21. Confess

2K 188 48
                                    

HEPI 15K++ READING WOOIIII🤣🤣🤣

gua tantang part ini 100 vote. bisa kaga?😌

gua tantang juga part ini 50 komen😌

iya gua lagi jahat bodo amat😌❤

part nya panjang bet euy. kayak perjalanan kisah cinta gua sama doi hehehe.

HEPI RIDING!

***

Author POV

Keadaan apartemen hari itu lengang seperti biasa. Hyunjin sibuk dengan kuliah online dan Heejin sibuk dengan rebahan.

Dikala Hyunjin pusing tujuh keliling karena tugas yang diberikan oleh dosen, istrinya justru pusing karena bingung ingin rebahan menggunakan gaya apa lagi.

Ck, tidak adil memang. Ia belajar susah payah tapi sang istri berleha-leha saja dikamar. Tapi tak apa, daripada Heejin kelelahan kemudian stress, itu bisa membuat anaknya dalam bahaya. Right? Jadi biarlah wanita itu mau melakukan apa saja.

"Huaahhh, gue udah males buat males," keluh Heejin yang sedang berguling-guling di atas ranjang.

"Tidur aja, Heejin."

"Ish. Waktu gue dihabiskan dengan rebahan, males-malesan, tidur, sama makan. Gue bosen, astaga. Dahlah, gue mau nyuci baju aja."

Heejin bangkit, berjalan menuju tempat kamar mandi untuk mengambil keranjang berisi baju kotor. Kebetulan keranjang itu memiliki empat roda yang memudahkan Heejin dalam menggunakannya. Tinggal tarik, dah sampai. Tidak perlu repot untuk mengangkatnya.

"Nanti nyuci nya pake mesin cuci. Gausah di kucek pake tangan," peringat Hyunjin. Ia tahu betul perangai istrinya itu. Punya mesin cuci tapi masih suka mengucek dengan tangannya sendiri.

Bukannya apa, kalau nyuci nya dikucek, otomatis Heejin harus duduk dilantai atau berjongkok. Ingat, Heejin hamil besar. Sekarang mungkin usia kandungannya sudah terhitung 7 bulan. Itu lah yang membuat seorang Hwang Hyunjin menjaga sang istri mati-matian. Cukup sekali ia bodoh dengan membuat Heejin pendarahan. Jangan sampai ada kebodohan lain yang mengancam nyawa anak dan istrinya.

30 menit kemudian..

Heejin kembali memasuki kamar setelah mencuci semua pakaian kotor. Sembari membawa sereal bercampur susu dalam mangkuk, wanita itu duduk di sofa. Menatap Hyunjin yang masih mengerjakan tugas di meja belajarnya.

Ia sudah terlihat lelah, namun masih memaksakan tubuhnya untuk menyelesaikan tugas-tugas itu. Menghela nafas pelan, Heejin berjalan kearah Hyunjin. Masih dengan mangkuk sereal, ia memilih berdiri disamping sang suami kemudian duduk di lantai.

Wanita itu menyenderkan kepalanya pada paha Hyunjin. Sontak saja pria berbibir tebal itu tersentak kaget. Ia langsung menghentikan kegiatannya. Menunduk dan menatap istrinya heran.

"Heejin? Kenapa?"

Heejin menggeleng, lalu melanjutkan makan. Kepalanya masih betah bersender. Hyunjin terkekeh pelan melihat kelakuan ibu hamil disampingnya ini.

"Jangan duduk dibawah, Bumil. Makan di sofa sana. Kalo ga sambil nonton tv," tangan Hyunjin bergerak mengelus rambut Heejin dengan lembut. Tapi wanita berambut panjang itu malah menggeleng, tanda ia tidak mau.

"Tugas lo kapan kelar sih? Gue mau gangguin elo," ujar Heejin.

Hyunjin terbahak, "Hahaha. Masih banyak nih. Niat ngeganggu nya di pending dulu ya? Udah ah, bangun."

BE YOUR WIFEU ; HHJ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang