Prolog

1.4K 89 5
                                    

"Lo ga bisa apa datang awal dikit?"

Pertanyaan itu terus saja diajukan ke Lucas. Mark sebenarnya tidak masalah jika Lucas ingin datang telat ke sekolah, hanya saja, Lucas itu minta bantuan kepada teman-temannya, kan jadi teman-temannya yang merasa bersalah sama warga sekolah.

Terutama Mark, ia sangat merasa bersalah, seperti mengerjai semua warga sekolah. Tetapi, ia tidak bisa menolak untuk membantu Lucas yang notabene-nya teman sedari kecil sekaligus tetangga. Mungkin Lucas akn memusuhkan Mark jika Mark tidak membantunya.

Lucas duduk di lantai bagian depan kelas yang sedang kosong, hanya tersisa Mark, Xiaojun, Hendery dan dirinya. Bahkan sekarang sudah jam tujuh lebih empat puluh lima menit. Bukan tanpa alasan kelas menjadi kosong seperti ini pada jam ini, padahal bukan jam olahraga yang mengharuskan mereka di luar kelas.

Ini semua ulah Lucas. Hanya Lucas yang berani berbuat sejauh ini, hanya dia yang berani mengerjai seluruh warga sekolah.

Kalian akan tau apa yang Lucas lakukan di part selanjutnya.

"Duh, gue haus, bagi minum dong." Kata Lucas.

Ia sudah berlari dari halte bus dekat sekolah sampai sekarang ia bisa duduk bersantai di lantai bagian depan kelas ini.

"Kebiasaan banget lo, makanya bangun tuh awalan dikit kek!" kata Xiaojun, tapi ia tetap memberikan sebotol air mineral kepada Lucas. Tidak tega, pagi-pagi saja Lucas sudah berkeringat seperti ini.

Lucas beruntung mendapatkan teman seperti Mark, Xiaojun dan Hendery yang rela membantunya. Tidak semua orang mau membantunya melakukan kejahatan kecil yang membuat sekolah beberapa kali kacau karena dirinya.

Hendery berdiri lebih dulu, seakan tau apa yang akan mereka lakukan selanjutya, Mark dan Xiaojun ikut berdiri.

"Woi Cas! berdiri lah, lo mau kita semua ketangkep?" tanya Hendery membuat Lucas segera berdiri.

Kemudian mereka berempat langsung berlari keluar kelas. Takut ada yang curiga.

---

Yuqi yang baru saja keluar dari toilet bersama dengan Mina hendak menuju aula, kebingungan. Karena melihat dari jauh ada empat laki-laki yang masih berada di luar aula, tapi bukan dari toilet.

"Itu kok mereka arahnya dari situ sih?" tanya Mina, merasa aneh.

Yuqi mengidikan bahu. Tidak peduli.

"Udahlah, ga usah dipikirin, mending kita ke aula sekarang," kata Yuqi. Tapi pemikirannya sama seperti Mina, bingung, dan penasaran.

Bukan Yuqi namanya jika tidak penasaran. Dia yang menyuruh Mina untuk tidak memperdulikan, tapi berujung dia yang penasaran daripada Mina. Itulah Yuqi.

Matanya memandang teman sekelasnya, Lucas.

"Kok Lucas keringetan gitu ya?" batin Yuqi.

Ia memicingkan mata, memandang Lucas curiga. Dan mereka pun berjalan berenam karena tujuan mereka sama-sama menuju aula sekolah.

♡♡♡

aku tau kalian bingung, emang lucas ngelakuin apa sih? nanti di part 1nya ada ceritanya lucas ngapain hehe.
btw terimakasih bagi yang mau mampir ke sini-!💚

[✓] Without YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang