satu tambah dua pasti tiga kamu dengan aku pasti ada dia jangan terlalu mengharapkan seseorang nyatanya mengharapkan itu sangat sakit.
• Love behind mabar •
Hari sudah berganti, begitupun dengan mentari. Oh iya mereka sudah bangun sejak jarum jam melewati angka empat lebih lima.
"Kita bangun terlalu pagi" lirihnya sambil menguap setelah tidur panjang semalam.
"Gue udah terbiasa" alfaro menyahut melihat sehun masih mengantuk apalagi rafa dengan mata panda saat terbangun. Dia begadang. Tapi bukan bersama jennie, dia ke taman rumah jennie, entahlah apa yang dilakukan.
" Liat tuh mata panda rafa tebel" ucap sehun sembari menunjuk mata rafa dengan jari telunjuk nya tersebut.
"Ngapain dia?" Tanya alfaro. Sehun hanya menggeleng dengan cepat. Alfaro menatap rafa yang masih belum terbangun.
"Bangunin gih"
"Takut"
"Dia semalem nendang-nendang gue dong"
"Lama" decak alfaro yang langsung menggelitik pinggang rafa. Sejak kapan alfaro tau kalau rafa sama sekali benci itu?.
"Anjing eh geli iya iya udah gue bangun nih" rafa langsung kaget sembari memukul badan alfaro dengan bantal.
"Dih"
"Buruan sehun mandi, habis itu biar rafa gantian. Kita ke sekolah biar gak terlalu telat" bijak alfaro. Sehun hanya terpelongo melihat alfaro tidak percaya.
"Tumben bijak" sahutnya.
"Baru tau lu?"
"Yaudah gih cepet"
"Jen..bangun" irene berkata sembari mengajak jennie untuk bangun.
"Anjir kok?!" Melihat jennie yang sudah berpakaian rapih dan sekarang sedang make up Irene kaget. Sangat kaget.
"Hai" sapanya.
"Sumpah lu mau lomba model?"
"Iya nih"
"Ah bego yang bener, ko tumben kek gini?"
"Habis foto gue" jawab jennie dengan menggaruk kepalanya dengan jari telunjuk.
"Coba liat" kata irene.
"Nih" Jennie menunjukkan hasil potret barusan, yang nampak nya hanya puluhan saja dari ratusan foto yang diambil.
"Yaudah yuk buru"
"Bentar ini mau bersihin make up dulu"
"Oke gue tunggu diruang tamu"
Setelah irene turun. Diruang tamu hanya ada tas mereka yang sudah disiapkan dan ada alfaro yang sedang melamun melihat televisi.
"Far jennie sama rafa mana sih?"
"Noh" alfaro menunjuk dapur.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
