04 || Murid Baru

345 57 32
                                    

Gue udah sampai di rumah, bareng Jeff yang katanya mau bantu gue bawa beberapa barang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gue udah sampai di rumah, bareng Jeff yang katanya mau bantu gue bawa beberapa barang. Sekalian mampir buat ketemu bunda.

"Assalamualaikum, bundaa!!" panggil Jeff senang. Ini yang anaknya itu gue, apa dia sih?

Bunda menyahut dari dalam, "Waalaikumsalam." Dan langsung membukakan pintu untuk kami.

"Loh, Jaffrien??" Gue langsung salim ke bunda, disusul Jeff. Bunda meluk Jeff yang ada di depan gue, "Jaffrien, ayo masuk. Ada bunda kamu di dalem."

"Wah? Iya bun." Jeff langsung masuk dirangkul bunda. Sementara gue masih berdiri di depan pintu sambil melongo, ini anaknya malah di tinggal tolong.

"Ngapain kamu kok masih di luar? Ayo masuk." suruh bunda. Gue langsung masuk dan melepas sepatu. Ada tamu, perempuan paruh baya yang masih cantik banget. Tante itu langsung noleh, "Oh? Ini ya Aletta?" tanya nya sambil tersenyum ramah.

Gue senyum canggung, ikutan duduk di sofa dan salim ke tante itu. "Hehe iya tante."

"Aduuh cantik banget ya? Pantes aja Jeff sering---"

"Bundaaa!!" rengek Jeff yang memicu rasa penasaran gue. Ah shit, gue kepo sama kelanjutannya.

"Hehehe iyaiya Jeff, rahasia deh." jawab tante itu yang ternyata nyokapnya jaehyun.

"Maaf ya sayang, tante waktu itu nggak bisa menemui kamu waktu pindah disini. Soalnya tante lagi ada dinas bareng suami." gue langsung mengangguk memaklumi, "Gapapa tante."

Tante yang namanya Helen itu langsung heboh, "No no no, harus panggil mami." Gue bingung dan cuma bisa ngelirik Jeff yang daritadi senyam senyum nggak jelas.

"Biar nanti kebiasaan kalo udah jadi anu," sahut bunda. Tante helen---mami---dan bunda langsung ketawa cekikikan sementara gue menatap Jeff penuh tanya.

"Hm.. mami? Gitu ya?" tanya gue ragu dan kikuk. Jeff yang denger langsung senyum lebar, tan---mami senyum bangga. "Iya gitu, aduuh jadi nggak sabar."

Nggak sabar apa?

Kok cuma gue yang nggak paham sih?

Mereka ngobrol banyak, sementara gue nyimak aja, dan tiba-tiba mami tanya. "Aletta udah punya pacar belum nih?"

Berasa jleb gitu. Ngena banget ke tulang sumsum sampe ke dna gue juga.

"E-eh? b-belum mami hehe." gue cengar cengir aja, nutupi rasa malu.

Mami langsung senyum, aneh ya kok malah senyum sih?

"Alhamdulillah dong, jadi Jeff masih ada peluang, ya kan?"

Telinga Jeff merah, "Apasih bunda, jangan gitu dong. Malu nih."

"Kok bisa Aletta nggak punya pacar? Kan kamu cantik banget." puji mami yang ngebuat gue keselek nastar.

Wrong ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang