Ayah Temanku Suamiku

MMIMF 38

Maaf jika typo
Bertebaran dimana -mana...

-♥-

Happy reading gaesss...

8 bulan 2 minggu kemudian.

Ita sudah tidak bisa bergerak leluasa seperti dulu karena perutnya yang besar membuatnya mudah lelah dan tidak bisa berjongkok, apalagi perutnya lebih besar dari kehamilan normal yang orang -orang alami.

ita bergerak tak nyaman dalam tidurnya melihat jam ternyata baru pukul 00:00, tiba -tiba perutnya merasa mulas dan sakit ia masih berusaha tenang mungkin saja ini hanyalah kontraksi palsu.

Tapi setelah menunggu selama kurang lebih 10 menit rasa mulasnya semakin terasa.
" mas bangun perut aku sakit hiks "

Dengan kesadaran yang masih diawang -awang ia mengambil tas gendong yang isinya keperluan melahirkan istri kecilnya, tanpa babibu ia menggendong bride style
" MANG ASEP SIAPIN MOBILNYA SEKARANG! "

Adel yang mendengar teriakan daddy nya langsung menuju kesumber suara, melihat mommy nya meringis kesakitan membuat adel ketakutan. takut kehilangan ibu untuk kedua kalinya

Selama diperjalanan adel tak henti -hentinya melafalkan doa agar mommy nya diberi kemudahan dalam melahirkan debaynya, sedangkan ardhan berusaha tenang dengan mengusap -usap perut buncit istri kecilnya karena itu sedikit mengurangi rasa sakitnya.

Sampainya dirumah sakit ardhan langsung meletakkan istri kecilnya dibrankar, menemaninya diruang persalinan...
" sayang kamu harus bertahan demi kami semua " kata ardhan karena takut kejadian itu kembali terulang.

" hiks sakit mas hiks "

" mulai mengejan bu! "

Ardhan masih setia berada disamping istri kecilnya menyalurkan semangat agar bisa mengejan.

" aaarghhhhhhhh "

Ooeekkk... Ooeekk

" anak pertama laki -laki "

Skip

Ardhan menatap ketiga putranya yang baru lahir beberapa menit lalu, walau ia pernah berada dalam posisi ini tapi tetap hati nya bergetar saat mengadzani putra -putranya.

Yaitu Arkan, Afnan dan adnan

Nikmat mana yang engkau dustakan saat diUSG hanya ada 2 janin tapi saat lahir ditambah satu lagi...

Ita tersnyum bahagia menatap keluarganya besarnya yang begitu excited melihat tripel A, enggak nyangka itu yang ia rasakan pantas saja saat hamil ia cepat sekali merasa lapar karena menganduk 3 bayi sekaligus.

" wahh dhan kamu hebat bisa nyetak tiga sekaligus! " ayah

" ayahhh ihhhhh " yang menjawab ita.

" iya dong yah buatnya 5 jam non stop makanya langsung 3 "

Ingatkan ita untuk menabok suaminya yang berbicara tanpa filter...
" ya mas! "

Adel menatap ita dengan mata berkaca -kaca, ia masih terdiam lamunanya buyar saat ada yang memengang erat tangannya dan ternyata adalah mommy nya.
" hey aku baik -baik saja "

Mendengar kalimat itu adel langsung memeluknya dengan erat tadinya pikiranya sudah kemana -mana saat ita masuk keruang bersalin..
" tadi akku tak-kut mom hiks "

Ita yang mengerti ketakutan yang dialami putri sambungnya
" syuttttsss aku baik -baik aja kok, ita menghapus air mata adel yang mengalir deras. udah jangan nangis malu tau diliatin orang -orang "

" hiks... hiks "

Ardhan memeluk kedua wanita yang sangat berarti dalam hidupnya, kini hidupnya semakin lengkap dengan hadirnya keluarga baru....

Orang tua ita membawakan sayur daun katup satu rantang hanya khusus untuknya mengingat ia memiliki 3 orang anak sekaligus.
" udah bun aku udah kenyang "

" ayo makan lagi supaya asimu lancar, anak laki -laki minumnya kuat lohhh! "

Setelah memakan sayur tersebut ita memompa asinya, mana mungkin ia memberikan asi secara langsung bisa -bisa pegel payudaranya.

Sedangkan ardhan berusaha mati-matian menahan gairahnya saat melihat payudara sintal milik istri nya, ditambah ia harus berpuasa untuk waktu yang akan lama..

Author : poor to ardhan 😅

Maaf part ini pendek banget soalnya mendekati end bingung sendiri membuat kalimatnya 😊