MMIMF 21

81.2K 3K 43
                                        





Maaf jika typo
Bertebaran dimana - mana....

-♥-

Happy reading gaessss.......

Pulang sekolah ita langsung menuju kamarnya. letih yang ia rasakan tenaganya terkuras habis saat mengerkalan soal tryout matimatika ditambah ia merasa sesuatu yang janggal pada tubuhnya seperti perubahan bentuk tumbuh yang mulai lebih gemuk.

akhir -akhir ini napsu makannya juga berkurang dan lebih suka nyemilin apel malang ( yang rasanya asam -asam segar)..

Saat menuju kamar mandi pandangannya tertuju pada kalender kecil yang terletak diatas nakas, ia baru ingat bulan ini belum halangan. khawatir....? tidak sama sekali baginya itu sudah hal biasa dulu sebelum menikah dirinya beberapa kali mengalami fase tersebut.

Saat mandi tiba -tiba ia teringat arga lebih tepatnya bau parfumnya yang menyejukkan hatinya, ita menggeleng -gelengkan kepalanya mengusir pikirannya yang mulai ngelantur kalau suami nya tahu alamat jadi janda muda.

" yang kamu lagi mandi ya...?" suaminya benar - benar panjang umur baru saja ia menyebut didalam hati tau -tau udah nongol.

Ardhan pov

" iya mas aku lagi mandi " mendengar jawabat tersebut ardhan menyunggingkan senyum sungguh rejeki nompok baginya.

Saat mencoba membuka pintu kamar mandi lagi -lagi ardhan tersenyum penuh kemenangan karena pintunya tidak dikunci, ardhan melangkahkan kakinya masuk kedalam kamar mandi.

Glekkk

Ardhan menenguk ludahnya sendiri jakunnya mulai naik turun ketika melihat sang istri tengah terguyur shower, kacanya yang bening membuatnya dengan mudah melihat tubuh istri kecilnya karena sudah tak tahan ardhan melepaskan kemejanya dengan tidak sabaran.
Memeluknya dari belakang tentu saja perbuatannya membuat istri kecilnya memekik terkejut, namanya juga ardhan tanpa menghiraukan protes ita ia langsung menciumi leher jenjang hingga membuat sang empunya mulai meloloskan desahan yang begitu merdu nan indah.

" eunghhhh massss "

Ardhan yang semakin menggila mendengar desahan itu langsung membalikan tubuh ita hingga berhadapan dengannya, karena sudah diselimuti nafsu ardhan langsung meraup bibir yang selalu menjadi fantasinya ketika berada diluar rumah.

lidah mulai membelit, mengabsen rongga -rongga milik istrinya hingga slavia bercampur menjadi satu. kini mata ardhan tertuju pada dua gundukan kegemarannya tanpa babibu ia langsung melahapnya

" jangannn digigitsss masss! "

Ardhan sama sekali tidak mendengarkanya ia malah asik memainkan bukit kembar tersebut karena sudah tak tahan akhirnya.

JLEB

Seperti biasa ardhan langsung memompanya dengan cepat.

" ahhhhh pelannn -pelaaaaahhhh "

" iniii enekkkkk bangettt yanggg, punyaku kamu jepitt " ardhan tidak pernah bosan untuk menggauli istrinya.

"Enguahhhh massss akuhh mau keluarr " desah ita ketika suaminya terus menggerakannya seperti kesetanan.

" tunggu mass akan segeraaa menyusulll " ardhan menambah kecepatan agar bisa keluar secara bersamaan.

" aahhhhhhh " desah mereka yang masih dalam keadaan menyatu menikmati sisa -sisa pelepasan.

Setelah itu ardhan melepas miliknya dengan hati -hati agar tak tegang lagi nantinya, lalu menggendong semestanya menuju bathup

---------------------------

Ardhan membangunkan istri mungilnya untuk makan, tadinya tujuan ia pulang kerumah adalah mengambil berkas tetapi ketika mendengar gremicik air miliknya langsung menegang.

" yang, sayang makan dulu baru lanjut tidur " ardhan menggoyangkan bahu ita dengan lembut.

" eum " ita mulai menerjapkan mata.

Melihat ekspresi ita yang begitu menggemaskan ingin rasanya ardhan menerjangnya lagi tapi teringat bahwa istri mungilnya belum makan.
" yang jangan memasang wajah seperti itu "

Ita mengerutkan keningnya memangnya ada yang salah dari ekspresinya.
" memangnya ekspresiku kenapa....? " tanya nya dengan wajah polosnya.

" karena ekspresimu membuat ardhan junior tegang! "

Tuk... Tuk

Ita memukul ketika melihat celena suaminya yang sudah menggembung.
" dasar meshoom tidak ingat umurrr! "

" ini makan dulu " ardhan menyodorkan sendok kemulut istri tercintahhhnya

" aku tidak lapar! "

Ardhan memasukan makanan tersebut melututnya sendiri lalu meraih tengkuk sang istri menyalurkan makanan yang dimulutnya.
" ishhhhhh magsss! "
Gerutu ita saat mulutnya penuh dengan nasi.

" yang, kamu mau makan pakai sendok apa dengan mul-"

"Aku pakai sendok saja! "

Disisi lain

Adel mengetuk kan jemarinya dimeja belajarnya pasalnya sudah satu minggu ini pesan dari nomor tak dikenal membuat ku merasa risih karena pesannya disertai ancaman.

Tapi bukan ancaman yang seperti yang kalian pikirkan dia hanya mengatakan akan membuatku menjadi miliknya dengan cara apapun, rasanya aku ingin curhat pada mommy tapi kalau daddy tahu pasti akan berbuntut panjang!

dan yang mencengangkan adalah dia selalu tahu apa saja yang sedang kulakukan, jangan -jangan orang itu memiliki mata -mata atau lebih parahnya orang dalam.

kalau menyuruh robert pasti daddynya juga akan tahu. jika tidak berbuat apa -apa ini sudah keterlaluan what should i do...?

Autor : Gue juga kagak tahu del 😩

Tring!

081393244xxx
Sudah pikirkan tetang diriku besok saja ini sudah saatnya untuk makan siang!

Tuhkan orang ini tahu kalau aku tengah memikirkan siapa identitasnya.

Adel menengok kekanan dan kekiri mencari cctv atau apalah tapi ia tidak menemukan apapun.

081393244xxx
Dengan tengak -tengok kau tak akan menemukan apapun, sekarang cepat makan!

Ayah Temanku Suamiku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang