nichole.

"Sedang aku persiapkan. Tunggu saja tanggal mainnya. Setelah aku menangkap Robert pastinya" jawab Briant yang terus fokus pada bayi dalam gendongannya dan sesekali melirik Deylora dengan senyum menyerigai.

Seseorang telah mendengar suara keramaian yang ia yakini suara tersebut berasal dari ruang tengah. Akhirnya seseorang tersebut memutuskan untuk terus berjalan menuju asal suara tersebut.

Kini seseorang tersebut telah sampai pada ruangan menimbulkan keramaian. Ia shock melihat pemandangan yang ada didepannya. Betapa kaget dirinya, ia benar-benar mengenal semua orang yang berada diruangan tersebut.

Dan tak sengaja ia menjatuhkan barang yang ia bawa ke lantai. Ia tak percaya apa yang dilihatnya saat ini, dirinya benar-benar terkejut. Jatuhnya barang tersebut membuat semua seseorang yang berada di ruang keluarga menenggok pada sumber suara.

"Daniel?" Ucap Briant dan Nichole bersamaan.

Mereka begitu terkejut dengan kedatangan Daniel secara tiba-tiba. Pasalnya Daniel sedang memergoki dirinya sedang menggendong bayi. Ia tak mau sahabatnya itu berpikir yang macam-macam tentangnya. Sudah cukup Briant dengan masalah yang bertubi-tubi, ia tak ingin dirinya terus mendapatkan masalah.

Sudah saatnya dirinya memberitahu apa yang terjadi pada Daniel, dengan begitu tanggung jawabnya akan lebih ringan jika Daniel dapat membantunya menjaga Nichole dari serangan Robert.

Briant yang sendang menggendong Leon pun langsung memberikan Leon pada Deasy.

"A-a-apa maksud semua ini?" Tanya Daniel tak percaya. Ia benar-benar tak percaya dengan apa yang ia lihat saat ini. Ini benar-benar menyakiti hatinya. Daniel mengira Briant telah menikahi kekasih yang sangat ia cintai. Betapa bahagianya wajah mereka sebelum Daniel membuat kegaduhan, sudah layaknya seperti keyarga besar yang bahagia. Sedangkan dirinya, dirinya baru saja merasakan kebahagiaannya kembali.

Bertemu dengan Nichole kembali dan menjalin semuanya dari awal lagi adalah kebahagian Daniel saat ini. Tetapi semua itu lenyap dengan pemandangan yang tak akan ia sangka-sangka akan ia lihat dengan mata kepalanya sendiri.

Briant melirik Felix. Felix tau apa yang Briant maksud. Felix hanya menganggukkan kepalanya seraya ia mempersilahkan Briant untuk memberitahu semuanya.

Felix percaya bahwa kebahagiaan anaknya akan datang menjemputnya.

Briant berdiri menghampiri Daniel.

My Hero is a Man in a SuitTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang