MMIMF 07

79.2K 3.5K 56
                                    

                  

Maaf typo
Bertebaran dimana - mana...

-♥-

Happy readings guys....

~ canggung ~

Didalam mobil hanya adel yang bersemangat, menceritakan kegilaan yang pernah dilakukan dengan ibu barunya..
waktu itu saat perlajaran masih berlangsung aku mengajak ita membeli handbody lation tapi bilang kegurunya mau kekamar mandi ( padahal itu paling killer disekolah), saat satpam bertanya   " disuruh fotocopy sama pak day "

"del jangan diulangi lagi, kalau sampai terjadi lagi daddy beri hukuman! "

"Ck daddy mah enggak asik! "

----------

Ita tengah membereskan baju -bajunya niatnya sih ingin menaroh kopernya diatas lemari namun apa daya tingginya tak sampai walau sudah bernjinjit -jinjit tiba -tiba sepasang lengan kekar membantunya.

Karena terkejut ita langsung membalikan tubuhnya hingga mata mereka saling bertautan, karena suasana mendukung yaitu angin masuk dari jendela ardhan mulai menundukkan kepalanya..

Ita membulatkan matanya ketika merasakan sesuatu yang kenyal dan basah menempel dibibirnya, awalnya hanya sebuah kecupan tapi lama -lama berubah menjadi lumatan yang intents. karena ini adalah ciuman pertamanya ita hanya diam tak membalas karena tidak tahu bagaimana caranya.

"Eunghhhh" satu desahan lolos dari bibir mungilnya

"Mom-aaastaga daddy! " teriak adel ketika orang tuanya tengah melakukan kissing.

Mendengar pekikan adel, ardhan melepaskan bibir ranum milik istrinya. ita juga menurunkan tangannya yang tanpa sadar mengalung dileher om ardhan.

Untuk menutupi kegugupannya ardhan kembali memasang wajah datarnya...
" khem daddy haus mau ambil minum dulu, kamu bantu mommymu bersih -bersih "

Tak usah ditanya lagi wajah ita sudah merah merekah bak bunga tengah mekar..
"Ciye -ciye yang habis hot kiss sama daddy "

"Apa'an sih! "

Ardhan berusaha menormalkan detak jantungnya yang berpacu dengan cepat, merutuki kebodohannya bisa -bisanya ia menciumnya seperti tadi namun tak bisa dipungkiri bahwa bibirnya manis seperti madu. ardhan menggelengkan kepalanya mengusir fikiran yang mulai memenuhi otaknya.

Skip

Setelah pernikahan tersebut ita izin tak masuk kesekolah selama 3 hari dengan alasan ada kepentingan keluarga yang tak dapat ditinggalkan, bosan yang dirasakan ditambah om ardhan yang dingin dan kaku....

Dirinya tak diijikan mendekati dapur dengan alasan sangat berbahaya bagi anak kecil sepertiku. katanya kalau kena cipratan minyak atau teriris pisau semua pernyataan itu membuat ita merasa muak tapi tak ada pilihan lain selain mengikuti peraturan yang sudah dibuat oleh tuan rumah.

Semua tengah tidur siang tiba -tiba ita ingin memakan mie pedas kesukaannya, dengan langkah hati -hati dan berusaha tak menimbulkan suara kegaduhan berjalan mengendap -endap seperti maling.

Setelah matang tanpa babibu ita melahap mie yang sangat dirindukannya..

Ke esokan harinya.

Mata ita mulai menerjapkan mata ketika mendengar suara adzan, saat akan bangun ia merasa sesuatu melingkar pada pinggangnya lalu kakinya merasa ditindih...

Ita melafadzkan baca'an agar setan yang mengganggunya sirna tapi selama 10 menit tangan tersebut semakin mengerat, setelah nyawanya terkumpul dengan sepurna ia baru ingat kalau sudah punya suami.

Dengan hati -hati memindahkan tangan kokoh itu agar tak membangunkannya, tapi usahanya sia -sia om ardhan malah membuka matanya.

"Apa sudah subuh...? "

"Iya om "

Saat om ardhan kekamar mandi aku menyiapkan baju koko, sarung serta peci lalu ( ita sedang tanggal merah)  melenggang kemar adel...

"del bangun sholat subuh dulu " ku goyang -goyangkan tubuhnya tapi tak ada tanda -tanda kehidupan.

"Oke gue akan bujuk daddymu agar uang sakumu dipotong! "

Mendengar ancaman tersebut adel langsung bangun dari tempat tidurnya, segera melesat kekamar mandi sedangkan ita tersenyum melihat tingkah sahabatnya.

Melangkahkan kakinya menuju dapur mengecek pekerjaan bi imen yang mulai memasak, lalu kembali kekamarnya mengecek buku pelajaran takutnya ada yang terselip.

Hening hanya suara dentingan sendok yang memenuhi ruangan tersebut, karena mereka sibuk dengan makannya masing -masing ....

"Daddy tunggu dimobil "

"Ooohhhh daddy romantis banget mau nganterin istrinya " celetuk adel membuat sahabatnya emosi.

"Lebay, udah ayok nanti kita telat lagi ingat jam pertama pelajarannya pak day! "

Digerbang sekolah....

"Del kamu turun dulu, daddy mau bicara dulu sama ita.. "

Adelpun turun dari mobil tersebut sambil senyum -senyum pasti daddynya akan minta jatah morningkissnya, tapi hayalannya tak terjadi ardhan hanya menyerahkan kartu blackcardnya dan beberapa ratus uang lembar katanya untuk jaga -jaga jika ada keperluan mendadak...

Ardhan menyodorkan tangannya "kalau begitu saya berangat "

"Iya om hati -hati "

Ita berjalan santai menuju kelasnya tapi ia bertemu dengan salah satu sahabatnya sejak sd yaitu arga ( dia belum tahu mengenai pernikahanku)
"Pulang sekolah ada rapat penting kayaknya mau bahas rencana penerimaan murid baru"

"Thank ya infonya, kalau gitu gue kekelas dulu bye "

Ita menghembuskan nafas panjang baru saja duduk sudah diberi banyak pertanyaan dari teman- teman sekelasnya

"Ada kepentingan apa...?, kenapa elu sama adel gak masuknya barengan..? gue yakin kepentingannya adalah liburan. "

"Nenek gue yang ada xxx sakit makanya kesana, katanya beliau kangen sama cucunya yang cantik ini "

Alhamdulillah mereka percaya dengan kata -kataku, rahasia ini harus disimpan rapat agar tetap bisa bersekolah...

Kring... Kring

Siswa-siswi berhamburan keluar sekolah karena ini memang sudah jamnya pulang.
ita sudah mengatakan pada adel dirinya akan pulang lebih lambat karena ada rapat organisasi...

Jabatanku sebagai sekertaris sangat dibutuhkan karena harus mencatat semua agenda yang direncanakan, pembahasannya begitu seru karena terdapat adu argument yang menurutku tak penting. aku hanya diam tidak ingin memperkeruh keadaan.

Ditempat lain.

"Mommymu mana...? "  tanya ardhan

"Ooohh mommy lagi ada rapat organisasi katanya sih pulangnya akan lebih lambat dari biasanya, sekolah akan membuka penerimaan siswa baru! "

Ardhan mengangguk faham.

Ayah Temanku Suamiku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang